Berita Viral
TRAGIS Pria di Makassar Gantung Diri di Kamar, Tinggalkan Surat Wasiat Memilukan: Hidup Berat Sekali
MIRIS seorang pemuda asal Makassar ditemukan gantung diri di kamar, diduga depresi lantaran tak kuat jalani hidup, tinggalkan surat wasiat
Editor: Damar Klara Sinta
TRIBUNNEWSMAKER.COM - PILU! seorang pria asal Makassar baru saja ditemukan gantung diri di kamar, tinggalkan surat wasiat untuk keluarga.
Tak ada yang menyangka jika seorang pemuda nekat melakukan aksi tak terpuji.
Pasalnya ia nekat mengakhiri hidup di kamar.
Pemuda ini ditemukan gantung diri di kamar.
Setelah diselidiki pemuda ini tinggalkan surat wasiat.
Lantas, seperti apa kronologinya?
Seorang pria berinisial IH (25) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditemukan tewas gantung diri di kamarnya, Sabtu (15/7/2023).
Baca juga: TRAGIS! Depresi Tak Direstui Nikah, Pria di Tasikmalaya Nekat Akhiri Hidup, Gantung Diri di Pohon
Saat melakukan olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan surat wasiat yang diduga ditulis korban di ponsel sebelum mengakhiri hidupnya.
Dari catatan itu bertuliskan keluh kesah IH serta permintaan maaf yang ditujukan ke seseorang yang diduga kekasih IH, berinisial H.

Kasi Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando K Sambolangi membenarkan perihal catatan dalam handphone IH yang ditemukan dekat jasadnya.
"Iya ada catatan di handphone yang ditemukan," kata Lando kepada Kompas.com, Minggu (16/7/2023) siang.
Berikut ini isi catatan IH yang didapatkan Kompas.com:
Tolong di baca pleassee
Bismillahhirrahmanirrahim, Assalamu alaikum warahmatullahiwabarakathu
*Rest in peach*
Muh ilham haris
Baca juga: TRAGIS! Utang Menumpuk karena Kalah Judi Online, Pria Ini Nekat Gantung Diri di Kuburan Jebres Solo
Saya mohon maaf kalau harus mengakhiri ini semua saya bgini karena kemauan sendiri tdk ada paksaan dari org lain dan pihak apa pun Mom, bpk, adekku pamit mka nahh tdk bisaka jalani ini hidup berat sekali sa rasa.
Dan Buat seseorang (H) semoga bahagia selalu dan mohon maaf ka atas kesalah ku dan selama sama saya tdk pernah ka kasih bahagia ki dan buat buat inisial (A) terimkasih nah sdh kasih bginika, dluan ka saya.

saya tekan kan sekali lagi saya bgini tdk ada unsur paksa.
Ku mohon jika baca notes ku ini beritahu ke sosmed ku kalau ilham sudah tiada Sekali lagi saya pamit nah
Assalamualaikum warahmatullahi
Sebelumnya diberitakan, jasad IH ditemukan pertama kali oleh orangtuanya. Orangtua IH pun histeris dan segera melapor ke polisi, Sabt
Peristiwa itu terjadi di kawasan Perumahan Asabri, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Sabtu (15/7/2023) malam.
Menurut polisi, dari keterangan saksi, korban terlihat keluar kamar untuk membeli kouta internet.
Baca juga: SYOK! Niat Ambil Air, Napi Ini Malah Temui Temannya Tewas Gantung Diri di Lapas Kedungpane Semarang
"Pagi hari, ibu korban sempat melihat korban keluar kamar untuk belanja.
Setelah itu malam harinya korban sudah tidak pernah keluar dalam kamarnya," kata Lando kepada Kompas.com, Minggu (16/7/2023).
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
BERITA LAINNYA, TRAGIS! Depresi Tak Direstui Nikah, Pria di Tasikmalaya Nekat Akhiri Hidup, Gantung Diri di Pohon
Seorang pemuda bernama Akwan (20), warga Kampung Cibuntu Girang Desa Cayur Kecamatan Cikatomas Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat ditemukan tewas tergantung.
Jasad Akwan ditemukan tergantung di sebuah pohon yang tak jauh dari rumahnya, Kamis (13/7/2023).
Ternyata korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran tak direstui nikah oleh orang tua.

Baca juga: TERLALU! Ayah di Subang Setubuhi Anak Kandungnya hingga Hamil, Pelaku Nyaris Tewas Dihajar Warga
"Betul, kejadian kemarin itu murni gantung diri." jelas Kepala Polsek Cikatomas Polres Tasikmalaya, AKP Sukiran kepada Kompas.com lewat telepon, Jumat (14/7/2023).
"Korban ditemukan tergantung di pohon kokosan sejenis Duku." sambungnya.
"Lokasinya di kebun masih dekat dengan perkampungannya," lanjutnya.
Menurut polisi, jasad korban ditemukan pertama kali oleh ayah kandungnya.
Ayah korban dua hari mencari anaknya yang tak pulang ke rumah sejak Selasa (11/7/2023).

Baca juga: BIADAB! Modus Bantu Kerjakan Tugas, Guru Olahraga di Semarang Lecehkan Siswinya, Korban Trauma Berat
Menurut keluarga, korban diduga depresi usai tak direstui menikah dengan pacarnya yang masih di bawah umur.
"Kalau motifnya sesuai keterangan keluarga korban, jadi pacarnya masih kecil diajak nikah, tapi gak boleh oleh orangtua pacarnya karena masih dibawah umur," kata Sukiran.
Sementara itu, usai kejadian itu polisi segera menyerahkan jenazah korban.
Pihak keluarga sendiri menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jasad korban.
"Kita saat proses evakuasi menawarkan ke keluarga korban untuk otopsi, tapi keluarga tidak mau dan memilih langsung disemayamkan."
"Keluarga pun telah membuat surat pernyataan resmi disaksikan para Muspika Cikatomas."
"Keluarganya sudah menerima kejadian ini dan langsung disemayamkan," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Cayur Kecamatan Cikatomas Kabupaten Tasikmalaya, Ahmad Kahfi, membenarkan kejadian tersebut di wilayahnya.
Bahkan, kejadian itu pun sempat ditayangkan oleh korban lewat live streaming akun Facebook miliknya sendiri saat hendak berjalan ke lokasi kejadian.
"Katanya di live di Facebook saat sebelum melakukan gantung diri. Kemarin juga ponselnya dicek oleh Kepolisian," kata dia.
Selama ini, lanjut Kahfi, korban diketahui bekerja di wilayah Kota Tasikmalaya dan sedang pulang ke kampungnya di Cikatomas Kabupaten Tasikmalaya.
Pihaknya pun mendengar bahwa korban berbuat nekat tersebut karena masalah percintaan.
"Ini rumor karena percintaan akibatnya," tandasnya.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.
(Kompas.com/ Reza Rifaldi)
Berita ini diolah oleh Kompas.com
Sumber: Kompas.com
Sosok Khariq Anhar Diduga Ajak Pelajar Demo di DPR RI, Dulu Dipolisikan Rektor Unri, Berprestasi |
![]() |
---|
Sosok Dendi Irwandi, Kepsek Predator Seksual di Sukoharjo, Senyum Lebar seusai Divonis 10 Tahun Bui |
![]() |
---|
Didemosi 7 Tahun Usai Lindas Ojol Hingga Tewas, Tangis Bripka Rohmat Pecah, Ungkap Kondisi Keluarga |
![]() |
---|
Syarat Jadi Pasukan Putih, Gajinya Diperkirakan Setara UMP DKI Jakarta 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar |
![]() |
---|
Status Euis Sebelum Ditemukan Tewas Bersama 1 Keluarganya di Indramayu, Bahas Mencintai Istri Orang |
![]() |
---|