Breaking News:

Kabupaten Klaten

Bupati Klaten Sri Mulyani Dorong Warga Majukan Potensi Pangan & Kesenian Lokal Demi Kesejahteraan

Bupati Klaten, Sri Mulyani mendorong warga kembangkan potensi lokal demi tingkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Japanan, Kecamatan Cawas, Klaten.

Editor: Delta Lidina
Dok. Prokopim Setda Kabupaten Klaten
Bupati Klaten, Sri Mulyani saat berdialog dengan warga Desa Japanan, Kecamatan Cawas, Klaten. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNEWSMAKER.COM, KLATEN - Guna tingkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Japanan, Kecamatan Cawas, Klaten, Bupati Sri Mulyani mendorong warga kembangkan potensi lokal.

Pasalnya, ia melihat beberapa potensi lokal dapat dijadikan produk unggulan untuk tingkatkan perekonomian desa tersebut.

Hal itu ia ungkapkan mengunjungi tersebut dalam kegiatan Sambang Warga tahun 2023, Kamis (20/7/2023).

Sri Mulyani juga mengapresiasi langkah warga dalam mempertahankan panganan lokal sebagai potensi ekonomi lainnya.

Seperti lepet legondo, yakni kudapan dari beras ketan yang dibungkus janur serta wedang tahu, yakni minuman hangat dari sari jahe yang dipadu dengan kembang tahu.

Baca juga: Ratusan Event Hari Jadi ke-219 Klaten & HUT Ke-78 RI, Bupati Sri Mulyani: UMKM Bangkit Ekonomi Kuat

“Saya dapat laporan kalau lepet legondo dan wedang tahu-nya Desa Japanan sampai dilirik oleh masyarakat dari luar Klaten."

"Ini merupakan potensi yang luar biasa, jika dikemas dengan baik dapat bernilai ekonomis yang dapat menyejahterakan masyarakat,” ungkapnya.

Saat melihat di sektor pertanian, ia mendorong warga agar bisa mengembangkan potensi padi Rajalele Srinuk.

Bupati Klaten, Sri Mulyani bersama warga
Bupati Klaten, Sri Mulyani saat berdialog dengan warga Desa Japanan, Kecamatan Cawas, Klaten.

Dengan area persawahan yang luas, Desa Japanan berpotensi sebagai daerah pengembangan beras.

Khususnya Rajalele Srinuk yang merupakan produk unggulan Kabupaten Klaten dan telah memiliki hak PVT-nya.

Di sektor seni budaya, Desa Japanan juga memiliki kesenian Gejog Lesung.

“Pemkab Klaten saat ini telah memiliki hak PVT atas pengembangan padi Rajalele Srinuk, sementara gejog lesung juga sudah ada HAKI-nya."

"Karena itu, saya mengajak masyarakat untuk ikut mengembangkan potensi lokal ini,” paparnya.

Menutup kegiatan tersebut, Sri Mulyani meresmikan gedung balai desa setempat secara simbolis dengan menggunting rangkaian bunga dan menandatangani prasasti.

Halaman 1/2
Tags:
Sri MulyaniKlaten
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved