Berita Kriminal
'Saya Mau Nafkahi Tapi Tak Jadi' Pengakuan Pria di Lampung yang Bunuh Istri, Kabur Telantarkan Anak!
Seperti inilah pengakuan RP, pria di Lampung yang tega membunuh istrinya di depan kedua anaknya pada 8 tahun lalu.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
lihat foto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seperti inilah pengakuan RP, pria di Lampung yang tega membunuh istrinya di depan kedua anaknya pada 8 tahun lalu.
Setelah buron bertahun-tahun, kini RP telah berhasil ditangkap untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya.
Dikatakan RP, ia tega membunuh istrinya karena cemburu buta saat melihat korban telponan dengan laki-laki lain.
Dirinya merasa tidak dihargai, lalu emosi dan terjadilah tindak pidana penganiayaan hingga membunuh korban.
"Setelah kejadian saya takut, dan kabur pakai sepeda motor lalu naik bis ke Jakarta," katanya.
Dirinya mengaku, saat kabur dia membuat KTP baru di Jakarta lalu mengubah alamatnya menjadi menjadi beralamat Sentul.
Baca juga: KEJAM! Suami Tusuk Istri di Depan 2 Anaknya hingga Tewas, Pelaku Kabur, Nasib Kakak Adik Ini Pilu
Baca juga: KRONOLOGI Suami Bunuh Istri di Lampung, Jadi Buron 8 Tahun, Tragis Korban Dibacok di Depan Anak
Selama di sana, RP kerja serabutan sejak 2015.
"Saya buat KTP baru di Jakarta untuk bikin sim, buat bekerja juga," katanya.
RP mengatakan, dirinya mengaku sempat mau nafkahi 2 anaknya yang masih berada di Lampung.
Namun tidak jadi, lalu menelantarkan mereka.
"Saya sempat mau menafkahi mereka, namun tidak jadi," katanya.
KRONOLOGI Suami Bunuh Istri di Lampung, Jadi Buron 8 Tahun
RP, pelaku pembunuhan mantan istrinya di Kabupaten Lampung Tengah membacok korban di depan anak-anaknya.
Pelaku baru tertangkap delapan tahun kemudian setelah video anak mereka viral di media sosial.
Anak-anak itu meminta bantuan Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menangkap ayahnya yang mereka sebut membunuh ibunya.
Sumber: Tribun Lampung
| Kejamnya Bripda Alvian, Kuras Rekening Putri Apriyani hingga Bakar Pacar di Indramayu, Pelaku Kabur |
|
|---|
| 3 Bulan Diteror, Dea Permata Lapor Polisi Tapi Diabaikan, Kini Dibunuh di Purwakarta, Sempat Curhat |
|
|---|
| Skenario Keji Hanafi Pembunuh Tiwi Pegawai BPS Halmahera, Balas WA, Tulis Soal Depresi di X Korban |
|
|---|
| Update Kasus Pembunuhan Penjual Gorengan Nia Kurnia di Sumbar, Pelaku Dihukum Mati, Tak Minta Maaf |
|
|---|
| Tidur Bareng Anak, Ibu Muda di Palembang Syok Nyaris Dirudapaksa Tetangga, Selamat saat Suami Pulang |
|
|---|
