Breaking News:

Berita Viral

DETIK-DETIK Siswa SMK Tewas Terpanggang Hidup-hidup di Kotawaringin, Terjebak di Dalam Kamar: Hangus

Siswa SMK di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah tewas terpanggang hidup-hidup ketika rumahnya ludes dilalap si jago merah, terjebak di kamar.

Editor: Dika Pradana
via Tribunnews
ILUSTRASI tewas terbakar 

Sosok lansia tersebut tewas lantaran terjebak di tengah kobaran api.

Nenek bernama Tisna Amsari (83) tak bisa menyelamatkan dirinya sendiri lantaran kondisinya yang sudah sulit bergerak.

Mirisnya lagi, jasad nenek tersebut hanya tersisa tulang dan abu.

Jasad nenek tersebut disholatkan oleh keluarga dan warga di masjid pemerintah kota.

Baca juga: AJAIB! Sebuah Gereja Tetap Utuh Padahal Sekitarnya Hangus Terpanggang Setelah Kebakaran Hutan Hawaii

ILUSTRASI kebakaran
ILUSTRASI kebakaran (Istimewa)

Diketahui, kejadian kebakaran ini terjadi Jalan Kebon Jahe Kober Gang II, Gambir, Jakarta Pusat.

Jasad Tisna Amsari (83). lansia naas itu, ditemukan dalam kondisi mengenaskan usai proses pemadaman kebakaran selesai dilakukan, Kamis (24/8/2023).

Salah satu tetangga korban tewas akibat kebakaran tersebut, Heri (59) mengungkapkan bahwa jasad Tisna ditemukan di lantai dasar rumahnya dalam kondisi mengering dan hanya tersisa tulang belulangnya saja.

"(Jasad Tisna) ditemukan usai pemadaman. Baru bisa diambil, karena api kan panas. Jadi jasad tinggal tulang, daging sudah kering. Keluarga masih ngenalin karena kepalanya masih utuh," ujar Heri saat ditemui di lokasi kebakaran, Kamis (24/8/2023).

Menurut Heri, korban yang sudah lanjut usia itu, memang memiliki gangguan pendengaran.

Kala kebakaran itu terjadi, Tisna sedang dalam keadaan tertidur di lantai dua rumahnya, sementara keluarganya berada di lantai 1.

Baca juga: INNALILLAHI! Puntung Rokok Pembawa Petaka, 3 Pengunjung Tewas Terjebak Kebakaran Hotel di Jaksel

Baca juga: YA ALLAH Gemeter! Kesaksian Korban Selamat Kebakaran Hotel di Jaksel, sempat Rekam: 3 Orang Tewas

"Posisi korban, di atas (lantai atas). Dia sendirian tidur. Kemudian keluarganya pada di bawah melarikan diri, karena titik api di samping rumahnya," kata dia.

Heri menambahkan, sehari-harinya Tisna yang sudah renta itu tinggal bersama enam orang yang merupakan anak, menantu, serta cucu-cucunya.

Menurutnya, Tisna memang sudah lama diketahui sulit berjalan dan kurang mendengar, sehingga diduga, kala warga berteriak, dia tak mendengarnya sama sekali.

"Karena dia kurang pendengaran. Udah lama dari muda. Orang-orang udah tahu." ungkap Heri.

"Kemudian namanya orang tua ada masalah komplikasi, jalan rada bongkok. Faktor U (Usia)," kata Heri.

Usai temuan tersebut, Heri menyebut kini jasad korban sudah dimakamkan oleh pihak keluarga usai disalatkan di masjid Pemkot.

"Ditemuin lagi tidur di lantai, bawahnya kan keramik. Jadi dia (jasadnya) di keramik. Jadi cuma ketimpa plafon. Udah enggak sempat kabur. Posisinya tidur, udah banyak bara di badannya dia," pungkasnya.

Artikel ini telah diolah dari TribunKalteng

Sumber: Tribun Kalteng
Tags:
berita viral hari initewassiswaSMKKotawaringinkamarwarga
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved