STRES Bocah Minta Jajan, Ayah Siksa Anak hingga Histeris, Aksinya Direkam & Dipost: Biar Mamanya Tau

Namun, E tidak memberikan uang dan membawa pulang kedua anaknya.

Sampai di rumah, E masih tetap menangis dan rewel meminta jajan.

"Yang bersangkutan merasa emosi,

Sebelumnya si korban dan kakaknya ini sedang di luar jajan, jajan di warung,

Namun tidak diberikan, menangis dan minta digendong sampai di rumah masih menangis.

E mungkin karena cape dengan pekerjaan, istirahat, anaknya rewel dan melakukan penyiksaan tersebut dan direkam menggunakan HP milik pelaku," kata Maruly kepada awak media di Satreskrim Polres Sukabumi, Selasa (29/8/2023).

Baca juga: KEJAM! Lima Orang Culik & Aniaya Pemuda di Aceh, Minta Uang Tebusan, Korban Disiksa hingga Tewas

Video penyiksaan sengaja diupload ke facebook oleh pelaku.

Pelaku berharap video itu dilihat oleh istrinya yang bekerja sebagai TKW di Arab Saudi.

Pelaku bermaskud agar istrinya tahu kondisi anaknya di kampung.

"Video di upload ke facebook dengan maksud untuk memberitahukan kepada istrinya,

Istri E adalah ibu daripada anak atau korban, yang bekerja sebagai TKW selama sudah 1,5 tahun.

Sehingga niatan dari pelaku agar ibu dari anak itu tahu bahwa anaknya nakal," ucap Maruly.

Namun, langkah yang diambil E tidak dibenarkan dalam Undang-undang di Indonesia sehingga, polisi gerak cepat melakukan penelusuran setelah viralnya video penyiksaan tersebut.

E pun pada Minggu malam kemarin diamankan di rumahnya oleh Unit PPA Satreskrim Polres Sukabumi dan Polsek Sagaranten.

Akibat perbuatan biadabnya, E dijerat pasal 80 auat 1 UU RI Nomor 17 Tahun 2016 Jo pasal 76c UU RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahuj 2002 tentang perlindungan anak.