PAMIT ke Ladang, Ibu di Wonogiri Pulang Tinggal Nama, Tewas Misterius, Ada Luka Bakar: Sempat Hilang

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang wanita di Wonogiri, Jawa Tengah ditemukan meninggal dunia secara misterius di ladang miliknya.

Korban ditemukan tewas dalam kondisi memilukan, terdapat luka bakar di betis dan lengannya.

Sebelumnya, wanita tersebut sempat menghilang dan membuat keluarga geger.

Keluarga meminta bantuan warga untuk mencari wanita tersebut.

Hingga pada akhirnya wanita itu ditemukan tewas di ladangnya sendiri.

Diketahui, korban bernama Wiyanti berusia 42 tahun.

Wiyanti merupakan warga Desa Setrorejo, Kecamatan Baturetno, Wonogiri

Korban ditemukan tewas di ladangnya pada Kamis (31/8/2023) malam sekitar pukul 19.00 WIB.

Kini kematian Wiyanti yang misterius telah diinformasikan ke kepolisian.

Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah melalui Kasi Humas AKP Anom Prabowo mengatakan korban ditemukan dengan luka bakar di bagian betis dan kedua lengan.

"Pada Kamis pagi korban berpamitan untuk pergi ke ladangnya," jelasnya, Jumat (1/9/2023).

Baca juga: DETIK-DETIK Dosen Penerbad AS Tewas Misterius di Semarang, OB Syok: Koloran, Telentang, & Pucat

Baca juga: DETIK-DETIK Kecelakaan Maut di Blitar, Lansia & Anaknya Tewas Ditabrak Pikap: Tubuh Terseret 50Meter

Menurut Kasi Humas, hingga sore sekitar pukul 17.00 WIB, korban belum juga kembali.

Pihak keluarga kemudian melaporkan ke RT setempat.

Selanjutnya pencarian dilakukan oleh warga setempat dengan berkoordinasi dengan tim KRI dan SAR Baturetno.

"Sekitar pukul 19.00 WIB, tim menemukan korban tergeletak di tengah ladang dan dalam kondisi meninggal dunia," terang Anom.

Selanjutnya tubuh korban dievakuasi oleh pihak terkait.

Setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh tim medis, ditemukan luka bakar di bagian betis dan kedua lengan korban.

Menurut Anom, diduga korban meninggal dunia usai melihat kobaran api yang ada di lahannya.

Diduga pada saat itu korban merasa panik.

Karena rasa paniknya, korban jatuh terpeleset.

Hingga pada akhirnya hal itu membuatnya tak sadarkan diri.

Tubuhnya pun tersambar kobaran api.

Diketahui, korban memiliki riwayat penyakit asma.

"Informasi dari pihak keluarga, korban juga memiliki riwayat penyakit asma selama 17 tahun." jelasnya.

Keluarga syok ketika mengetahui kondisi Wiyanti yang tewas mengenaskan.

Kini keluarga berusaha mengikhlaskan kepergian korban.

"Pada intinya pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah," pungkasnya.

Hingga kini keluarga masih diselimuti rasa duka mendalam.

Baca juga: JERIT TANGIS Asiah Lihat Anaknya Tewas usai Disuntik, Sesak Napas, Bidan: Salah Makan, Diberi Pisang

CURIGA Cium Bau Busuk, Petugas Mall Batam Temukan Mayat Bayi di Tempat Sampah: Dikira Bangkai Hewan

Berawal curiga mencium bau busuk di tempat pembuangan sampah di Panbil Mall, Batam, petugas kebersihan ini menemukan mayat bayi.

Sosok mayat bayi tersebut sudah dalam kondisi memprihatinkan ketika ditemukan pria tersebut, membusuk.

Pada mulanya, petugas kebersihan yang sedang bertugas tersebut mengira ada bangkai di kawasan tersebut.

Pasalnya, tercium aroma tak sedap seperti  bau bangkai hewan di kawasan tersebut.

Baca juga: DIKIRA Bebek Mati, Tetangga Syok Pria di Sidoarjo Tewas Mengenaskan, Dibunuh Kerabat: Cium Bau Busuk

Setelah dicari sumbernya baunya, betapa terkejutnya petugas tersebut ketika menemukan mayat bayi.

Diketahui, insiden ini terjadi di sekitar lingkungan Panbil Mall, Sei Beduk, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Pria tersebut menemukan jasad bayi di salah satu tempat sampah yang berada di belakang Panbil Mall.

Dia langsung melaporkan penemuannya itu ke pihak berwenang.

Tak lama kemudian, pihak kepolisian langsung datang.

Mereka langsung mengecek penemuan mayat bayi misterius tersebut.

Baca juga: CIUM Bau Busuk saat Cari Rumput, Warga Banyumas Temukan Mayat Bayi di Nisan Kuburan:Dibungkus Sarung

Baca juga: LAGI Autopsi Korban Tabrak Kereta, Dokter Ini Merinding Cium Aroma Melati: Ini Jenazah Paling Rapi

Belum diketahui siapa pelaku yang tega membuang jasad bayi di tempat sampah tersebut.

Namun, saat ini kasus tersebut telah ditangani Polsek Sei Beduk.

"Benar, kemarin penemuannya saat petugas kebersihan hendak membersihkan sampah yang berserakan di sekitar tempat sampah tersebut," kata Kapolsek Sei Beduk AKP Benny Syahrizal melalui WhatsApp, Rabu (30/8/2023).

Benny mengatakan, terungkapnya penemuan jasad ini berawal saat petugas kebersihan curiga dengan bau busuk yang awalnya dikira bangkai hewan.

Setelah didekati sumbernya, ternyata aroma busuk itu merupakan jasad bayi berjenis kelamin laki-laki.

Oleh polisi, jasad bayi tersebut dibawa ke rumah sakit.

Bayi bernasib malang tersebut rencananya akan diotopsi.

"Saat ini jasad bayi tersebut telah kami evakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri dan telah dilakukan otopsi," ungkap Benny.

Benny juga mengakui telah mengantongi beberapa identitas yang diduga orangtua dari si bayi malang tersebut.

"Sudah beberapa saksi kami mintai keterangan dari penemuan jasad bayi ini, dan telah mengarah ke seseorang.

"Namun, akan kami pastikan lagi barang buktinya," pungkas Benny.

Hingga kini, belum diketahui siapa orang tua dari bayi tersebut.

Orang tua itu  dinilai cukup kejam karena tega membuang bayinya hingga meninggal dunia.

Artikel ini diolah dari TribunSolo