'Sudah Gak Kuat' Terkuak Mimpi Aneh Keluarga Pemilik Jasad di Bogor sebelum Dipindahkan: Mau Pindah!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sebelum dipindahkan, ternyata keluarga pemilik jasad di Desa Kalong I dan Desa Kalong II, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat sering mengalami mimpi aneh.

Dalam mimpinya, keluarga diminta untuk memindahkan jenazah anggota keluarganya itu.

Tak hanya sekali, keluarga mengaku sudah beberapa kali didatangi mimpi tersebut berulang kali.

Kini, makam tersebut dipindahkan pasalnya lokasi tersebut akan digunakan oleh PLN.

Warga setempat termasuk keluarga menyetujui pemindahan tersebut.

Tokoh masyaralat setempat, Ustaz Tatang Sumantri bercerita, saat ini ada 36 makam yang sudah berhasil dipindahkan termasuk tujuh jasad utuh dan wangi melati.

Namun, kata dia, sebelum proses pemindahan makam dilakukan sempat ada warga yang didatangi sosok yang menyerupai jasad yang sudah dimakamkan tersebut.

Sosok tersebut datang dan meminta untuk dipindahkan makamnya.

"Dari ke 36 itu yang dua pertama yang dipindahin sering datang ke anaknya," ungkapnya.

Ia menegaskan, jika dua sosok ini bukanlah bagian dari 7 jasad yang utuh dan wangi.

Baca juga: 30 Tahun Dikubur, Jasad Mariam Masih Utuh & Wangi saat Dibongkar, Terkuak Amalannya: Dulu Guru Ngaji

Baca juga: SOSOK Nurjanah, Dikubur 30 Tahun Jasad Wangi & Utuh, Ternyata IRT Wafat Ditabrak saat Bayar Listrik

Namun orang lain yang juga dimakamkan di lokasi pemakaman yang sama.

"Itu yang dua, dipindahinnya duluan mungkin karena gak kuat kali ya, udah pengen pindah bilang sama anaknya." ungkap Ustaz tersebut.

"Datangin ke anaknya," katanya lagi.

Menurutnya, saat ini seluruh jasad yang kini sudah dipindahkan makamnya diyakini sudah lebih tenang.

Hal itu dikarenakn tak terganggu dengan proyek yang kini sedang dikerjakan oleh pemilik lahan.

Menurutnya, mereka tak akan mengganggu pekerjaan proyek tersebut.

Baca juga: Masya Allah Wangi Habib Usman Bersaksi Jasad Eril Harum Seperti Kata Ridwan Kamil: Wanginya Khas

"Insyaallah nggak ada (aneh-aneh), justru istilahnya beliau senang juga dipindahin." ujarnya pada TribunnewsBogor.com, Minggu (10/9/2023).

"Soalnya kalau nggak dipindahin kebisingan juga sih" tambahnya.

"Sekarang aja udah mulai. Beko, doser," tegasnya.

Ia melanjutkan, kedua jasad tersebut ialah jasad yang dipindahkan lebih dulu dibandingkan yang lainnya.

Meskipun begitu dirinya mengatakan saat ini semuanya sudah baik-baik saja.

Dia membeberkan bahwa setiap kali jasad akan dimakamkan ke tempat persemayaman barunya, masyarakat melakukan tradisi.

Masyarakat tetap melakukan prosesi tradisi seperti pada umumnya yang dilakukan sejak zaman leluhur.

"Pas dimakamkannya pakai tradisi juga, istilahnya selamat pindah di tempat baru, di adzanin, doain juga," pungkasnya.

Menurutnyta pemindahan makam tak boleh sembarangan.

Diperlukan prosesi sesuai tradisi yang telah diajarkan leluhur.

GEGER! Warga Bima Gali Makam usai 2 Hari Dengar Dentuman dari Kuburan: Keluarga Ungkap Mimpi Anehnya

 GEGARA mendengar suara dentuman misterius dari arah pemakaman, warga di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) nekat membongkar sebuah makam seorang pria.

Oleh keluarga, makam tersebut diminta untuk dibongkar segera.

Pasalnya, anggota keluarga mengaku baru saja mendapatkan mimpi aneh.

Maka dari itu, keluarga mendesak untuk mengecek kondisi jenazah di dalam kubur tersebut.

Diketahui, insiden ini terjadi di Tolotangga, Monta, Bima, NTB.

Insiden tersebut cukup menggegerkan warga setempat.

Pasalnya warga curiga ketika mendengar dentuman misterius dari dalam kuburan.

Suara dentuman misterius tersebut terdengar dari makam almarhum bernama Ahmad dan berlangsung selama kurang lebih dua hari berturut-turut.

Usai mendengar suara dentuman misterius tersebut, warga kemudian beramai-ramai membongkar kuburan itu.

Momen saat warga lakukan pembongkaran makam itu viral setelah disiarkan langsung oleh akun Facebook Salome Kuah Mamagina.

Baca juga: SOSOK Yanti, Wanita di Semarang Terbius Siasat Licik Kyai Dukun Cabul, Tanahnya Digali Dibuat Bunker

Baca juga: DIKIRA Perbaiki Makam, Warga di Cirebon Pergoki Aksi Pencurian Tali Pocong, Keluarga Syok: Ikhlas

"He'e rade paida penasaran menamu," tulis pemilik kaun dalam keterangan video itu.

Dalam unggahan itu, terlihat sejumlah orang berkumpul di area terbuka yang ternyata adalah sebuah pemakaman.

Beberapa pria terlihat sedang menggali kuburan milik mendiang Ahmad, yang telah meninggal 42 hari yang lalu.

Makam itu dibongkar karena beberapa saksi telah mengklaim mendengar suara aneh dari dalam kuburan tersebut.

Namun, setelah menggali kuburan yang mereka curigai asal dari suara misterius tersebut, warga tidak berhasil menemukan apapun.

Beberapa pria bahkan masuk ke dalam kuburan untuk memeriksa sekitar jasad.

Namu mereka hanya mencium bau yang tidak sedap saja karena jasad sudah mulai membusuk.

Akhirnya, warga memutuskan untuk menutup kembali kuburan Ahmad yang telah dibongkar.

Dilansir dari Kompas.com, Kapolsek Monta Iptu Takim membenarkan peristiwa pembongkaran kuburan oleh warga.

Takim menjelaskan bahwa warga membongkar kuburan almarhum bernama Ahmad setelah sebulan dikuburkan.

Takim mengatakan bahwa pembongkaran dilakukan karena keluarga bermimpi bahwa Ahmad masih hidup di dalam kubur.

Keluarga juga mengklaim mendengar suara dentuman selama dua hari terakhir.

"Jadi begini, itu berawal dari ahli warisnya bermimpi bahwa almarhum masih hidup." kata Iptu Takim dikutip dari Kompas.com, Kamis (7/9/2023).

"Mereka juga mengaku mendengar suara dentuman dari dalam kubur, sehingga dilakukan pembongkaran," bebernya.

Baca juga: Sehidup Semati! Pasutri Meninggal Beda 7 Jam, Makam Berdampingan, Sama-sama Berjuang Lawan Penyakit

Namun, setelah membongkar kuburan tersebut, tidak ada yang ditemukan.

Meskipun sudah diimbau untuk tidak melakukan pembongkaran sebelumnya, warga tetap melakukannya karena ingin menjawab rasa penasaran atas mimpi yang diterima keluarga.

Namun, kenyataannya, Ahmad tetap telah meninggal, dan kuburannya akhirnya ditutup kembali setelah pembongkaran tersebut.

"Dari pihak kami sudah mengimbau agar tidak dilakukan pembongkaran," katanya.

"Tapi rupanya pihak keluarga itu memaksakan kehendak." bebernya.

"Kemudian setelah dilakukan pembongkaran, ternyata tidak sesuai dengan mimpinya. Kemudian jasad dikuburkan kembali," tambahnya.

Artikel ini diolah dari TribunBogor