INNALILLAHI! Kecelakaan Innova Terjun ke Jurang 10 Meter di Sultra, Angkut 10 Siswa TK, Ada Balita

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sebuah mobil Innova yang mengangkut rombongan anak TK terjun ke jurang sedalam 10 meter di jalan Poros Warangga, Kecamatan Watupute, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, Sabtu (16/9 2023).

Sopir mobil Innova tersebut diduga panik hingga hilang kendali dan terjun jurang.

Awalnya, ia mengantar rombongan menuju ke Desa Masalili, ada sebanyak 10 siswa taman kanak-kanak (TK) di dalam mobil tersebut.

Saat melewati tanjakan di daerah hutan Warangga, pengemudi yang diketahui seorang perempuan hendak menyalip kendaraan di depannya.

Tak disangka dari arah berlawanan melaju kendaraan lain. Pengemudi diduga panik lalu banting setir ke arah jurang.

“Yang kendarai mobil perempuan dan penumpangnya anak sekolah,” ujar Kasat Lantas Polres Muna, Iptu Yusran Yoyo, Sabtu.

Baca juga: TRAGIS! Kecelakaan Maut di Brebes, Truk Bermuatan Gula Pasir Tabrak Mobil & Motor, 2 Orang Tewas

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Motor vs Mobil di Jembrana Bali, 1 Orang Tewas Seketika

Ditolong warga

Seperti diberitakan sebelumnya, warga sekitar di lokasi kejadian pun segera menolong dan mengevakuasi para korban.

Dari video yang beredar, tampak warga mengevakuasi anak-anak dan ada seorang balita keluar dari mobil naas itu.

Namun demikian, polisi memastikan tak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu.

“Akan tetapi ketika memasuki Hutan Warangga maka terjadi kecelakaan lalu lintas, informasi yang kami dapat di TKP bahwa sampai saat ini tidak ada korban jiwa, semuanya selamat,” kata Iptu Yusran Yoyo, Sabtu.

Kecelakaan Maut di Brebes, Truk Bermuatan Gula Pasir Tabrak Mobil & Motor, 2 Orang Tewas

Kecelakaan maut yang melibatkan truk bermuatan gula pasir, mobil dan motor terjadi di Brebes Jawa Tengah, Sabtu (16/9/2023).

Peristiwa nahas itu tepatnya di Jalan Raya Pagojengan, Kecamatan Paguyangan, Brebes.

Akibat insiden itu, dua orang dilaporkan meninggal dunia.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Motor vs Mobil di Jembrana Bali, 1 Orang Tewas Seketika

Truk trailer pembawa gula pasir bernomor polisi B 9416 UEM yang dikemudikan Ade Wardani (29) diduga mengalami rem blong saat melintasi turunan Flyover Kretek.

Truk yang melaju dengan kecepatan tinggi dan tak bisa dikendalikan akhirnya menabrak mobil Xenia B 1757 FY dan sepeda motor Supra R 4691 HJ di depannya. Dua orang dilaporkan tewas dalam kejadian itu, dan tiga lainnya luka-luka.

Seorang saksi mata, Irvan (45) menuturkan saat berada di sebuah bengkel motor pinggir jalan melihat truk kontainer dari arah selatan Purwokerto melaju dengan kecepatan tinggi usai melintas di turunan Flyover Kretek.

Bahkan, sopir sempat terus-menerus membunyikan klakson agar kendaraan di depannya bisa menyingkir.

"Tapi tahu-tahu sudah nabrak minibus dan sepeda motor." kata Irvan kepada wartawan di lokasi, Minggu (16/9/2023).

"Saya dan orang-orang yang ada di bengkel langsung lari untuk menolong para korbannya," sambungnya.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut, Truk Muatan Telur & Pikap Buah Adu Banteng di Wonogiri, 1 Orang Tewas

Akibat peristiwa itu, dua orang meninggal dunia dan dibawa ke rumah sakit. Yakni pengendara sepeda motor, Mahmud (56), warga Desa Kranggan, Pekuncen, Banyumas, dan sopir Xenia, Ratiman, warga Kelurahan Bahagia, Babelan, Kabupaten Bekasi.

"Ada dua jenazah korban kecelakaan yakni sopir mobil Xenia dan pengendara sepeda motor di kamar jenazah RSUD Bumiayu," kata Rozikin, petugas kamar jenazah RSUD Brebes yang mengaku mendapat informasi itu.

Sementara korban luka-luka yang kini menjalani perawatan di RSUD Bumiayu maupun RS Amanah Mahmudah Bumiayu berjumlah 5 orang.

Selain sopir truk Ade Wardani, korban luka-luka lainnya yakni kernet truk, Acil (20) warga Bekasi, dan 3 penumpang mobil Xenia.

Sementara hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat soal kronologis kecelakaan maut itu.

Namun, Kapolsek Paguyangan AKP Sunarto saat dikonfirmasi wartawan membenarkan terkait peristiwa tersebut.

"Iya benar ada lakalantas, saat ini sedang ditangani anggota Pos Lantas Bumiayu," kata Sunarto.

(Sumber: Defriatno Neke, Khairina)

Diolah dari artikel tayang di Kompas.com dan di Kompas.com