Breaking News:

Berita Kriminal

BERINGASNYA Lansia di Depok Cabuli Bocah 12 Tahun, Kemaluan Diremas, Korban Tewas: Ngamuk Ditegur

Lansia cabuli bocah 12 tahun di Depok, alat vital diremas, kini korban tewas, ortu sempat menegur, pelaku malah murka.

Editor: Dika Pradana
Istimewa
ILUSTRASI lansia cabuli bocah 12 tahun di Depok, alat vital diremas, kini korban tewas 

SOSOK Yanti, Wanita di Semarang Terbius Siasat Licik Kyai Dukun Cabul, Tanahnya Digali Dibuat Bunker

Sosok Yanti, wanita di Semarang, Jawa Tengah kini menyesal setelah terbius siasat licik dari kyai dukun cabul.

Dalam kasus ini, Yanti tak percaya bahwa tanahnya secara diam-diam digali oleh pelaku dengan luas yang tak sesuai kesepakatan.

Tanah tersebut digali oleh pelaku untuk dibuat bunker di bawah tanah di dekat rumah Yanti.

Menyadari hal tersebut, kini Yanti khawatir bunker tersebut bisa membuat rumahnya longsor.

Sosok Yanti, wanita di Semarang kena tipu muslihat dari dukun cabul, tanahnya digali dibikin bunker
Sosok Yanti, wanita di Semarang kena tipu muslihat dari dukun cabul, tanahnya digali dibikin bunker (TribunJateng)

Diketahui, pelaku merupakan pimpinan Pondok Pesantren Hidayatul Hikmah Al Kahfi Kota Semarang

Pelaku bernama Muh Anwar (46) alias Bayu Aji Anwari.

Tak hanya tersandung kasus kekerasan seksual akibat menyutubuhi para santrinya, ia juga menipu warga sekitar pondok pesantren di RT 3 Rw 4, Lempongsari, Gajahmungkur, Kota Semarang.

Moh Anwar beserta santrinya melakukan penggalian tanah di bawah rumah milik seorang warga, Yanti (53).

Alasannya menggali tanah dengan dalih untuk ruangan khusus tamu sepanjang 1 meter. Praktiknya, ia menyuruh para santrinya menggali tanah tersebut hingga sekira 10 meter.

Galian ruang bawah tanah bak bungker tersebut tentunya berdampak terhadap rumah Yanti sehingga rawan longsor dan rusak.

Baca juga: SOSOK Bayu Aji, Kyai Ponpes di Semarang Cabuli 6 Santriwati, Diajak Ngaji di Hotel: Dikenal Tertutup

Baca juga: SIASAT LICIK Kyai Ponpes di Semarang Cabuli Santriwati, Edit Fotonya bareng Ulama Kondang:Biar Yakin

"Awalnya izin gali sedikit, 1 meteran untuk ruang khusus tamu, saya izinkan karena tanah mati orang tak gowo, cuma pas praktiknya gali sampai 10 meter. Dampaknya rumah rawan longsor," papar Yanti, Jumat(8/9/2023).

Ia menceritakan kasusnya dengan Moh Anwar sembari menangis sesenggukan.

Sebab, ia membeli tanah dan membangun rumahnya dari bekerja keras sebagai penjaga kos selama 24 tahun.

Rencananya, rumah itu akan dihuni pada masa tuanya.

Halaman
1234
Tags:
berita viral hari iniDepoklansiakakekcabulbocahtewasorang tua
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved