Breaking News:

Kesaksian Sandera Lansia yang Dibebaskan Hamas, Ceritakan Tempat, Makanan Hingga Perlakuan Militan

Hamas tercatat telah membebaskan empat sandera mereka dengan alasan kemanusiaan.

Editor: Sinta Manila
Foto hasil tangkapan atas tayangan video yang dirilis Brigade Al-Qassam
Foto hasil tangkapan atas tayangan video yang dirilis Brigade Al-Qassam melalui saluran Telegram ini memperlihatkan Yocheved Lifshitz (tengah) dan Nurit Cooper (kanan) dikawal anggota Hamas saat keduanya dibebaskan dan diserahkan kepada Komite Internasional Palang Merah (ICRC) di lokasi yang tak disebutkan, Senin (23/10/2023). 

Anggota Hamas mengambil jam tangan atau perhiasan para sandera.

Empat sandera Bebas Lifshitz dibebaskan bersama Nurit Cooper (79).

Hamas mengatakan kedua sandera perempuan Israel ini berada dalam kondisi sehat.

Yocheved Lifshitz (kiri) dan Nurit Cooper dalam gabungan foto tanpa tanggal.
Yocheved Lifshitz (kiri) dan Nurit Cooper dalam gabungan foto tanpa tanggal. (AP/HOSTAGES AND MISSING FAMILIES FORUM)

Video yang dipublikasikan Hamas memperlihatkan Liftshitz Nurit Cooper.

Keduanya terlihat dikawal oleh tentara bersenjata dan dibawa ke kendaraan milik palang merah.

Video dari stasiun berita Mesir, Al Qahera menunjukkan Cooper dan Lifshitz dibawa ke ambulans di pintu perbatasan Rafah, antara Gaza dan Mesir.

Media-media Israel telah mengonfirmasi indentitas keduanya.

Ini adalah pembebasan kedua sejak kelompok militan melintasi perbatasan ke wilayah Israel bagian selatan lebih dari pekan lalu, membunuh sekitar 1.400 orang dan menculik lebih dari 200 sandera.

Seorang perempuan warga negara Amerika Serikat dan anak perempuannya, juga telah dibebaskan pada Jumat (20/10/2023).

Baca juga: Saat Israel Membabibuta Gempur Gaza, Muncul 2 Billboards Raksasa Dikuasai Hamas, Pesan Mengerikan!

Hamas sejauh ini telah membebaskan empat sandera.

Militer Israel menyebarkan selebaran di Gaza pada Selasa, menawarkan hadiah dan perlindungan kepada warga Palestina yang bisa memberikan informasi terkait para sandera ini.

“Kami memutuskan untuk membebaskan keduanya untuk alasan kemanusiaan dan kondisi kesehatan yang buruk,” Abu Ubaida, juru bicara untuk sayap militer menyatakan itu di Telegram.

Harapan para keluarga sandera Hamas

Dalam konferensi pers yang dilakukan di London, Inggris pada Selasa kemarin.

Anggota keluarga dari sandera yang ditahan Hamas mengatakan, mereka sedang melewati sebuah mimpi buruk.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Yocheved LifshitzHamasIsraelsandera
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved