Breaking News:

Berita Viral

TEKA-TEKI Kematian Bidan Hety Karmila di Mes Kebun Sawit di Kalbar: Mulut & Dubur Bercucuran Darah

Kematian Hety Karmila, Bidan di Kapuas Hulu, Kalbar masih diselimuti teka-teki, mulut, hidung, dan dibur korban bercucuran darah.

Editor: Dika Pradana
Istimewa
ILUSTRASI Mayat dan garis polisi 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sosok bidan bernama Hety Karmila (26) yang tewas di dalam mess karyawan kebun kelapa sawit di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar) masih diselimuti teka-teki.

Kondisi Hety Karmila sudah bercucuran darah pada bagian dubur, mulut, dan hidung saat ditemukan.

Diketahui, Hety Karmila merupakan bidan di Kecamatan Semitau, Kabupaten Kapuas Hulu.

ILUSTRASI mayat sedang diselidiki
ILUSTRASI mayat sedang diselidiki (Istimewa)

Kematian Hety Karmila yang masih misteri membuat Penjabat Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson menyoroti peristiwa tersebut.

Menurut Harisson, polisi harus mengusut tuntas kasus tersebut.

“Saya minta kepolisian melakukan penyeledikan efektif untuk mengungkap penyebab kematian korban." kata Harisson kepada wartawan, Senin (30/10/2023).

"Tenaga kesehatan kita ini sedikit, tolong jangan disiakan,” imbuhnya.

Baca juga: Lagi Cari Rumput, Warga di Sragen Temukan Mayat Misterius dalam Posisi Sujud di Lahan Kosong: Busuk!

Baca juga: CURIGA Cium Bau Busuk, Warga di Jakarta Temukan Tetangga Linglung:Syok Ternyata Hidup bareng 2 Mayat

Harisson juga mendorong perusahaan untuk bertanggung jawab menjaga keselamatan tenaga kesehatan atau karyawan lain yang betugas di daerah terpencil.

“Kalau nakes khawatir atau malah jera bertugas atau tinggal di suatu tempat, maka kasihan masyarakatnya, tidak ada nakes yang melayani mereka,” ucap Harisson.

Terkait hal tersebut, Harisson memastikan, telah meminta Kepala Dinas Kesehatan Kalbar untuk berkoordinasi dengan Pemkab Kaluas Hulu dan pihak perusahaan menyoal perjanjian kerjasama dalam merekrut tenaga kesehatan.

“Jangan sampai ada indikasi bahwa pihak perusahaan berusaha menutup kasus ini,” tegas Harisson.

Sebelumnya, seorang perempuan Hety Karmila (26) yang berprofesi sebagai bidan ditemukan tewas di dalam perumahan perkebunan kelapa sawit, Kecamatan Semitau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar).

ILUSTRASI Mayat misterius
ILUSTRASI Mayat misterius (Istimewa)

Sosok Hety Karmila ditemukan tak bernyawa pada Senin (23/10/2023) siang.

Kepala Polisi Resor Kapuas Hulu AKBP Hendrawan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dalam peristiwa tersebut.

“Peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan,” kata Hendrawan saat dihubungi, Rabu (25/10/2023).

Hendrawan menerangkan, usai penemuan jenazah, korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Pratama Semitau.

Korban langsung dilakukan visum dan autopsi.

Hingga kini hasil autopsi masih belum keluar.

Oleh karena itu, polisi masih menunggu hasil tersebut sebelum memberikan keterangan.

Baca juga: DIKIRA Properti Halloween Ternyata Mayat Sungguhan, Telanjang, Tukang Kebun Syok & Panggil Polisi

ILUSTRASI jenazah
ILUSTRASI jenazah (Istimewa)

“Belum bisa kami simpulkan apakah kasus pembunuhan atau bukan, masih menunggu hasil autopsi,” ujar Hendrawan.

Menurut Hendrawan, jenazah korban diduga ditemukan setelah meninggal dunia lebih dari 24 jam.

“Korban mengeluarkan darah di bagian hidung, mulut dan dubur,” ucap Hendrawan.

Sementara itu, hasil olah tempat kejadian perkara, kondisi kamar korban dalam kondisi berserakan.

Di lokasi kejadian ditemukan pecahan cermin kecil.

Selain itu,  ditemukan obat merk Omedrinat, Ambroxol Hydroc Cloride dan 2 buah kedondong kecil.

“Saat ini korban telah dibawa pulang ke rumah duka di Kecamatan Selimbau,” tutup Hendrawan.

Keluarga korban masih diselimuti rasa duka mendalam atas kematian Hety.

Keluarga juga masih mencari tahu penyebab kematian Hety.

CURIGA Cium Bau Busuk, Warga di Jakarta Temukan Tetangga Linglung:Syok Ternyata Hidup bareng 2 Mayat

Curiga lantaran terus mencium bau bangkai selama dua minggu terakhir, warga di Koja, Jakarta Utara temukan tetangganya linglung.

Setelah ditelusuri lebih dalam, tetangganya itu telah hidup selama dua minggu bersama dua jasad di dalam rumahnya.

Sosok suami dan anak dari tetangga tersebut telah membusuk meninggal dunia di dalam rumah.

Kondisi di Jalan Balai Rakyat 5, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara yang ditemukannya jasad ayah dan balitanya dengan disaksikan istri dan anak sulungnya
Kondisi di Jalan Balai Rakyat 5, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara yang ditemukannya jasad ayah dan balitanya dengan disaksikan istri dan anak sulungnya (TribunJakarta)

Warga yang terkejut tersebut lantas melapor polisi dan berusaha mengevakuasi dua mayat itu.

Diketahui, kejadian ini terjadi di sebuah rumah di Jalan Balai Rakyat, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara

"Siang juga terasa, tapi lebih terasa itu pas malam," ujar Bambang (55), salah satu warga di Jalan Balai Rakyat saat ditemui TribunJakarta.com, Sabtu (28/10/2023).

Bambang mengatakan, awalnya warga sekitar menduga aroma tak sedap itu berasal dari bangkai hewan yang berada di saluran air.

Baca juga: SOSOK Istri di Koja, Jakarta Hidup bareng Mayat Suami & Bayinya: Lahap Makan saat Korban Dievakuasi

Baca juga: Lagi Mancing di Pantai, Remaja di Alor, NTT Temukan Mayat Kakek, Mengenaskan:Nyangkut di Hutan Bakau

Namun bau tersebut tak juga hilang hingga hampir dua pekan terakhir.

Hingga akhirnya warga menelusuri asal bau tak sedap itu berasal dari rumah nomor 12 yang ditempati oleh warga bernama Hamka bersama istri dan dua anaknya yang masih balita.

Jarak rumah Bambang ke rumah Hamka sekira 50 meter.

Warga kian curiga ketika melihat mobil dan motor Hamka yang terparkir kondisinya begitu berdebu.

Hal itu menjadi tanda bahwa mobil itu sudah cukup lama tak digunakan.

ILUSTRASI mayat sedang diselidiki
ILUSTRASI mayat sedang diselidiki (Istimewa)

Selain itu, ada juga paket yang tak kunjung dibawa masuk ke dalam rumah.

Bambang bercerita, saat sejumlah warga berusaha membuka rumah Hamka ternyata rumah itu dikunci dari dalam.

Hal itu membuat warga terpaksa mendobraknya.

Betapa kagetnya mereka saat melihat istri Hamka sedang duduk di dalam rumah tanpa ekspresi apapun.

Wanita itu hanya diam dengan wajah linglung.

"Istrinya itu lagi duduk aja kayak linglung gitu, enggak ada reaksi apa-apa," kata Bambang.

Tak jauh dari istri Hamka, ada anak sulung Hamka yang berusia sekira 3 tahun.

Warga mendatangi rumah Hamka di Jalan Balai Rakyat RT 06 RW 03, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Di rumah ini ditemukan jasad ayah dan anaknya yang membusuk tinggal bersama istri dan anak sulung mereka.
Warga mendatangi rumah Hamka di Jalan Balai Rakyat RT 06 RW 03, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Di rumah ini ditemukan jasad ayah dan anaknya yang membusuk tinggal bersama istri dan anak sulung mereka. (TribunJakarta)

Bambang dan warga lainnya kian terkejut saat menemukan jasad Hamka yang posisinya telungkup di depan kamar mandi.

Sedangkan putra bungsu Hamka yang berusia sekira 1,5 tahun juga kondisinya membusuk ditemukan di kamar.

Setelah ditemukan jasad Hamka dan anaknya, warga kemudian menghubungi polisi.

Sambil menunggu kedatangan polisi, warga berinisiatif membawa keluar istri Hamka.

Mereka lantas memberikan makan pada istri Hamka.

"Istrinya dulu dikasih makan sama warga, dia mau makan lahap tapi pas ditanya kayak orang linglung," ujar Bambang

"Enggak ada nangis apalagi histeris," kata Bambang.

Artikel ini diolah dari Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniKapuas HulubidanHety KarmilaKebun Sawit
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved