Jalur Rafah Diblok! Donasi Tak Bisa Masuk Gaza, Yordania Berhasil Jatuhkan Bantuan Pakai Parasut
Sebuah pesawat angkatan udara Yordania menjatuhkan bantuan medis mendesak dengan menggunakan parasut ke rumah sakit lapangan Yordania di Gaza.
Editor: Sinta Manila
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ditutupnya jalur penyeberangan Rafah membuat bantuan-bantuan tidak bisa masuk Gaza.
Padahal rakyat Palestina sudah sangat kritis dan membutuhkan bantuan dari negara lain.
Kini Yordania yang berhasil memberikan bantuan ke Gaza melewati jalur udara.
Baca juga: Giliran Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang DITUDUH Israel Ada Terowongan Hamas, Lainnya Sudah Hancur
Sebuah pesawat angkatan udara Yordania menjatuhkan bantuan medis mendesak dengan menggunakan parasut ke rumah sakit lapangan Yordania di Gaza.
Mereka mengatakan bantuan medis mendesak diterjunkan ke rumah sakit lapangan Gaza melalui udara. Kantor berita negara Yordania mengutip sumber dari militer kerajaan.
Yordania mengirimkan bantuan medis ke Gaza pada Senin pagi, menurut sebuah unggahan di platform media sosial X dari raja Yordania dan media pemerintah.
“Sebuah pesawat angkatan udara kerajaan menjatuhkan bantuan medis mendesak dengan menggunakan parasut ke rumah sakit lapangan Yordania di Gaza yang persediaannya hampir habis karena penundaan pengiriman bantuan melalui penyeberangan Rafah”, kata kantor berita negara Yordania yang mengutip sumber militer di General Komando Angkatan Bersenjata Yordania.
Raja Yordania Abdullah II mengatakan pada X bahwa “personel angkatan udara yang tak kenal takut” negara itu mengirim bantuan pada tengah malam.
“Ini adalah tugas kami untuk membantu saudara-saudara kami yang terluka dalam perang di Gaza. Kami akan selalu ada untuk saudara-saudara kami di Palestina,” tambahnya.
Baca juga: Sulitnya Evakuasi WNI di Gaza, Masih Ada 1 Keluarga Tertinggal, Kini Pintu Perbatasan Rafah Ditutup
Pendaratan bantuan medis itu dilakukan menggunakan parasut.
Persediaan rumah sakit hampir habis karena keterlambatan pengiriman bantuan ke Jalur Gaza melalui penyeberangan Rafah.
Langkah ini dilakukan sebagai kelanjutan dari upaya Kerajaan Yordania untuk mendukung saudara-saudara kita sehubungan dengan perang di Jalur Gaza.

Angkatan Bersenjata mengonfirmasi bahwa rumah sakit tersebut terus melanjutkan pekerjaannya meskipun terdapat kekurangan pasokan yang parah persediaan yang mereka derita, dan menjalankan peran kemanusiaannya untuk meringankan penderitaan keluarga-keluarga di Jalur Gaza.
Pekan lalu Yordania mengumumkan penarikan duta besarnya untuk Israel sebagai protes atas pemboman Israel di Gaza,
Yordania mengatakan bahwa serangan yang dilakukan Militer Israel tersebut telah menewaskan orang-orang tak berdosa dan menyebabkan bencana kemanusiaan.
Sumber: Tribunnews.com
Sosok Khadga Prasad Sharma Oli, Tiga Kali Jadi PM Nepal, Mundur Usai Didemo Rakyat hingga 19 Tewas |
![]() |
---|
Demo Berdarah di Nepal, 22 Orang Jadi Korban Jiwa, Istri Perdana Menteri Tewas Rumah Dibakar Massa |
![]() |
---|
Sebelum Diisukan Meninggal, Rumah Kareena Kapoor Sempat Dirampok, Intip Hunian Mewahnya Capai Rp104M |
![]() |
---|
Sosok Giorgio Armani Desainer Tenar Meninggal di Usia 91 Tahun, Dulunya Jadi Pembersih Jendela Toko |
![]() |
---|
Sosok Travis Kelce, Lamar Taylor Swift Pakai Cincin Berlian Rp9 M, Atlet Football, Kekayaan Rp 1,4 T |
![]() |
---|