Breaking News:

Konflik Palestina Vs Israel

Hamas Sebut Drama Israel Perlihatkan Adegan Anggota Hamas Menyerah, Sebagai Permainan Menggelikan

Pasukan Israel (IDF) dilaporkan ketahuan membuat adegan palsu yang menunjukkan anggota pasukan Hamas, menyerah dalam pertempuran di Gaza.

Editor: Sinta Manila
X
Pria yang terlihat menyerah dengan pistol itu kemudian diidentifikasi sebagai Munir Qeshta al-Masry. 

Dia adalah pemilik toko aluminium di Beit Lahia dan tidak memiliki hubungan dengan gerakan Hamas.

Banyak pria lain yang tertangkap dalam rekaman tersebut juga telah diidentifikasi sebagai warga sipil, termasuk reporter Al-Araby Al-Jadeed, Diaa al-Kahlout bersama saudara laki-lakinya dan kerabat lainnya.

Outlet media tersebut kehilangan kontak dengan Kahlout pada Kamis sore sebelum keluarganya memberi tahu mereka tentang penculikannya.

Kakak perempuan Kahlout mengatakan saudara laki-lakinya dipaksa meninggalkan putrinya yang cacat berusia tujuh tahun dengan todongan senjata.

Dia menambahkan kalau orang-orang tersebut dibawa pergi, ditelanjangi dan dipukuli oleh pasukan Israel.

Ketika video tersebut pertama kali dirilis, Juru Bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari menyatakan kalau setelah mereka menyerah, para tersangka pejuang Hamas mengeluh selama interogasi “kepemimpinan Hamas terputus dari situasi sulit yang mereka alami di lapangan.”

Pria yang terlihat menyerah dengan pistol itu kemudian diidentifikasi sebagai Munir Qeshta al-Masry.
Pria yang terlihat menyerah dengan pistol itu kemudian diidentifikasi sebagai Munir Qeshta al-Masry. (X)

Permainan Menggelikan

Anggota Biro Politik Hamas Izzat al-Rishq menanggapi adegan 'sinetron' Israel itu dalam sebuah pernyataan dengan mengatakan kalau Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, tidak menyerah dan kalau video IDF terbut adalah hanya kebohongan lain yang terungkap. 

“Pahlawan Al-Qassam tidak menyerah, dan kebohongan (tentara Israel) pendudukan tidak menipu siapa pun.

Penayangan gambar dan adegan warga sipil yang tidak berdaya di Gaza, setelah menahan mereka dan meletakkan senjata di samping mereka, tidak lain hanyalah satu di antara chapter drama yang terbuka dan menggelikan.

(Drama) memang selalu dibuat oleh penjajah untuk menciptakan (seolah-olah) kemenangan atas kelompok perlawanan (Palestina),” katanya.

Militan Palestina dari Brigade Ezzeddine al-Qassam, sayap militer kelompok Islam militan Hamas, membawa bom (kanan) saat mereka berjalan bersenjata di sepanjang jalan di Beit Hanun di Jalur Gaza utara
Militan Palestina dari Brigade Ezzeddine al-Qassam, sayap militer kelompok Islam militan Hamas, membawa bom (kanan) saat mereka berjalan bersenjata di sepanjang jalan di Beit Hanun di Jalur Gaza utara (ist via Tribunnews)

Video penyerahan diri ini muncul ketika media Israel mulai mengakui kerugian besar yang dialami tentara Israel selama agresi militer darat di Gaza.

Meskipun keberhasilannya membunuh sejumlah besar warga sipil Palestina dalam serangan udara, tentara Israel mencatat setidaknya 5.000 orang terluka di antara pasukannya, termasuk 2.000 tentara yang “cacat” selama dua bulan kampanye pembersihan etnis di Gaza.

“Israel belum pernah menyaksikan kejadian seperti ini sebelumnya dalam hal jumlah orang yang terluka,” kepala Departemen Rehabilitasi di Kementerian Pertahanan Israel, Limor Luria, mengatakan kepada harian Ibrani, Yedioth Ahronoth pada 9 Desember.

Dia menambahkan kalau “58 persen tentara mengalami cedera anggota tubuh, karena mereka harus diamputasi pada kaki atau lengan.”

Adapun IDF mengklaim hanya 91 tentara yang terbunuh oleh milisi perlawanan Palestina di Gaza sejak dimulainya perang pada tanggal 7 Oktober.

Klaim IDF ini menimbulkan keraguan apakah jumlah korban tewas sebenarnya dirahasiakan karena Brigade Al-Qassam telah mendokumentasikan penghancuran harian kendaraan dan skuadron Israel selama dua bulan terakhir.

Artikel diolah dari Tribunnews.com

 

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
HamasPejuangtentaraIsraelanggota
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved