Alasan Bawaslu Ingin Ikut Dilibatkan saat KPU Rapat Merancang Format Debat Capres Cawapres 2024

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Menjadi tugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pemilu sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan.

Termasuk salah satunya menyiapkan debat capres cawapres untuk pemilu 2024 ini.

Sebelumnya format debat capres cawapres menuai beragam respon.

Baca juga: Ribut-ribut Format Debat Capres-Cawapres 2024 Diubah KPU, Bawaslu Ingatkan Patuhi UU, Ini Aturannya

Kini Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI berharap untuk dilibatkan dalam rapat untuk merancang format debat capres cawapres.

Meski di satu sisi, Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty mengatakan semua ihwal debat merupakan kewenangan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

“Kalau tentu mereka melibatkan, tentu akan sangat baik,” kata Lolly di kawasan Kantor Bawaslu RI, Jakarta, Minggu (17/12/2023).

Baca juga: KPU Hilangkan Jadwal Debat Cawapres, Cak Imin Menyesal, Gibran Ngikut Saja, Mahfud: Ya Terserah

Bahan evaluasi dari Bawaslu terkait debat perdana yang berlangsung pada Selasa (12/12/2023) lalu sudah disampaikan ke KPU.

Pun di samping itu, meski tanpa melalui rapat bersama, Lolly menegaskan kedua lembaga ini terus melakukan koordinasi dalam segala proses dan penyelenggaraan debat.

“Bawaslu tentu melakukan pengawasan terhadap proses yang dilakukan oleh KPU.

Maka, kami melakukan saran perbaikan,” jelasnya.

“Dalam konteks ini tim kami sudah melakukan koordinasi ke KPU. Tapi kalau misalnya dilibatkan tidak dalam merumuskan, itu kami harus menyatakan tidak,” ia menambahkan.

Adapun beberapa saran ihwal debat yang telah Bawaslu sampaikan adalah terkait tata tertib debat hingga saran tempat pelaksanaan debat.

“Dalam konteks ini Bawaslu sudah melayangkan saran perbaikan KPU,” pungkasnya.

Baca juga: Bantahan Adanya Skenario Pengundian Nomor Urut Capres Cawapres, KPU & Bawaslu: Tak Bisa Diprediksi

KPU bakal menyelenggarakan lima debat bagi peserta Pilpres 2024.

Debat kedua akan diikuti oleh tiga cawapres yaitu dari nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dan nomor urut 3 Mahfud MD.