Berita Viral
ASTAGFIRULLAH! Oknum Guru di Pohuwato Gorontalo Diduga Lecehkan Siswinya, Raba Alat Vital Korban
Seorang oknum guru diduga melecehkan siswinya di Marisa, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang oknum guru diduga melecehkan siswinya di Marisa, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.
Menurut informasi, guru itu mengajar di salah satu sekolah menengah kejuruan (SMK).
Perlakuan guru SMK berinisial AE ini terungkap setelah diceritakan oleh siswi tersebut kepada orangtuanya.

Baca juga: TEKA-TEKI Mayat Pasutri Ditemukan di Pantai Gunaksa Bali, Kematian Misterius: Mulut Keluar Busa
Ibu siswi tersebut kepada TribunGorontalo, Jumat (12/1/2023) mengungkapkan, bahwa aksi AE terjadi belum lama ini.
Kejadiannya malam hari, saat itu korban memang dijadwalkan menjalani kerja praktek.
Karena sudah mengantuk, korban pun tidur lebih cepat di tenda yang dibangun di sekolah itu.
Namun, guru yang tahu korban sudah tidur, lantas ikut berbaring di dekat tubuh korban.
Tidak hanya berbaring, guru itu juga meraba tubuh korban hingga seketika mengangetkan korban.
"Anak saya terbangun dan kaget, tiba-tiba oknum guru itu langsung meraba bagian tubuh anak saya," ujarnya.
Mendengar keluhan itu, ibu korban pun melapor ke pihak sekolah.
Namun, pihak sekolah tidak memberi sanksi apapun kepad AE.
"Tidak sanksi yang diberikan," ujarnya.
Malah, dirinya sedih lantaran ada ungkapan pihak sekolah yang dianggap tidak pantas.

Baca juga: DETIK-DETIK Keponakan Habisi Nyawa Paman di Sampang, Sempat Aniaya Istri dan Anak Korban, Mencekam
"Kesalnya saya, pihak sekolah mengatakan ini hanyalah kasus pelecehan bisa dan oknum tidak memegang dibagian sensitif anaknya," tegasnya.
Sementara, kepala sekolah yang berhasil dihubungi mengungkapkan, kasus yang terjadi disekolahnya telah dikomunikasikan antar kedua bela pihak.
"Sudah dilakukan komunikasi kedua bela pihak, tetapi belum menemukan titik terang," tutupnya.

Remaja di Makassar Digagahi 3 Pria di Pos Satpam, Kini Hamil, Bingung: Yang Mana Ayah Bayinya?
Seorang remaja bernasib pilu setelah dirinya menjadi korban pemerkosaan tiga pria sekaligus di Makassar, Sulawesi Selatan.
Dalam kasus ini, remaja berusia 15 tahun tersebut mengaku kebingungan saat kandungannya mengembang.
Dia kebingungan bayi siapa yang berada dalam kandungannya kini berusia 4 bulan.
Pasalnya, remaja berinisial A itu sempat digilir oleh tiga pria tersebut di post satpam.
Tim Jatanras Polrestabes Makassar menangkap ketiga pelaku yang berinisial SA (19), MI (19), dan FL (20).
Ketiga pelaku kini diamankan di sel tahanan Satreskrim Polrestabes Makassar.
Akibat perbuatannya ketiga pelaku dapat dijerat dengan Pasal 81 UU no 23/2002 tentang perlindungan anak juncto pasal 6C UU 12/2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS).
Baca juga: DERITA Remaja di Indramayu Digagahi 4 Pemuda, Trauma, Dicekoki Miras, Kini Ibu Meninggal Gegara Syok
Baca juga: GERTAKAN Pria di Makassar Bikin Gadis Difabel Pedagang Ikan Pasrah Digagahi di Kost: Korban Trauma!
Lokasi kasus rudapkasa berada di pos sekuriti di salah satu jalan di Kecamatan Tamalate, Makassar.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sudjana menjelaskan, rudapaksa itu terjadi pada September 2023.
"Ini berlangsung pada September tahun lalu di salah satu pos sekuriti SPBU di wilayah Kecamatan Tamalate," ujar Kompol Devi
Hanya saja, korban lanjut dia baru melapor ke polisi pada 7 Januari 2024.
Lebih lanjut dijelaskan, pelaku SA awalnya menemui korban di salah satu rumah sakit di Kota Makassar saat menjenguk temannya.
Saat korban menemui SA, ia disebut dipaksa untuk naik ke atas motor dan dibawa ke sekitar Kecamatan Tamalate.

Tepatnya, di pos sekuriti salah satu SPBU di Kecamatan Tamalate.
“Di situ pelaku mengatakan kepada korban, sini mako saya kasih enakko.
Namun korban menjawab, kenapa kasih begituka na baku kenal jaki," terangnya.
Pelaku yang saat itu dalam pengaruh minuman beralkohol, nekat melancarkan aksi terlarangnya kepada remaja yang masih pelajar SMA itu.
Tak hanya itu kata Devi, pelaku menarik korban masuk ke Pos sekuriti.
Meskipun sempat memberikan pemberontakan namun korban tidak bisa melawan.
"Di pos security itu, pelaku melancarkan aksi terlarangnya kepada korban," ungkapnya.
Baca juga: BIADAB! Bocah 8 Tahun di Pangkalpinang 2x Digagahi Ayah Kandung, Diimingi HP: Pelaku Memelas Dibekuk

Setelah SA melancarkan aksi bejatnya, dua pelaku lainnya MI dan FL juga melakukan hal serupa terhadap korban secara bergantian.
Penangkapan itu dibenarkan Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sudjana.
"Dari laporan pihak korban, tiga terduga pelaku kita amankan," kata Kompol Devi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (12/1/2024) siang.
Kompol Devi mengatakan, korban rudapaksa akibat ulah bejat ketiga pelaku saat ini hamil empat bulan.
"Kasus tindak pidana persetubuhan anak di bawah umur dan telah hamil empat bulan," ujarnya.
Kini kasus tersebut membuat geger warga setempat.
(Tribungorontalo.com/Rahman Halid)
Diolah dari berita tayang di Tribungorontalo.com
Sumber: Tribun Gorontalo
Terbongkar! Kacab Bank BUMN di Bekasi Tewas Disiksa, Leher & Dada Luka Parah Dihantam Benda Tumpul |
![]() |
---|
Istri Ilham Pradipta Ungkap Kebiasaan Sang Suami Sehari-hari Sebelum Dibunuh, 'Dia Orang yang Baik' |
![]() |
---|
Rela Habiskan Tabungan & Jual Aset Demi Berobat, Ini Alasan Mpok Alpa Tolak Bantuan Uang dari Teman |
![]() |
---|
Banjir Kritik Hingga Matikan Kolom Komentar, Nafa Urbach Minta Maaf Usai Bela Tunjangan Rumah DPR |
![]() |
---|
Reaksi Atasan & Teman yang Bersama Ilham Pradipta Saat Kejadian Penculikan, Beda Kendaraan |
![]() |
---|