Breaking News:

Palestina vs Israel

Isi Surat Hamas yang Dikirimkan ke Keluarga Sandera, Bocorkan Kebohongan Pemerintahan Netanyahu

Hamas mengirimkan pesan kepada keluarga sandera Israel di Jalur Gaza, sebut bahwa pemerintahan Netanyahu telah bohongi mereka.

Editor: Sinta Manila
Tribunnews
Surat dari Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, yang rilis pada Sabtu (27/1/2024), mengatakan pemerintahan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, membohongi keluarga sandera Israel soal memprioritaskan pembebasan sandera karena agresi di Jalur Gaza masih berlanjut. 

Segera setelah Hamas meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023), Israel meluncurkan serangan besar-besaran di Jalur Gaza.

Kematian warga Palestina di Jalur Gaza mencapai 26.083 jiwa sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Sabtu (27/1/2024), 1.147 kematian di wilayah Israel, dan 369 kematian warga Palestina di Tepi Barat hingga Senin (22/1/2023).

Israel memperkirakan, masih ada kurang lebih 137 sandera yang ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

Artikel diolah dari Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
IsraelHamasGaza
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved