Breaking News:

Palestina vs Israel

Brigade Al-Qassam Sukses Targetkan Tentara Israel yang Duduki Barat Khan Younis dengan Rudal SAM-7

Al Qassam kerjasama dengan Brigade Mujahidin dan berhasil menargetkan pesawat pengintai Israel, Hermas 900, menggunakan rudal SAM-7.

Editor: Sinta Manila
IST
Brigade Al Qassam memamerkan rudal anti-bunker buatan Rusia, dalam serangkaian serangan darat melawan tentara Israel di kawasan Jabalia, Gaza Utara. 

Sementara itu, Israel mengumumkan tentara mereka yang tewas dalam perang di Gaza.

Brigade Al Qassam memamerkan rudal anti-bunker buatan Rusia, dalam serangkaian serangan darat melawan tentara Israel di kawasan Jabalia, Gaza Utara.
Brigade Al Qassam memamerkan rudal anti-bunker buatan Rusia, dalam serangkaian serangan darat melawan tentara Israel di kawasan Jabalia, Gaza Utara. (IST)

Sersan Simon Shlomov (20) dari Brigade Pasukan Terjun Payung ke-202 tewas dalam bentrokan di Jalur Gaza, dilansir Anadolu Agency.

Tewasnya Shlomov menambah angka tentara Israel yang mati di medan perang melawan Hamas.

Sejak 7 Oktober 2023, jumlah tentara Israel yang meninggal sebanyak 574 orang.

Tetapi, jumlah tersebut tidak sebanding dengan puluhan ribu warga Palestina di Gaza yang tewas akibat serangan Israel.

Hingga Senin, setidaknya lebih dari 29.000 warga Palestina tewas dan 69.028 terluka akibat serangan Israel, kata Kementerian Kesehatan Gaza.

Intelijen Militer Hamas Akui Sulit Melawan Hamas

Divisi Intelijen Militer Israel, Aman, mengaku kesulitan melawan Hamas dalam perang di Gaza.

Ia mengatakan tentara Israel tidak akan bisa sepenuhnya menumpas Hamas.

Tentara Israel (IDF) mengevakuasi rekan mereka yang terluka dalam pertempuran melawan milisi pembebasan Palestina di Gaza. Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas, dilaporkan menggagalkan misi operasi penyelamatan IDF di Gaza Selatan pada Selasa (9/1/2024).
Tentara Israel (IDF) mengevakuasi rekan mereka yang terluka dalam pertempuran melawan milisi pembebasan Palestina di Gaza. Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas, dilaporkan menggagalkan misi operasi penyelamatan IDF di Gaza Selatan pada Selasa (9/1/2024). (Istimewa)

Tak hanya itu, Aman juga menilai tujuan Israel membubarkan Hamas di masa depan sangat tidak realistis.

Media Israel, yang dikutip Palestine Chronicle, melaporkan sebuah dokumen yang disiapkan Departemen Penelitian Divisi Intelijen Militer.

Laporan itu mengungkapkan bahkan jika tentara Israel berhasil menghancurkan Hamas, Hamas akan bertahan sebagai "kelompok gerilya".

"Ada dukungan rakyat yang nyata untuk Hamas di Gaza, meskipun ada serangan darat Israel dan penargetan terhadap pejuang Brigade Al-Qassam," ungkap dokumen itu, yang diterbitkan oleh Channel 12 Israel.

Pemerintah pendudukan Israel mengumumkan pada awal agresi di Gaza, melenyapkan Hamas adalah salah satu tujuan utama mereka.

Tapi, para pejabat Amerika Serikat (AS) dan Israel meragukan kemampuan tentara Zionis untuk melakukan hal itu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Brigade Al QassamIsraelKhan Younis
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved