Sempat Digaungkan Jadi Pengganti Gibran di Solo, Nama Kaesang Memudar & Diganti Wajah-wajah Baru

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 rencananya akan digelar pada November mendatang.

Pada Pilkada 2024 ini menyertakan 545 daerah, dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten dan 93 kota.

Selain DKi Jakarta yang menjadi sorotan siapa calon gubernurnya, Kota Solo juga tak lepas dari perhatian.

Diketahui, jabatan Wali Kota Solo kini diemban oleh Gibran Rakabuming.

Setelah ini, siapa yang akan menjabat dan menggantikan posisi Gibran sebagai wali kota Solo masih menjadi tanda tanya.

Sebelumya, anak bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep disebut-sebut akan mencalonkan diri.

Namun seiring dengan berjalannya waktu, gaung nama Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu mulai menghilang.

Kini bergantian sejumlah nama tokoh-tokoh terkenal di Kota Solo mulai bermunculan dan dihadang-gadang bakal maju sebagai Calon Wali Kota (Cawalkot) Solo.

Yang terbaru, sosok Ketua Umum (Ketum) Senkom Mitra Polri sekaligus pebisnis kawakan, Katno Hadi mencuat namanya sebagai Bacawalkot Solo.

Baca juga: Prediksi Manuver Jokowi Setelah Tak Jadi Presiden, Mirip Kaesang, Benarkah Jadi Ketua Umum Golkar?

“Saya malah kaget kalau ada isu tersebut. Enggaklah, itu hanya isu-isu orang saja. Saya enggak maju sebagai pimpinan daerah.

Masak saya mau jadi Walikota, lha wong teman-teman saya sudah ada yang jadi presiden, menteri, gubernur dan lainnya. Terlambat kalau saya maju dalam Pilkada,” ungkap Katno Hadi, Sabtu (2/3/2024) malam.

Karno juga mengaku telah mendapatkan tawaran untuk mencalonkan diri sebagai Calwalkot, namun ia tidak menjawab secara gamblang partai mana yang menawari dirinya.

“Sudah, sudah ada yang menawari. Namun, belum saya tanggapi serius.

Butuh proses panjang. Harus Istikharah dulu dan memohon petunjuk Allah SWT untuk menentukan pilihan terbaik,” sambung Katno.

Tak hanya Katno, sosok General Manager (GM) Sunan Hotel Solo, Retno Wulandari juga mencuat namanya dalam radar Bacawalkot Solo.

Ditemui Tribunsolo.com, munculnya nama Retno sebagai Bacawalkot Solo juga diakuinya santer terdengar beberapa hari ini.

Baca juga: Prabowo & Gibran Kangen-kangenan, Lama Tak Ketemu Usai Pencoblosan Pilpres 2024, Maaf Telat Mas!

Ia mengaku mendapat kabar tersebut dari teman-teman sejawatnya di bidang perhotelan.

"Ya justru yang ngasih tahu itu teman-teman, ada yang lewat WA dan kemudian baca berita (nama saya masuk radar Bacawalkot Solo).

Jadi tidak tahu, tahunya malah lewat kolega," ungkap Retno, Minggu (3/3/2024).

Namanya muncul dalam radar Pilwakot Solo 2024, ditanggapi Retno dengan ucapan terima kasih.

Namun demikian ia belum berpikir lebih jauh untuk serius terjun ke dunia politik.

"Munculnya kan awalnya dari media, ya saya mengapresiasi dan terima kasih atas penghargaan itu," tambahnya.

"Kita lihat nanti ya," sambung Retno.

Terkait apakah sudah ada komunikasi dengan sejumlah partia politik yang ada di Solo untuk membicarakan pencalonan dirinya, Retno masih merahasiakannya.

"Rahasia," pungkasnya.

Sementara itu, Katno Hadi mengatakan munculnya nama tokoh-tokoh dari sektor bisnis dalam radar bacawalkot Solo diakuinya bukan rahasia lagi.

Hal itu tak lain karena Kota Solo merupakan kota yang memiliki karakter berbeda dibanding kota tetangganya, salah satunya terkait sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang kebanyakan berasal bukan dari sektor pertanian maupun industri.

“Kota Solo ini bukan kota industri ya. Kota trading, kota pariwisata. Jadi, harus betul-betul menggiatkan kegiatan perekonomian untuk menambah PAD. Konsepnya kan begitu,” kata Katno.

Oleh karena itu menurut Katno, tidak heran nama-nama di luar perpolitikan muncul dalam radar bacawalkot Solo pada tahun 2024 ini.

“Jadi, bagaimana nantinya Solo ini bisa berkembang dengan berbagai daya tarik yang ditawarkan tersebut.

Bisa tersinergi dengan baik, sehingga menjadi potensi bagi masyarakat untuk mendapatkan rezeki disana,” pungkasnya. (Andreas Chris/TribunSolo)

Diolah dari artikel TribunSolo