Kecelakaan Maut, Pikap Angkut Rombongan Pengajian Tabrak Pohon di Indramayu, 4 Orang Meninggal Dunia

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kecelakaan maut terjadi di wilayah Desa Kiajaran Wetan, Kecamatan Lohbener, Indramayu, Jawa Barat.

Korban meninggal yang semula empat orang dikabarkan bertambah jadi lima orang.

Seperti diketahui, kecelakaan maut itu melibatkan sebuah pikap yang mengangkut rombongan pengajian.

Baca juga: Update Gempa di Papua Nugini, Sekitar 1.000 Rumah Warga Rusak Berat, 5 Orang Meninggal Dunia

Diketahui, pikap itu hilang kendali lalu menabrak sebuah pohon di pinggir jalan.

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Enggar Jati Nugroho mengatakan, selain korban tewas, delapan orang lainnya juga dilaporkan mengalami luka-luka.

Kecelakaan maut di Jalur Pantura di wilayah Desa Kiajaran Wetan, Kecamatan Lohbener, Senin (25/3/2023).

"Baik korban meninggal dan luka-luka sudah dibawa ke RS Bhayangkara, Losarang, Indramayu," ujarnya. Senin (25/3/2024).

Enggar menyampaikan, para korban ini adalah rombongan pengajian atau jamiahan asal Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.

Baca juga: Misteri Tukang Ojek Ditemukan Tewas di Kota Bengkulu, Tiba-tiba Oleng dan Terjatuh dari Motornya

Dalam kecelakaan itu, diketahui mereka hendak pulang seusai mengikuti pengajian di Bandung.

Saat perjalanan pulang, mobil pikap bernopol E 8133 QE yang mereka naiki justru mengalami kecelakaan tunggal.

Mobil itu menabrak pohon yang ada di pinggir Jalur Pantura dengan kecepatan cukup tinggi.

"Diduga kuat sopir mengantuk," ucapnya.

Berikut Data korban meninggal dan luka-luka penumpang mobil pick up yang tabrak pohon di Jalur Pantura Indramayu:

1. IYAK (52) warga Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu. (MD)

2. DARINAH (52) warga Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu. (MD)