Breaking News:

Berita Viral

Detik-detik WNA asal Amerika Serikat Culik & Sekap Anak 8 Tahun di Bali, Korban Dikurung di Rumahnya

Berikut kronologi penculikan dan penyekapan seorang bocah 8 tahun di Bali oleh seorang WNA Amerika Serikat berinisial DCB (33).

Editor: Eri Ariyanto
Tribunnews
Dugaan penculikan anak di Bali 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut kronologi penculikan dan penyekapan seorang bocah 8 tahun di Bali oleh seorang WNA Amerika Serikat berinisial DCB (33).

Menurut keterangan polisi, pelaku dan korban bertemu di sebuah warung.

Kejadian itu berawal saat korban yang berinisial NPAPSD (8) bersama sang sepupu KN (8) hendak pergi ke warung untuk belanja, Senin (27/3/2024).

Baca juga: Sandra Dewi Terancam Jadi Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Harvey Moeis, Kamaruddin: Bisa Terseret

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengungkapkan, korban dan sepupunya berpapasan dengan terduga pelaku.

Selanjutnya WNA Amerika Serikat tersebut mengajak korban berkomunikasi dengan bahasa Inggris.

"Namun korban tidak paham," kata Jansen, dalam keterangan tertulis pada Rabu (27/3/2024).

Pelajar asal China diculik di AS, ortu korban diperas Rp1,2 miliar
Ilustrasi penyekapan. (Kompas.com)

Dibawa dan disekap

Kemudian, korban yang masih kecil ditarik dan digendong secara paksa oleh DCB.

Korban pun dibawa masuk ke rumahnya di Perum Kori Nuansa, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali.

Pelaku lalu mengunci pintu rumah. Dia juga sempat mengambil pisau sehingga membuat korban berteriak ketakutan.

Baca juga: Heboh! Ibu Melahirkan di Kursi Penumpang Bus saat Perjalanan Mudik ke Madura, Begini Kondisinya Kini

Ditangkap

Polisi menangkap pelaku setelah orangtua korban melapor ke Polresta Denpasar.

Keluarga korban juga telah mendatangi rumah pelaku untuk menyelamatkan bocah tersebut.

WNA Amerika Serikat itu telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka. Polisi masih mendalami motif di balik penculikan dan penyekapan tersebut.

Petugas juga melakukan pemeriksaan kejiwaan untuk mengetahui kondisi WN Amerika Serikat itu.

"Pihak Polresta Denpasar juga memeriksakan kejiwaan pelaku ke rumah sakit Prof. Ngoerah Sanglah, serta koordinasi dengan pihak Imigrasi dan Konsulat Amerika," kata dia.

Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga.
Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga. (Kolase TribunNewsmaker - thinkstock/lolostock)

Suami di Jember Tega Aniaya dan Sekap Istri di Kandang Sapi, Ternyata Gegara Korban Tak Pamit Kerja

Brutal, seorang suami yang tinggal di Kabupaten Jember, Jawa Timur, nekat melakukan tindak kekerasan terhadap istrinya sendiri.

Korban yang mengalami tindak kekerasan itu diketahui bernama Supiati (48).

Setelah dilakukan penyelidikan oleh polisi, motif penganiayaan brutal itu akhirnya terungkap.

Baca juga: Sadis! Pemuda di Mataram Aniaya Teman hingga Tewas, Motif Pembunuhan Terkuak: Kesal Ingin Disodomi

Seperti dsiketahui, korban warga Dusun Krajan, Desa Glundengan, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember, Jawa Timur mengalami luka lebam di sekujur tubuhnya karena dipukul dengan kayu.

Tidak hanya itu, pelaku bernama Toheri (51) juga menyekap istrinya sendiri di kandang sapi.

Motif penganiayaan

Kapolsek Wuluhan, AKP Solekhan Arief menjelaskan, penganiayaan itu bermula saat korban berangkat ke Medan, Sumatera Utara, pada 23 Desember 2023.

"Korban ke sana bekerja sebagai pembantu rumah tangga tanpa pamit ke suaminya," kata dia kepada Kompas.com via telepon, Jumat (8/3/2024).

Baca juga: Kejinya 4 Senior di Kediri, Aniaya Santri hingga Tewas, Sempat Bonceng Mayat Korban Naik Motor

Korban bekerja di sana sekitar dua bulan. Kemudian, korban pulang ke rumahnya pada Senin, 4 Maret 2024.

Ketika pulang itulah, Toheri marah hingga terjadi pertengkaran. Setelah itu, sang suami langsung naik pitam dan menganiaya korban hingga babak belur.

Selain itu, korban juga disekap oleh suaminya di kandang sapi yang kosong pada Kamis (7/3/2024).

Tangannya diikat menggunakan tali dan rantai di tiang dalam kandang.

“Tujuannya agar korban tidak kabur. Tapi beruntung, sekitar pukul 9 malam, korban dapat melepas tali yang mengikatnya kemudian melarikan diri," jelas dia.

Setelah berhasil kabur, korban ditemukan oleh warga lalu diselamatkan.

Ilustrasi KDRT - Hanya gara-gara lama digorengkan ayam, pria tega aniaya istrinya.
Ilustrasi KDRT - Hanya gara-gara tak pamit kerja. (Sriwijaya post)

"Warga sekitar mendengar suara perempuan minta tolong dari arah gudang di wilayah setempat. Saat didatangi, ternyata sudah ada korban," jelas dia.

Setelah itu, warga melaporkan kasus tersebut ke Polsek Wuluhan. Arief menyebut, kekerasan yang dialami korban cukup parah.

Korban mengalami luka lebam hampir di sekujur tubuhnya, terutama di bagian kepala dan badannya.

Pihak Polsek Wuluhan sudah berkoordinasi dengan Unit PPA Sat Reskrim Polres Jember dan juga DP3AKB Jember untuk membantu perawatan korban.

"Untuk pelaku yang merupakan suami korban langsung kami amankan," tutur dia.

Sampai sekarang, pelaku masih menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Polsek Wuluhan.

(TribunNewsmaker.com/Kompas.com)

Tags:
berita viral hari iniWNAAmerika SerikatsekapBali
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved