Berita Kriminal
Mahasiswi Indramayu Dirampok saat Sendiri di Rumah, Disekap Nyaris Kehilangan Nyawa, Harta Ludes
Korban yang memergoki aksi perampokan ditutup mulut dan matanya menggunakan penutup wajah.
Editor: Sinta Manila
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kejadian perampokan terjadi di Indramayu, dimana 3 orang perampok menyatroni rumah.
Rumah tersebut hanya ada satu orang mahasiswi yang sedang sendirian di rumahnya, dia nyaris kehilangan nyawa.
Para perampok terus mengancam bakal membunuhnya bila tidak menyerahkan barang-barang berharga dan pin ATM.
Baca juga: Stres Terjerat Pinjol, Mahasiswa di Surabaya Rampok Sopir Taksi, Disetrum Alat Kejut: Trauma & Nyeri
Polres Indramayu menangkap dua dari tiga pelaku perampokan dan penyekapan terhadap mahasiswi berinisial ANU (28).
Para pelaku merampok rumah korban dan menguras saldo ATM.
Pelaku yang telah diamankan berinisial MA dan MF, sedangkan pelaku RN masih buron.
ANU menjelaskan perampokan terjadi saat ia tengah seorang diri berada di rumahnya pada Selasa (27/2/2024) sekitar pukul 21.00 WIB.
Selain merampas barang-barang berharga keluarga korban, para pelaku juga rupanya sempat menyekap ANU dan mengancam akan membunuh korban jika berteriak.
Baca juga: STRES Terlilit Utang, Wanita di Ponorogo Rampok Perhiasan Bos Hotel, Todongkan Pisau: Korban Terluka
"Kronologinya saat itu para pelaku tiba-tiba ada di dalam rumah," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Mapolres Indramayu, Jumat (29/3/2024).
ANU menceritakan, ia sempat syok saat salah satu pelaku menyekapnya.
Mata, mulut, tangan, dan kakinya lalu diikat dengan lakban kertas.
Ia semakin syok saat diancam akan dibunuh jika berteriak. Para pelaku itu lalu meminta agar ia diam tidak melapor ke polisi dan memblokir ATM miliknya.
ANU pun hanya bisa menuruti permintaan pelaku sembari berharap nyawanya bisa selamat.
Masih diceritakan ANU, selain dirampok, ia juga diculik oleh para pelaku.
Baca juga: TERKUAK Sosok IM, Temuan Mayat Wanita Tewas di Septic Tank, Hilang 3 Hari, Diduga Korban Rampok
Dalam keadaan tak berdaya, ia dimasukkan ke mobil.
Sumber: Tribunnews.com
| Pengakuan Gandi Pegawai BUMN Bunuh Istri di Banyuwangi, Ketahuan Selingkuh, Menyesal Usai Ingat Anak |
|
|---|
| Sosok Pegawai BUMN di Banyuwangi Tega Tusuk Istri hingga Tewas, Tinggalkan 3 Anak, 14 Tahun Menikah |
|
|---|
| Kejamnya Brigadir Rizka Bunuh Brigadir Esco, Cekcok Gegara Masalah Ekonomi, Barbuk Gunting Diamankan |
|
|---|
| Tampang Pembunuh Anti Bumil di Hotel Palembang, Kesal Ditolak Berhubungan 2 Kali, Bayar Rp300 Ribu |
|
|---|
| Pelarian Pembunuh Anti Wanita Hamil di Hotel Palembang, Sempat Kabur ke Luar Kota, Kini Ditangkap |
|
|---|