Breaking News:

Lapor Polisi Dirampok, Wanita di Gresik Jatim Ternyata Terjerat Investasi Bodong: Barang Digadaikan

 Seorang wanita nekat melapor pada pihak kepolisian dan berpura-pura menjadi korban perampokan, ternyata terjerat investasi bodong.

|
surya.co.id/willy
Azizatus Sholihah alias Pesek menyampaikan maaf di Mapolres Gresik, Sabtu (20/4/2024). 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang wanita nekat melapor pada pihak kepolisian dan berpura-pura menjadi korban perampokan.

Wanita tersebut yakni Azizatus Sholihah (24) alias Pesek warga Widang, Tuban yang mengontrak rumah di Jalan Taman Ruby, Perum Permata Suci, Manyar, Gresik.

Ia mengaku membuat laporan palsu kepada polisi karena terjerat investasi bodong.

Laporan perampokan pada Senin (15/4/2024) adalah tidak benar. 

Dari hasil analisa 3 CCTV disekitar TKP, tidak ditemukan kejadian janggal ataupun orang yang menghampiri rumah korban pada saat jam kejadian seperti apa yang dikatakan korban.

Berdasarkan hasil analisa CCTV tersebut, ketika polisi ingin meminta keterangan korban kembali namun korban tidak dapat dihubungi dan tidak diketahui keberadaannya.

Berdasarkan hasil penyelidikan, Handphone iPhone 13 Promax dan perhiasan (1gelang, 2 cincin, dan 1 kalung) yang dikatakan hilang oleh korban faktanya digadaikan sendiri oleh korban.

Baca juga: Gaya Hedon Vebi Berbie Selebgram Gresik, Pingsan Saat Ditangkap Atas Penipuan Investasi Bodong 4,8 M

Azizatus Sholihah alias Pesek menyampaikan maaf di Mapolres Gresik, Sabtu (20/4/2024).
Azizatus Sholihah alias Pesek menyampaikan maaf di Mapolres Gresik, Sabtu (20/4/2024).

Penyidik memanggil pelapor untuk mengklarifikasi kebenaran kasus tersebut dan terbukti bahwa pelapor mengarang cerita atau membuat laporan palsu," tegas Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan, Sabtu (20/4/2024) malam.

Sementara itu kekerasan yang dialami oleh korban adalah hasil pertengkaran korban dengan seseorang akibat suatu permasalahan pribadi antara korban dengan orang tersebut.

"Uang hasil penggadaian barang tersebut digunakan untuk mengganti rugi uang kepada seseorang yang telah diajaknya untuk melakukan investasi yang ternyata bodong. Alasan pelapor membuat laporan polisi dikarenakan pelapor takut diketahui oleh suami karena memiliki masalah pribadi yang belum terselesaikan," tutupnya.

Azizatus sendiri menyampaikan kepada awak media permohonan maafnya. Melakukan klarifikasi apa yang sebenarnya terjadi.

Baca juga: Selebgram di Palembang Dilaporkan Kasus Investasi Bodong, Setelah Diusut Ternyata Masih Jadi Napi

Ilustrasi uang investasi
Ilustrasi uang investasi (Twitter)

"Mohon maaf. Barang yang dilaporkan sebenarnya tidak hilang atau dicuri orang tetapi saya jual sendiri hasil uang itu saya berikan seseorang terkait masalah pribadi dengan saya," kata Azizatus.

Sedangkan luka yang ada di kepala dan tangan memang benar adanya. Namun, luka tersebut karena buah permasalahannya dengan orang lain. Bukan suaminya.

"Untuk luka yang saya alami benar terjadi adanya, tidak ada kaitannya dengan laporkan yang saya buat. Masalah pribadi saya dengan seseorang. Saya takut sama suami," tutupnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Azizatus alias Pesek ini tinggal di PPS kurang lebih selama enam bulan. Dia mengontrak rumah.

Sumber: Surya
Halaman 1 dari 3
Tags:
DirampokGresikinvestasi bodongdigadai
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved