Breaking News:

Khazanah Islam

Shalat Belum Selesai Tapi Sudah Adzan, Apa Ibadahnya Sah? Begini Jawaban dari Ustaz Khalid Basalamah

Jika mepet mengerjakan shalat, saat belum selesai dan tiba-tiba adzan apakah ibadah shalatnya sah? Seperti ini jawaban Ustaz Khalid Basalamah.

Editor: Sinta Manila
Kolase Istimewa
Jika mepet mengerjakan shalat, saat belum selesai dan tiba-tiba adzan apakah ibadah shalatnya sah? Seperti ini jawaban Ustaz Khalid Basalamah. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pernakah mengerjakan shalat diwaktu yang sudah sangat mepet dengan pergantian waktu shalat berikutnya?

Ketika sedang mengerjakan shalat dan belum selesai, lalu tiba-tiba adzan berkumandang apakah ibadah kita masih diterima atau sah?

Baca juga: Benarkah Kita Harus Mengusap Wajah Selepas Salam Setelah Selesai Shalat? Begini Penjelasan Ulama

Karena secara hitungan, shalat masuk pada waktu shalat berikutnya dengan ditandai berkumandangnya adzan.

Beberapa dari kita mungkin terlambat mengerjakan shalat sehingga terlalu mepet waktu shalat selanjutnya.

Sehingga ketika mengerjakan tiba-tiba adzan sudah dikumandangkan, di saat itulah timbul pertanyaan apakah shalat ini sah.

Baca juga: Bagaimanakah Tanda Shalat dan Ibadah Diterima Allah SWT? Ustaz Abdul Somad Beri Jawaban Seperti Ini

Begitu pula ketika kita hendak terburu-buru segera berangkat melakukan perjalanan.

Untuk mengerjakan shalat, apakah kita harus menunggu adzan selesai apa sudah boleh mengerjakan?

Kumandang azan merupakan satu di antara tanda pergantian dan masuknya waktu sholat.

Azan dikumandangkan sebanyak lima kali dalam satu hari mulai dari waktu subuh hingga Isya. 

Apakah boleh mendirikan sholat saat adzan sedang berkumandang?
Apakah boleh mendirikan sholat saat adzan sedang berkumandang? (YouTube SYIFA.TV)

Ketika azan dianjurkan untuk mengambil kondisi khidmad, menjawab panggilan dan seruan.

Namun, apakah boleh mendirikan sholat saat adzan sedang berkumandang? Karena ada kalanya, kita sholat lebih dahulu di rumah sesuai kebiasaan melihat jam biasa waktu sholat. 

Berikut ini Ustaz Khalid Basalamah menyampaikan hukumnya. 

Saat mendengar adzan berkumandang, semua aktivitas sebaiknya dihentikan.

Karena sholat dikerjakan tepat waktu merupakan sangat dianjurkan.

Pahala lebih dijanjikan bagi siapa saja yang sholat tepat waktu akan dilipatgandakan.

Dalam ceramah Ustaz Khalid Basalamah yang dibagikan melalui laman Instagram @kajianustadzkhalidbasalamah.

Saat adzan masih berkumandang, apakah boleh mengerjakan sholat?

Menjawab mengenai hal tersebut, Ustaz Khalid Basalamah menjelaskannya berdasarkan hadits Nabi.

Ia menjelaskan bahwa tidak ada hadits yang mengatakan bahwa tidak boleh melakukan sholat ketika adzan masih berkumandang.

Akan tetapi, memang ada hadits yang berbunyi apabila adzan masih berkumandang maka ucapkanlah seperti yang diucapkan oleh muazin.

Karena kita semua memang diperintahkah oleh Nabi SAW untuk mengucapkan apa yang kita dengar ketika adzan masih berkumandang.

Doa Setelah Adzan Ashar
Doa Setelah Adzan Ashar (tribunbogor.com)

Jadi, apabila kita sedang melaksanakan sholat maka kita tidak akan bisa mengikuti dan menjawab adzan.

Oleh sebab itu, sebagian besar ulama mengatakan yaitu lebih baik untuk seseorang menunggu selesainya adzan saat akan hendak melaksanakan sholat.

Akan tetapi, hal tersebut bukanlah larangan. Menunggu adzan selesai saat akan melaksanakan sholat hanyalah himbauan.

Anda boleh saja melaksanakan sholat ketika adzan berkumandang.

Atau mungkin ada kasus lain yaitu ketika anda sedang sholat sunnah 2 rakaat tiba-tiba adzan.

Selesai sholat, adzan sudah selesai dan anda tidak sempat untuk mengucapkan apa yang diucapkan oleh muazin. Maka, boleh setelah salam.

Karena kata sebagian ulama, kita baru mengulangi muazin. Akan tetapi tidak ada larangan untuk sholat ketika adzan sedang berkumandang.

Demikianlah penjelasan mengenai sholat ketika adzan masih berkumandang sebagaimana yang disampaikan Ustaz Khalid Basalamah.

(Tribunnewsmaker.com/TribunMedan.com)

 

 

Tags:
shalatadzanUstaz Khalid Basalamah
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved