Pilkada 2024
Survei Terbaru Cabup Nunukan 2024, Elektabilitas Andi Akbar Unggul Jauh dari Basri & Irwan Sabri
Inilah hasil survei terbaru Calon Bupati (Cabup) Nunukan, Kalimantan Utara 2024.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah hasil survei terbaru Calon Bupati (Cabup) Nunukan, Kalimantan Utara 2024.
Dalam hasilnya, elektabilitas Andi Akbar unggul jauh dari para lawan-lawannya.
Sebagai informasi, saat ini Andi Akbar menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kaltara.
Baca juga: Survei Terbaru Cabup Luwu Timur 2024, Elektabilitas Irwan Fantastis, Berpeluang Gantikan Budiman
Selain itu, Andi Akbar juga merupakan politisi dari Partai Hanura.
Nama Andi Akbar yang jadi bakal calon bupati di Pilkada Nunukan 2024, juga merupakan suami dari Bupati Nunukan saat ini, Asmin Laura.
Jelang Pilkada Nunukan 2024, Andi Akbar sudah mendaftar di sejumlah partai politik di Nunukan.
Lantas bagaimana sebenarnya elektabilitas Andi Akbar bakal calon bupati yang elektabilitas terbarunya sesuai hasil survei jelang Pilkada Nunukan disebut ungguli bakal calon lainnya?

Baca juga: Peluang Cak Imin Lawan Khofifah di Pilgub Jatim 2024, Dinilai Pilkada Paling Sengit, Bakal Terwujud?
Diberitakan TribunKaltara.com hasil survei Pilkada Nunukan ini dirilis oleh lembaga survei Indikator Politik Indonesia.
Periode survei dilakukan mulai 18 Maret hingga 24 Maret 2024 sebelum tahapan pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati ke KPU Nunukan.
Populasi survei tersebut adalah seluruh warga negara Indonesia di Kabupaten Nunukan yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Survei melibatkan 600 responden berasal dari 21 kecamatan di Kabupaten Nunukan dengan metode wawancara tatap muka.
Juru Bicara Andi Akbar Center, Daniel Barung mengatakan hasil simulasi dari 4 nama yang masuk dalam bursa Pilkada Nunukan 2024, Andi Akbar unggul atas Basri, Irwan Sabri, dan dr Jambri.
"Nama Andi Akbar unggul telak pada survei Indikator Politik Indonesia.
Survei dengan asumsi metode simple random sampling ukuran sampel basis 600 responden memiliki margin of error 4,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen," kata Daniel Barung kepada TribunKaltara.com, Sabtu (11/05/2024), pukul 10.00 Wita.
Para responden survei ditanyakan, 'Seandainya pemilihan langsung Bupati Nunukan dilaksanakan sekarang, siapa yang akan Ibu dan bapak pilih di antara nama-nama berikut ini?'.
Berdasarkan jawaban para responden yang terdistribusi secara proporsional di 21 kecamatan, persentase Andi Akbar lebih unggul.
Berikut ini hasilnya:
Andi Akbar: 42,9 persen
Basri: 19,9 persen
Irwan Sabri: 17,9 persen
dr Jambri: 0,6 persen
Tidak Tahu: 18,7 persen
Daniel menyampaikan, hingga saat ini dari empat nama tersebut, hanya Andi Akbar yang sudah memenuhi syarat pencalonan untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Nunukan.
Andi Akbar diketahui merupakan Sekretaris DPD Partai Hanura Kalimantan Utara (Kaltara) yang mengantongi 6 kursi untuk maju dalam Pilkada 2024.
"Hasil pemilihan legislatif 2024 di Kabupaten Nunukan, Partai Hanura memiliki kursi terbanyak yakni enam kursi.
Dari jumlah kursi Partai Hanura saja sudah cukup untuk maju.
Tapi bukan soal itu, Andi Akbar selalu menekankan pentingnya kolaborasi dengan sejumlah partai politik dalam Pilkada 2024," tuturnya.
Daniel juga mengaku, survei Indikator Politik Indonesia tak hanya melakukan simulasi 4 nama tersebut, tetapi simulasi semi terbuka terhadap 21 nama yang sempat disebut-sebut maju dalam Pilkada 2024, juga dilakukan.
Pada simulasi semi terbuka dengan pertanyaan yang sama terhadap responden survei, nama Andi Akbar unggul 37,3 persen , menyusul Basri 14,4 persen , Irwan Sabri 13,7 persen . Sementara nama-nama lainnya jauh lebih rendah termasuk dr Jambri 0,9 persen .
Sedangkan responden yang belum menjawab 13,4 persen .
"21 nama calon yang dilakukan simulasi semi terbuka karena sempat disebut-sebut bakal maju dalam Pilkada 2024.
Di antaranya Andi Akbar, Basri, Irwan Sabri, Andi Hamsah, Nursan, Karnain, La Dullah, Muhammad Nasir, Burhanuddin, Saleh, Andi Mariyati, dr Jambri, Asni Hafid, Hermanus, Lewi, Karel Sompoton, Hanafiah, Serfianus, Nardi Azis, Kasman Karim, Muhammad Rusman," ucap Daniel.
Tak hanya itu, pada simulasi tiga nama (Andi Akbar, Basri, Irwan Sabri), bahkan hanya dua nama (Andi Akbar dan Irwan Sabri), figur Andi Akbar tetap memperoleh presentase suara jauh lebih tinggi.
"Simulasi tiga nama, presentase Andi Akbar 45,6 % . Basri 18,7 % . Irwan Sabri 17,4 % . Tidak tahu 18,3 %. Bahkan simulasi dua nama saja, Andi Akbar itu 50,6 % , Irwan Sabri 21,9 % , tidak tahu 27,4 % ," ungkap Daniel.
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|
Pilkada Pasaman 2024 Diulang, Anggit Kurniawan Didiskualifikasi MK, Sembunyikan Status Mantan Napi |
![]() |
---|