Selebrita
Arti Gerakan Blockout 2024 & Dampak Bagi Gaza, Justin Bieber, Taylor Swift, BTS Jadi Target Boikot
Inilah makna gerakan 'Blockout 2024' dan dampaknya bagi Palestina, sederet media sosial artis dunia diboikot.
Penulis: Dika Pradana
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Yuk mengenal tren 'Blockout 2024' yang menjadi ajakan untuk memboikot media sosial sederet artis internasional Justin Bieber, Taylor Swift hingga boyband Korea Selatan BTS dan apa dampaknya bagi Gaza, Palestina.
Hingga saat ini, media sosial tengah diramaikan dengan gerakan Blockout 2024 sebagai bentuk kepedulian warga dunia atas nasib warga sipil di Gaza, Palestina yang menjadi korban penindasan oleh Zionist Israel.
Tren Blockout 2024 ini merupakan imbas bungkamnya sederet artis berpengaruh atas penindasan Zionist Israel terhadap Palestina.
Sederet artis berpengaruh seperti Justin Bieber, Rihanna, Taylor Swift, BTS, dan Zendaya hingga saat ini tidak berkomentar apapun terkait krisis kemanusiaan yang saat ini tengah terjadi di Palestina.
Tak sedikit warga dunia yang menyayangkan sikap bungkam mereka.
Padahal merekan dianggap memiliki pengaruh besar untuk mendorong perdamaian.
Baca juga: 7 Artis Kondang Serukan All Eyes on Rafah, Al Ghazali, Ariana Grande hingga Dua Lipa: Kecam Israel

Kesal atas sikap bungkam artis tersebut, kini muncul gerakan Blockout 2024 di media sosial.
Tak sedikit warganet yang berduyun-duyun mengkampanyekan gerakan Blockout 2024.
Mereka menyerukan untuk memboikot media sosial artis yang memilih bungkam atas krisis kemanusiaan yang kini sedang terjadi di Gaza, Palestina.
Baca juga: Belasan Relawan MER-C Indonesia Berhasil Masuk Jalur Gaza & Disebar di 3 RS, Layani Ribuan Pasien

Arti Blockout 2024 dan tujuannya?
Dilansir TribunNewsmaker.com dari website RNZ pada Minggu, (2/6/2024), Blockout 2024 adalah gerakan daring dari pengguna media sosial untuk memboikot akun selebritas atau pesohor karena diam terhadap serangan Israel ke Palestina.
Gerakan Blockout dimulai usai pelaksanaaan ajang fesyen akbar sekaligus penggalangan dana Met Gala pada 6 Mei 2024 lalu.
Banyak peserta Met Gala yang memakai perhiasan juta dollar tapi tidak pernah membahas kondisi Gaza.
Padahal, Gaza dan Rafah di Palestina tengah hancur dan jatuh banyak korban akibat terus-menerus diserang Israel.
Baca juga: Dampak Boikot Produk Pro-Israel Saham Starbuks Turun Berujung Impor ke Indonesia Anjlok & Badai PHK

Profesor media dari Auckland University Neal Curtis menyebut, tampilan anak muda di Met Gala yang mewah dan megah sebagai bentuk penghinaan dan aksi yang minim empati.
Sumber: Tribunnewsmaker.com
Tessa Mariska Bongkar Tabiat Bebizie, Sombongkan Jabatan Sebagai Anggota DPRD, Pamer Pencapaian |
![]() |
---|
3 Artis Tolak Tawaran Masuk Politik, Nurut Partai, Aurelie Moeremans Dijanjikan S2 Tanpa Kuliah S1 |
![]() |
---|
Pesan Acil Bimbo untuk Keluarga sebelum Meninggal, Kakek Adhisty Zara Ingatkan 3 Hal Penting |
![]() |
---|
Sosok Tiwuk Rayie, Penyanyi Jadi Relawan Medis di Demo Kwitang Bareng Zaskia Mecca: Banyak Korban! |
![]() |
---|
Acil Bimbo Sempat Bolak-balik RS sebelum Meninggal Sakit Kanker Paru-paru, Tahun Lalu Patah Tulang |
![]() |
---|