Pilkada 2024
Teka-teki Calon Wakil Gubernur Pendamping Anies di Pilkada Jakarta 2024 dari PKB, Ida Fauziyah?
Teka-teki Calon Wakil Gubernur pendamping Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024 dari PKB.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Teka-teki Calon Wakil Gubernur pendamping Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024 dari PKB.
Belum lama ini PKB, memberi sinyal untuk mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta.
Bahkan, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid diketahui sedang menjadwalkan uji kelayakan dan kepatutan (UKK) terhadap Anies Baswedan untuk calon gubernur dalam Pilkada Jakarta.
Baca juga: Survei Terbaru Pilkada Sidoarjo, Elektabilitas Subandi-Mimik Ungguli Amir Aslichin-Zaenal Abidin
Dalam pernyataannya, Jazilul mengatakan bahwa proses UKK merupakan syarat yang harus dilalui setiap tokoh yang akan diusung PKB dalam pemilihan umum.
"Mudah-mudahan pekan ini, saya enggak tahu persisnya karena berurutan mulai dari Aceh, Sumut, terus begitu," jelas Jazilul belum lama ini.
Pihaknya, kata Jazilul, telah membahas rencana pencalonan Anies Baswedan menjadi Gubernur Jakarta secara matang.
Partainya juga telah mempertimbangkan kekuatan popularitas Anies yang akan menjadi modal utama menang di Jakarta.
Tidak hanya memproyeksikan Anies saja, PKB juga sudah merancang siapa saja calon yang cocok mendampingi Anies untuk bertarung pada Pilkada Jakarta.

Baca juga: Survei Elektabilitas Calon Bupati Sumba Timur, Christofel Praing Tempel Ketat Umbu Lili, Cek Hasil
Meski demikian, Jazilul belum bisa menjelaskan secara perinci siapa saja calon dari kader PKB yang akan mendampingi Anies.
"Pak Anies mau berpasangan dengan siapa? PKB juga punya stok. Nah, itu 'kan prosesnya masih lumayan memerlukan waktu," imbuhnya.
Dia juga membuka peluang untuk seluruh partai yang mau berkoalisi dengan PKB dalam mendukung Anies Baswedan.
Sebelumnya diberitakan, PDIP Perjuangan (PDIP) membuka peluang untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan di Pilkada Jakarta mendatang.
Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengaku pihaknya sudah membuka komunikasi dengan PKB Ikhwal kerja sama di Pilkada 2024 serentak.
"Kalau kemungkinan PKB mengusung Pak Anies Baswedan sebagai calon gubernur DKI Jakarta, maka ketika kerja sama kami dengan PKB direalisasi dalam Pilkada Jakarta," kata Basarah.
Dalam pertemuan itu muncul wacana memajukan Anies Baswedan dengan Andika Perkasa.
PDIP sangat tertarik jika duet tersebut terealisasi, maka mesin partai langsung bergerak.
"Tadi dalam pembicaraan informal, saya juga sudah sampaikan dengan Pak Muhaimin Iskandar, kemungkinan kita akan melakukan kerja sama politik masuk di dalam Pilkada Jakarta," kata Ahmad Basarah.
Menurut Basarah, jika nantinya PKB resmi mengusung Anies di Pilkada Jakarta, Basarah menyebut maka akan ada pembicaraan lebih lanjut mengenai calon wakilnya yang diharapkan berasal dari kader PDIP.
"Kalau kemungkinan PKB mengusung Pak Anies Baswedan sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta, maka ketika kerja sama kami dengan PKB direalisasi dalam Pilkada Jakarta," ucapnya.
"Sangat mungkin pembicaraan mengenai kerja sama politik mengenai calon yang diusung dari PKB dalam hal ini Pak Anies Baswedan, dibicarakan dengan calon yang mungkin akan kami usung dari PDIP," paparnya.
Hanya saja, kata dia, semua pembicaraan mengenai wacana koalisi itu saat ini masih dalam hal pembicaraan.
"Mari kita tunggu beberapa waktu lagi dinamika politiknya akan seperti apa. Tetapi kita membuka diri untuk bisa bekerja sama dengan partai politik mana pun dalam konteks Pilkada," katanya.
"Karena setiap daerah punya konstalasi politik yang berbeda, punya persoalan yang berbeda-beda, punya kearifan lokal yang berbeda-beda," lanjut Basarah.
Pengakuan Menaker Ida Fauzaiyah Saat Namanya Masuk Bursa Pilgub DKI Jakarta, Singgung Partainya
Selain Tri Rismaharini, Ida Fauziyah menjadi menteri wanita yang namanya masuk bursa pemilihan gubernur di DKI Jakarta.
Pilkada 2024 rencananya akan terselenggara pada November mendatang.
Mendengar kabar itu, Ida Fauziyah akhirnya merespon dan menyinggung partainya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Dia mengungkapkan sejauh ini PKB belum ada pembicaraan khusus mengenai sosok yang akan diusung di Pilkada DKI Jakarta.
"Belum ada pembicaraan khusus tentang Pilkada baru," kata Ida saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2024).
Namun, kata Ida, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB telah diminta untuk mempersiapkan terkait Pilkada.
"Kemarin secara umum saja kepada masing-masing DPW untuk mempersiapakn proses Pilkada yang sebentar lagi akan jalan," ujar Ida.
Saat ini, Ida menjelaskan, PKB sedang fokus pada gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum atau PHPU Pemilu 2024.
"Tetapi memang fokus sekarang kita mengadukan di MK," ungkapnya.
Baca juga: Elektabilitas Ahok Dinilai Mampu Saingi Anies Jika Maju Pilgub DKI Jakarta, Kalahkan Ridwan Kamil?
Dia juga tak menyatakan kesiapannya ketika ditanyai apakah siap jika diminta PKB untuk maju di Pilkada DKI.
"Belum sampai di situ, belum sampai ke pembicaraan DKI," imbuh Ida.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid mengatakan, pihaknya memiliki banyak stok kader diusung dalam Pilkada DKI.
Hasanuddin menyebut beberapa nama seperti Ida Fauziyah dan Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas.
"Ada anggota DPR RI terpilih Jakarta Selatan Bu Ida Fauziah, ada ketua DPW PKB yang juga terpilih menjadi anggota DPR RI di Jakarta Timur Pak Hasbiallah Ilyas dan nama-nama besar lainnya setidaknya minimal dua itulah yang akan menwarnai DKI Jakarta dari PKB," kata Hasanuddin di NasDem Tower, Jakarta, Jumat (15/3/2024).
Sinyal PPP Restui Sandiaga Uno
Sandiaga Uno dikabarkan akan maju ke pemilihan gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2024.
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga tengah menyiapkan kadernya itu untuk maju lagi ke kancah politik di Jakarta.
Pilkada 2024 rencananya akan berlangsung pada November mendatang.
Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara tak menutup kemungkinan akan majunya Sandiaga Uno.
Pihaknya berharap bisa mendorong kadernya di Pilgub Jakarta. Termasuk, jika nantinya Sandiaga Uno memiliki peluang maju kembali.
"Ya saya kira yang namanya kader kalau punya peluang pasti kita dorong," ucap Amir saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2024).
Adapun Sandiaga Uno memang pernah maju di Pilgub Jakarta 2017 sebagai calon wakil gubernur (cawagub).
Saat itu, Sandiaga menang ketika berpasangan dengan Anies Baswedan.
Namun, Amir menyampaikan bahwa pihaknya masih fokus menyelesaikan tahapan pelaksanaan Pemilu. Sebab hingga saat ini, PPP masih akan mengajukan sengketa karena terancam tidak lolos senayan.
Baca juga: Sat-set dan Dekat dengan Rakyat, Sandiaga Uno: Ganjar adalah Jokowi Versi 3.0 di 2024
"Oh iya itu nanti kita lihat. Kan ini kan kita fokusnya sampai selesai dulu ini PT-nya PPP baru kita mikir Pilkada," pungkasnya.
Sejauh ini, Partai Golkar yang sudah terbuka memberikan rekomendasi dua kadernya untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Keduanya adalah Eks Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Selain itu, adapula Partai Amanat Nasional (PAN) juga sudah tersirat mendorong Ketua DPP PAN, Zita Anjani. Dia merupakan putri dari Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.
Sementara itu, Partai Demokrat mendorong internal kadernya yang juga merupakan Srikandi Tanjung Priok, Nurwayah.
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|
Pilkada Pasaman 2024 Diulang, Anggit Kurniawan Didiskualifikasi MK, Sembunyikan Status Mantan Napi |
![]() |
---|