Breaking News:

Bansos dan BLT

Bantuan Rp 12 Juta Per Mahasiswa Dipending Imbas Serangan Ransomware, KIP Kuliah 2024 Telat Cair

Imbas serangan Ransomware, KIP Kuliah 2024 telat cair, Rp 12 juta per mahasiswa dipending.

|
Editor: Candra Isriadhi
Tangkap layar laman Puslapdik Kemendikbud Ristek
Ilustrasi universitas swasta yang bisa pakai KIP Kuliah. Imbas serangan Ransomware, KIP Kuliah 2024 telat cair, Rp 12 juta per mahasiswa dipending. 

Prodi dengan akreditasi C maksimal Rp 2,4 juta.

Ditegaskan bahwa perguruan tinggi tak boleh meminta tambahan biaya apa pun terkait operasional pendidikan maupun proses pembelajaran.

Bantuan biaya hidup

Sementara itu, untuk bantuan biaya hidup diberikan satu kali setiap semester atau per enam bulan.

Besaran biaya hidup ini ditetapkan berdasarkan perhitungan besaran indeks harga lokal masing-masing wilayah perguruan tinggi, yang diberikan dalam lima klaster besaran sebagai berikut:

Rp 800.000 per bulan

Rp 950.000 per bulan

Rp 1,1 juta per bulan

Rp 1,25 juta per bulan

Rp 1,4 juta per bulan.

Besaran biaya hidup kota atau kabupaten KIP Kuliah 2024 bisa dilihat dalam laman resmi https://kip.kemdikbud.go.id/.

Untuk diketahui, penerima KIP Kuliah ditetapkan oleh Puslapdik atas usulan perguruan tinggi setelah mahasiswa melakukan registrasi dan diterima secara resmi sebagai mahasiswa aktif.

Itulah rangkuman mengenai besaran bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup yang akan diterima oleh peserta KIP Kuliah 2024. Informasi selengkapnya bisa diakses di sini.

(TribunNewsmaker.com/Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Tags:
daftar ptn penerima kip kuliahpenyebab kip kuliah tak cairKIP KuliahRansomware
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved