Pilkada 2024
Jusuf Hamka Mundur dari Golkar, Tak Jadi Duet dengan Kaesang di Pilkada Jakarta 2024? Ini Jawabannya
Jusuf Hamka secara mengejutkan mundur sebagai kader Partai Golkar, tak jadi duet dengan Kaesang Pangarep di Pilkada Jakarta?
Editor: Eri Ariyanto
Ia menyampaikan Airlangga telah mengalami hal yang kasar dan keras.
Dia pun khawatir kejadian itu nantinya akan menimpanya sebagai kader Golkar.
"Saya melihat Pak Airlangga terzalimi saya juga takut nanti berpolitik juga terzalimi."
"Saya lihat pak Airlangga itu memimpin partai politik mengalami hal-hal yang kasar dan keras, sehingga saya sendiri takutnya saya enggak bisa mengikuti cara-cara kasar dan keras."
"Saya kan orang pekerja yang baik-baik saja, yang lembut-lembut saja," ungkapnya.
Namun, Jusuf Hamka enggan merinci maksud kejadian kasar dan keras yang dialami Airlangga.
Hal yang pasti, kejadian tersebut telah membuatnya kecewa dengan kancah politik di tanah air.
"Saya cuman bisa kasih clue politik itu ternyata kasar dan keras."
"Keras dan kasar sehingga pas saya liat momentum Airlangga mundur saya nyatakan mundur partai politik siapapun juga, tidak berpindah ke parpol, saya ingin jadi orang bebas, saya akan jadi pekerja sosial."
"Saya adalah milik semua warga, jadi bukan warga Jakarta aja atau warga jabar. Saya ingin jadi milik semua warga semua rakyat dari Nusantara," pungkasnya.
Jusuf Hamka Kapok Ikut Pilkada, Singgung soal Persahabatan dan Politik yang Kasar
Bos jalan tol, Jusuf Hamka memutuskan mundur dari kader partai Golkar. Tak hanya itu, ia juga memutuskan untuk tidak akan maju dalam kontestasi Pilkada 2024.
Diketahui, Golkar sempat mengeluarkan surat instruksi agar Jusuf Hamka maju menjadi bakal cagub atau cawagub di Pilgub Jakarta 2024.
Namun, instruksi itu bergeser menjadi bakal cawagub Jawa Barat 2024.
Pria yang akrab disapa Babah Alun itu menyatakan bahwa dirinya ogah untuk maju dalam kontestasi Pilkada manapun.
Sosok 2 Pasang Kakak-Adik Sama-Sama Jadi Kepala Daerah di Sulawesi Selatan, Karier Politiknya Moncer |
![]() |
---|
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|