Breaking News:

Selebrita

5 Fakta Kasus KDRT Cut Intan Nabila, Armor Toreador Lakukan 5 Kali Lebih, Pandawara Group Minta Maaf

Inilah lima fakta kasus KDRT Cut Intan Nabila, Armor Toreador telah lima kali lakukan kekerasan, Pandawara Group beri respon.

|
Penulis: Dika Pradana
Editor: Dika Pradana
YouTube Tribun
Lima fakta kasus KDRT Cut Intan Nabila, Armor Toreador telah lima kali lakukan kekerasan, Pandawara Group beri respon. 

"Sudah berkali-kali saya maafkan, tapi tak pernah terbuka hatinya, ternyata benar, perselingkuhan dan KDRT tidak akan pernah berubah, maafkan saya jika selama ini menutup diri, membuat beberapa konten menyinggung, saya seorang diri tidak pernah membuka aib rumah tangga saya, saya jaga martabatnya, hari ini saya sudah tidak bisa menahan semua sendiri," kata Intan dalam unggahannya di media sosial.

4. Kekerasan terjadi selama 5 tahun pernikahan

Tak banyak yang menyangka ternyata Cut Intan Nabila begitu tegar menghadapi aksi KDRT yang dilakukan suaminya.

Selama lima tahun, Cut Intan Nabila telah menjadi korban KDRT dari Armor Toreador.

Cut Intan Nabila mengaku mencoba bertahan, namun perbuatan kasar itu tidak kunjung berubah. 

Kini, Cut Intan Nabila telah menyimpan puluhan video, berupa hasil CCTV dan rekaman lainnya.

Kumpulan rekaman tersebut akan dijadikan sebagai bukti untuk menempuh jalur hukum nantinya. 

“Selama ini saya bertahan karena anak, ini bukan pertama kalinya saya mengalami KDRT, ada puluhan video lain yang saya simpan sebagai bukti, 5 tahun sudah berumah tangga,” tulis Intan dalam keterangan unggahan video di Instagram-nya.

Kini, nasib Armor Teorador pun terancam hukuman berat atas aksi KDRTnya.

5. Pandawara Group Beri Respon

Pandawara Group beri respon dukungan terhadap Cut Intan atas kasus KDRT yang dialaminya
Pandawara Group beri respon dukungan terhadap Cut Intan atas kasus KDRT yang dialaminya (Instagram @pandawara)

Tindakan KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) yang dilakukan Armor Toreador terhadap istrinya, selebgram Cut Intan Nabila, membuat sejumlah pihak geram.

Bahkan akun media sosial Pandawara Grup, kelompok penggerak dan pemengaruh yang berfokus pada permasalahan sampah dan kebersihan lingkungan turut memberi respon pedas atas kemelut rumah tangga Intan dan Armor.

Seperti akun Instagram @pandawaragroup yang sering melaksanakan aksi sosial pembersihan sampah di berbagai tempat.

Akun @pandawaragroup mengunggah foto Armor Toreador dan sebuah kalimat di foto lainnya.

"Mohon maaf untuk seluruh masyarakat Indonesia, karena sampah yang satu ini belum kami angkut," tulis akun @pandawaragroup.

Unggahan tersebut dikomentari oleh akun Humas Polres Bogor.

"Udah kami angkut," tulis akun @humaspolresbogor ditambah dengan emoji hormat.

Armor sendiri sudah ditangkap oleh penyidik Polres Metro Bogor, Jawa Barat, setelah Cut Intan membuat laporan dan unggahannya viral.

Hingga kini, kasus KDRT tersebut masih menjadi perbincangan publik.

(TribunNewsmaker.com/Dika Pradana)

Tags:
KDRTCut Intan NabilaArmor ToreadorPandawara
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved