7 Potret Terbaru Kate Middleton Selesai Jalani Kemoterapi, Istri Pangeran William Siap Bertugas Lagi

Seperti halnya Charles, istri Pangeran William itu tidak mengungkapkan secara pasti tentang penyakit kanker yang dideritanya.

Namun, ia menggambarkan beberapa bulan terakhir sejak ia masuk rumah sakit sebagai masa-masa yang "sangat berat" baginya, William, dan ketiga anak mereka yang masih kecil.

"Pada bulan Januari, saya menjalani operasi perut besar di London dan pada saat itu, diperkirakan bahwa kondisi saya bukan kanker," tambahnya dalam sebuah pernyataan video, yang direkam pada Rabu (20/3/2024) di Windsor, sebelah barat London, tempat mereka tinggal.

Baca juga: Begini Kronologi Kate Middleton Didiagnosis Kanker, Kini Jalani Tahap Awal Pengobatan: Kemoterapi

"Operasi itu berhasil. Namun, tes setelah operasi menemukan adanya kanker. Oleh karena itu, tim medis saya menyarankan agar saya menjalani kemoterapi pencegahan dan saya sekarang berada di tahap awal pengobatan tersebut," ungkap Kate Middleton dalam video tersebut.

Sementara itu, Shivan Sivakumar, profesor bidang onkologi di University of Birmingham di Inggris tengah, menjelaskan kemoterapi pencegahan diberikan setelah operasi untuk mencegah kekambuhan.

"Ini adalah upaya untuk menghancurkan sel-sel kanker yang beredar," tambahnya, dikutip dari AFP.

Kate Middleton seperti diketahui adalah tokoh sentral dalam keluarga Kerajaan Inggris.

Ia menikah dengan Pangeran William (41) pada tahun 2011.

Ia mengatakan bahwa mereka membutuhkan waktu untuk menjelaskan situasi ini kepada Pangeran George, yang masih berusia 10 tahun, Putri Charlotte, delapan tahun, dan Pangeran Louis yang berusia lima tahun.

"Untuk meyakinkan mereka bahwa saya akan baik-baik saja," ungkap Kate.

Sosok Kate Middleton, Warga Inggris BIasa yang Jadi Istri Pangeran

Catherine Elizabeth Middleton atau yang akrab disapa Kate Middleton lahir di Rumah Sakit Royal Berkshire di Reading, Inggris pada 9 Januari 1982.

Kate Middleton lahir dari keluarga kelas menengah ke atas yang terbilang cukup mampu.

Ia dibaptis di St Andrew's Bradfield, sebuah gereja paroki lokal, pada tanggal 20 Juni 1982.

Ia adalah anak tertua dari tiga bersaudara yang lahir dari pasangan Michael Middleton (lahir 1949) dan istrinya, Carole (nee Goldsmith kelahiran 1955).

Ibunya adalah mantan petugas operator sekaligus pramugari, yang pada tahun 1987 mendirikan Party Pieces, sebuah perusahaan mail order swasta yang menjual perlengkapan pesta dan dekorasi dengan perkiraan nilai 30 juta euro.

Kate dididik di St Andrew's School dan Marlborough College sebelum belajar sejarah seni di University of St Andrews di Skotlandia, di mana dia bertemu William pada tahun 2001.

Di tahun perkuliahannya, Kate Middleton bertemu Pangeran William, ketika itu mereka masih mahasiswa di St Salvator's Hall di University of St Andrews.

Awalnya, Kate menarik perhatian William di peragaan busana amal di universitas pada tahun 2002 ketika dia muncul di panggung mengenakan gaun renda tembus pandang.

Pasangan ini dikabarkan mulai menjalin hubungan asmara pada tahun 2003.

Setelah lulus Kate bekerja di bidang ritel dan pemasaran.

Hubungannya dengan Pangeran William termasuk langgeng selama 8 tahun lebih.

Mereka kemudian memutuskan menikah pada 29 April 2011 di Westminster Abbey.

Pernikahan yang didamba-dambakan semua orang itu mencuri sorotan seluruh dunia lantaran Kate Middleton tampil sangat menawan layaknya ratu kerajaan.

Dari pernikahannya dengan Pameran William, Kate Middleton dikaruniai tiga orang anak kerajaan yakni Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis.

Masing-masing berada di urutan kedua, ketiga, dan keempat dalam garis suksesi takhta Inggris.

Sejak pernikahannya, sang Putri telah melakukan tugas kerajaan dan pertunangan untuk mendukung Ratu Elizabeth II.

Ia memegang perlindungan di lebih dari 20 organisasi amal dan militer, termasuk Action for Children, SportsAid, dan National Portrait Gallery.

Ia juga menggalang proyek melalui The Royal Foundation, dengan pekerjaan amalnya yang berfokus pada masalah seputar anak kecil, kecanduan, dan seni.

Untuk mendorong orang membuka diri tentang masalah kesehatan mental mereka, Kate Middleton menggelar kampanye kesadaran kesehatan mental "Heads Together", yang diluncurkan dengan Pangeran William dan Pangeran Harry pada April 2016.

Bahkan, media-media menyebut dampak Catherine pada Inggris dan Amerika sebagai "Kate Efek Middleton".

Pada tahun 2011, 2012 dan 2013, majalah Time memilihnya sebagai salah satu dari 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia.

(TribunNewsmaker.com/ Listusista/Surya.co.id)