Survei Elektabilitas Pilwali Bogor: Dedie-Jenal, Sendi-Melli & Rayendra-Eka, Terjawab Duet Terkuat

TRIBUNNEWSWMAKER.COM - Hasil survei elektabilitas terbaru Pilkada Kota Bogor 2024. Dedie Rachim-Jenal Mutaqin, Sendi Fardiansyah-Melli Darsa, Rayendra-Eka Maulana, Atang Trisnanto-Annida Allivia dan Rena Da Frina-Teddy Risandi. Terjawab pasangan terkuat.

Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Bogor diikuti sebanyak lima pasangan calon (paslon).

Mereka adalah Dedie Rachim-Jenal Mutaqin, Sendi Fardiansyah-Melli Darsa, Rayendra-Eka Maulana, Atang Trisnanto-Annida Allivia dan Rena Da Frina-Teddy Risandi.

Baca juga: Survei Elektabilitas Pilkada Kota Depok 2024: Supian-Chandra vs Imam-Ririn, Terjawab Duet Terkuat

Hasil survei terbaru Pilkada Kota Bogor itu dirilis oleh Lembaga Survei (LS) Vinus.

Simulasi survei itu dilakukan mulai tanggal 4-8 September 2024.

Ketua LS Vinus Bogor Yusfitriadi mengatakan, dari hasil survei yang didapatkan, dua pasangan calon yakni Atang Trisnanto-Annida Allivia dan Rena Da Frina-Teddy Risandi menempati posisi paling rendah.

Atang-Annida hanya mendapatkan suara 4,5 persen sedangkan Rena-Teddy hanya mendapatkan suara 3,25 persen.

Kata Yusfitriadi, keduanya masih belum populer atau terkenal dimasyarakat.

“Kalau lihat data survei, dimana faktor masyarakat menentukan lebih banyak disebabkan faktor intensitas komunikasi dengan masyarakat." kata Yusfitriadi kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (13/9/2024).

"Karena ketika ditanya mengapa memilih pasangan calon, jawaban tertinggi adalah popularita dan program kerja,” lanjutnya.

Atang-Annida bahkan dinilai tidak populer sama sekali sampai kalangan partai politik.

“Terlebih Rena dan Teddy figur dadakan dalan konteks Pilkada Kota Bogor,” tambahnya.

Keduanya harus terus meningkatkan elektabilitasnya untuk bisa bicara banyak bersaing di Pilwalkot Bogor nanti.

“Tapi dari survei juga, ada 44 persen yang berpotensi merubah pilihan. 40 persen yang tidak akan merubah."

"Tinggal bagaimana paslon lain strateginya efektif.  Dan untuk bisa efektif harus bedasarkan data,” jelasnya.