Pilkada 2024
Bambang Pacul Optimis Andika Perkasa Menang di Pilkada Jateng 2024, Cek Survei Elektabilitasnya
Kader PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul optimis Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) memenangkan Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kader PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul optimis Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) memenangkan Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024.
Dalam pernyataannya, Bambang Pacul akan berupaya mempertahankan suara pada wilayah yang berjuluk Kandang Banteng tersebut.
Bambang Pacul sendiri merupakan Ketua Tim Pemenangan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024,
Baca juga: Peluang Khofifah Indar Menang Besar dari Tri Rismaharini di Pilkada Jatim 2024, Cek Elektabilitas
"Siapapun kader PDI-P, tentu akan berusaha keras untuk menjaga PDI-Perjuangan. Berjuang, kalau bisa mengembangkan pasti," ujar Bambang Pacul saat di Kota Solo, Jateng, Jumat (20/9/2024) malam.
PDI-P telah mendaftarkan pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi).
Bambang Pacul menambahkan, dewan pimpinan daerah (DPD) sudah mulai melakukan konsolidasi partai hingga tingkat daerah seluruh Jateng untuk mendulang suara Andika-Hendi.
Ketua DPD PDI-P Jateng ini juga menyatakan telah siap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi selama pertarungan Pilgub Jateng ini.

"Kalau setiap kali pertempuran kita sudah merasa kalah jangan bertempur. Kita mesti harus membangun optimisme dengan didukung realitas yang ada," ungkapnya.
"Tentu bahasa menterengnya dengan strategi-strategi benar atau rencana-recana yang benar. Preparing adalah hal yang utama," lanjutnya.
Disinggung soal pemilihan juru kampanye (Jurkam), Bambang Pacul menyebut saat ini belum mengetahui adanya sosok yang akan ditujuk atau mendapatkan penugasan dari DPP PDI-P.
Namun, dia memastikan bahwa Pilkada Jateng merupakan wilayah pioritas PDI-P yang wajib dimenangkan.
"Saya kira prioritas, ya pasti lah. Apalagi Jawa Tengah, Bali, Kota Solo, NTT itu bagian wilayah selama ini PDI-P leadingnya," katanya.
"Secara umum Kandang Banteng kita berada di posisi leading. Kemudian (kalau) jadi kalah ya, tidak mau ya," ujarnya.

Makin Memanas! Elektabilitas Andika Perkasa & Ahmad Luthfi Saling Salip Jelang Pilkada Jateng 2024
Berikut hasil survei elektabilitas Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024. Elektabilitas Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi saling salip.
Menurut hasil survei terbaru, popularitas dan elektabilitas Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi bersaing ketat.
Seperti diketahui, gambaran persaingan popularitas dan elektabilitas Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi ini ditunjukkan dalam survei Pilkada Jateng 2024 terbaru yang dirilis September 2024 ini.
Baca juga: Survei Terbaru Elektabilitas Cawagub Jakarta 2024, Suswono Kalah dari Kun Wardana & Rano Karno
Diketahui, Pilkada Jateng 2024 diikuti dua bakal paslon yakni Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen.
Terbaru survei Pilkada Jateng 2024 ini dirilis Katadata Telco Survey oleh Katadata Insight Center (KIC) ini menggambarkan persaingan Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi hingga September ini.
Survei dari KIC ini digelar dalam periode 4-9 September 2024.
Selain elektabilitas, analisis survei juga dilakukan dengan kacamata telco behavior.
Segmentasi pemilih dipilah berdasarkan pola perilaku pemilih dalam penggunaan telekomunikasi.
Pemilahan ini membentuk 12 segmentasi yang menjadi dasar untuk menganalisis elektabilitas para pasangan calon di tiap provinsi, (sebagai catatan KIC menggelar survei di 6 provinsi di Indonesia termasuk Jawa Tengah salah satunya).
Survey Manager KIC, Satria Triputra Wisnumurti, dalam rilisnya, Kamis (19/9/2024 ) mengatakan, survei pilkada di enam provinsi bertujuan melihat elektabilitas pasangan calon melalui analisis telco behavior.
Analisis elektabilitas melalui segmentasi pemilih telco akan menjembatani strategi meraup suara melalui ranah digital.
Hal ini diperkuat dengan enam provinsi tersebut merupakan wilayah besar dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) terbanyak.
Hasil Survei Pilkada Jateng 2024 Terbaru:
Elektabilitas
- Ahmad Luthfi 35 persen
- Andika Perkasa 27 persen
Popularitas
- Ahmad Luthfi 53 persen
- Andika Perkasa 51 persen
Persaingan di September 2024
Dua Survei Pilkada Jateng 2024 yang juga dirilis September 2024 bisa menjadi pembanding untuk memperhatikan peta kekuatan di Jawa Tengah saat ini:
1. Survei Kanigoto Network
Dikutip Tribunjateng.com, Kamis (12/9/2024) lembaga survei bernama Kanigoro Network baru-baru ini merilis hasil yang menempatkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoenunggul dengan elektabilitas 45,2 persen.
Sementara Andika-Hendi di angka 37,7 persen.
2 . Survei LKPI
Hasil survei Pilkada Jateng 2024 dari Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) menunjukkan hasil yang berbeda
LKPI menempatkan Andika-Hendi di posisi teratas dengan 64,8 persen, jauh melampaui Luthfi-Yasin yang hanya meraih 31,4 persen.
Meski ada lembaga yang mengunggulkan pasangan Luthfi-Yasin, Andika menegaskan bersama Hendi lebih memilih fokus pada strategi tim pemenangan.
"Ya, itu hasil survei mereka. Kami pun akan terus berusaha. Pasti kalau ada kekurangan, ya harus dievaluasi.
Yang terpenting, kita masih punya waktu untuk memperbaiki," ujar Andika, saat bertandang ke Purworejo, Rabu (11/9/2024).
Hasil survei Pilkada Jateng 2024 sebelumnya
1. Hasil Survei LSI
LSI telah merilis hasil survei yang dilakukan dalam periode 21 sampai 26 Juni 2024 dengan melibatkan 1.200 responden.
Dalam hasil survei LSI tersebut, elektabilitas Kaesang Pangarep berada di posisi pertama dengan 15,9 persen.
Kemudian disusul Ahmad Luthfi dengan besaran 12,9 persen.
Sementara kader PDIP yang muncul dalam hasil survei LSI adalah sosok Bambang Pacul.
Ia memiliki elektabilitas sebesar 5,8 persen.
2. Hasil Survei Litbang Kompas
Litbang Kompas telah merilis hasil survei perioe 20 sampai 25 Juli 2024 yang melibatkan 500 responden.
Dalam hasil Litbang Kompas periode ini, nama elektabilitas Kaesang Pangarep berada di posisi pertama dengan besaran 7 persen.
Besaran elektabilitas tersebut disusul Ahmad Luthfi dengan raihan 6,8 persen.
Di bawahnya ada sosok Taj Yasin Maimoen yang memiliki elektabilitas sebesar 3,2 persen.
Hanya ada 1 nama kader PDIP yang muncul, yakni Hendrar Prihadi.
Pria yang akrab disapa Hendi itu memiliki elektabilitas sebesar 2 persen.
Andika Perkasa Kejar Elektabilitas
Nama Andika Perkasa baru masuk survei Pilkada Jateng 2024 setelah resmi mendaftarkan diri ke KPU.
Namanya tidak masuk di survei yang digelar sebelum pendaftaran.
Meski demikian Andika Perkasa tetap optimis.
"Ya harus optimis, kita akan berusaha memberikan yang terbaik, baik itu visi, misi, maupun program," tegas mantan Panglima TNI itu.
Ia juga menambahkan proses evaluasi akan terus dilakukan untuk meningkatkan elektabilitasnya menjelang hari pemilihan.
Terkait strategi pemenangan di Purworejo, Andika menyerahkan penuh kepada struktur PDI Perjuangan di wilayah tersebut.
"Upaya pemenangan di Purworejo akan dipimpin langsung oleh Ketua DPC-nya. Mereka sudah terbukti mampu meningkatkan suara dalam Pemilu 2024," ungkap Andika.
Dengan sisa waktu yang ada, pasangan Andika-Hendi tetap percaya diri menghadapi kontestasi Pilgub Jateng, meskipun perbedaan hasil survei terus bermunculan.
Menakar Kekuatan Parpol Pengusung
Diketahui paslon Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen diusung koalisi gemuk partai KIM, Nasdem, PKS, PAN PKB, Golkar, Gerindra, PPP, Demokrat dan PSI.
Sementara Andika Perkasa-Hendrar Prihadi diusung PDIP.
Jika dipersentasikan, paslon Andika Perkasa - Hendrar Prihadi hanya mendapat 26,59 persen suara di DPRD Provinsi Jateng.
Di atas kertas, Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen dibekali kekuatan penuh dengan dukungan dari 9 Parpol.
Namun, apakah Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen dengan mudah bisa menggulingkan Andika Perkasa - Hendrar Prihadi secara mudah dalam Pilkada Jateng 2024 mendatang?
Atau justru Andika Perkasa - Hendrar Prihadi bisa memenangkan kontestasi politik?
Menurut Wahid Abdulrahman Pengamat Politik dari Undip Semarang, dari data tersebut, pastinya PDIP merasa dikeroyok oleh Parpol yang tergabung dalam KIM.
Meski demikian, ia mengatakan, belum tentu figur yang diusung oleh banyak Parpol bisa secara mutlak memenangkan kontestasi politik.
"Jika Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen tidak bisa solid dan merangkul Parpol pendukung, kekuatan besar tersebut akan jadi penghalang di internal KIM," terangnya, Senin (2/9/2024).
Dikatakannya, beberapa waktu lalu Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen juga didukung oleh Parpol non parlemen.
Hal tersebut membuat dukungan untuk Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen bertambah.
Meski demikian, untuk merangkul semua Parpol memerlukan tenaga dan biaya tak sedikit.
"Kuncinya adalah konsolidasi, jika Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen bisa melakukan hal tersebut ditambah pendanaan kuat, kemungkinan bisa menang dalam Pilgub," katanya.
Ditambahkan Wahid, kekuatan mesin partai milik PDIP juga jadi ancaman bagi Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen.
Apalagi jika mesin partai dan relawan PDIP di akar rumput bergerak secara kompak.
Tak khayal, PDIP dengan Andika Perkasa - Hendrar Prihadi bisa mengguncang KIM dengan Paslon Ahmad Luthfi - Taj Yasin Maimoen.
"Klimaksnya bisa dilihat saat masa kampanye mendatang. Apakah PDIP bisa kompak, atau konsulidasi KIM dengan kekuatannya bisa lebih masif untuk mengusai Jateng," tambahnya.
Sumber: Kompas.com
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|
Pilkada Pasaman 2024 Diulang, Anggit Kurniawan Didiskualifikasi MK, Sembunyikan Status Mantan Napi |
![]() |
---|