Breaking News:

Pilkada 2024

Pilkada Sumsel 2024, Herman Deru Klaim Elektabilitasnya Tertinggi, Ungguli Eddy Santana & Mawardi

Elektabilitas Pilkada Sumatera Selatan (Sumsel) 2024. Herman Deru klaim elektabilitasnya tertinggi, Eddy Santana dan Mawardi tertinggal jauh.

|
Editor: Eri Ariyanto
TribunNewsmaker.com/ TribunNews
Elektabilitas Pilkada Sumatera Selatan (Sumsel) 2024. Herman Deru klaim elektabilitasnya tertinggi, Eddy Santana dan Mawardi tertinggal jauh. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Calon gubernur Herman Deru klaim elektabilitasnya tertinggi di Sumatera Selatan (Sumsel) 2024, Eddy Santana dan Mawardi tertinggal jauh.

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan resmi mendaftar di Pilkada Sumsel 2024. 

Mereka adalah Herman Deru-Cik Ujang, Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia, dan Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati.

Baca juga: Survei Elektabilitas Pilkada Sulteng 2024: Rusdy Mastura vs Ahmad Ali vs Anwar Hafid, Siapa Terkuat

Belum lama ini, calon gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) nomor urut 1 Herman Deru, meminta kepada para tim dan relawan yang ada untuk tetap bekerja menyakinkan ke masyarakat, agar pasangan Herman Deru- Cik Ujang (HDCU) bisa mempertahankan kemenangan di Pilkada Sumsel 2024.

Hal ini diungkapkan Herman Deru, saat melihat antusias pada silahturahmi bersama Relawan Selawi HDCU di Warkop 7, Jl Abdul Rozak Palembang, Jumat (4/10/2024). 

"Ini membuktikan kita dak main- main dengan ramainya relawan yang ada. Pertama harus menyadari jika kalian jelmaan HDCU dilapangan, sebab aku dengan CU (Cik Ujang) tidak mungkin menghadiri setiap kegiatan 17 kabupaten kota jarak jauh- jauh, kemudian 241 kecamatan dan  3.500 desa dan kelurahan di Sumsel, " kata HD sapaan akrab Herman Deru

Menurut Gubernur Sumsel periode 2018-2023 itu, jika hitung mundur pilkada Sumsel 2024 (27 November) tinggal 53 hari lagi, yang sudah tidak terasa sehingga diperlukan kekompakan dan solid dengan tim maupun relawan yang ada. 

Meski memiliki elektabilitas tertinggi dengan pasangan lain, ia berharap tim maupun relawan tidak jumawa, namun tetap bekerja hingga 27 November mendatang. 

"Maka waspada, menahan yang ada dan menambah yang belum. Karena ada sekitar 10 persen yang belum tentukan pilihan, kita belum tahu kantong (swing voter) dimana. Apa sebelah rumah kita, dulur kita, " tuturnya. 

Herman Deru-Cik Ujang, Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia dan Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati bersaing ketat di Pilkada Sumsel 2024.
Elektabilitas Pilkada Sumatera Selatan (Sumsel) 2024. Herman Deru klaim elektabilitasnya tertinggi, Eddy Santana dan Mawardi tertinggal jauh. (Tribunnews)

Diterangkan ketua DPW Partai NasDem Sumsel ini, raihan elektabilitas HDCU menurut survei internal mereka diangka 71 persen itu, berkat kerja keras tim dan relawan HDCU selama ini, yang menyakinkan masyarakat jika HDCU yang pantas memimpin Sumsel kedepan. 

"Sudah sadar, sudah terbukti kerja kita kerja kaloboratif, dimana ada 400 tim relawan HDCU dimana mayoritas Palembang, maka kita jalin kerjasama itu."

"Kita tidak bicara tim Selawe, gocab, cepek, tapi bicara memenangkannya. Pastinya relawan Selawe setelah dilantik kita bekerja dan sisa hari ini kita gaes," tandasnya. 

Ditambahkan HD, dalam Pilkada memang dibutuhkan logistik, namun semuanya pemilih tidak harus dengan diiming- imingi pemberian uang, tetapi bisa dari keyakinan orang memilih pemimpinnya kedepan yang pas. 

"Pemilih ada tiga kotak, pertama pemilih rasional dio percaya yakin memilih HDCU, jika lawan tidur dak bergerak angka survei 71 itu bisa terwujud, tapi lawan tidak tidur dan sekarag berjarak 40 persen lebih dari kandidat terdekat, jika tidak kompak bisa tersusul sehingga kita tidak boleh lalai," capnya. 

Kotak pemilih kedua adalah pemilih emosional karena hubungan batin bisa tetangga, keluarga dan sebagainya, untuk diajak ikut dan bagaimana kita mengelolahnya asal kita ngajak.

Halaman
12
Tags:
Pilkada 2024Herman DeruEddy SantanaMawardi Yahya
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved