Hasil Real Count Pilkada Bengkulu 2024, Pantau Perolehan Suara Helmi-Mian vs Rohidin-Meriani

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut link hasil real count Pilkada Bengkulu 2024, pantau perolehan suara Helmi Hasan-Mian vs Rohidin Mersyah-Meriani.

Seperti diketahui, proses penghitungan suara berlangsung dengan transparansi yang dapat diakses langsung oleh masyarakat. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyediakan situs untuk melihat hasil penghitungan suara di TPS.

Dikutip TribunNewsmaker dari berbagai sumber, berikut link real count KPU Pilkada Bengkulu 2024.

Baca juga: Hasil Real Count KPU Pilkada Sultra 2024, Pantau Perolehan Suara Ruksamin vs Andi vs Lukman vs Tina

Untuk Pilgub Bengkulu dapat dipantau melalui situs resminya atau langsung ikuti tautan ini:

Real Count KPU Pilgub Bengkulu 2024 Klik di Sini >>>

Pada kontesatasi pemilihan gubernur Bengkulu (Pilgub) 2024 diikuti 2 pasangan calon yakni pasangan nomor urut 1 Helmi Hasan berpasangan dengan Mian.

Lalu pasangan nomor urut 2 petahana Rohidin Mersyah yang berpasangan dengan Meriani.

Berikan Hak Suara

Calon Wakil Gubernur Bengkulu Nomor Urut 2, Meriani menyalurkan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Nomor 002 Kelurahan Padang Harapan, Kota Bengkulu. 

Meriani, didampingi keluarga dan para pendukung sampai ke TPS sekitar pukul 09.45 WIB. Dengan senyuman sumingrah Meri menuju ke bilik suara. Ia menggunakan memakai bandana warna kuning emas, yang menjadi ciri khas fashion dari pengusaha wanita Bengkulu itu.

Ia mengatakan, hari ini Pesta Demokrasi adalah hari yang ditunggu-tunggu, Pemilihan Kepala Daerah, termasuk Gubernur Bengkulu. Ia pun akan menerima apapun hasil dari Pilkada Serentak ini.

" Disini kita sangat menghargai apapun hasil dari pemilihan ini. Jadi, namanya ini adalah pilihan masyarakat, pilihan masyarakat Bengkulu," jelas Meriani, Rabu (27/11/2024).

Hasil Quick Count Pilgub Bengkulu Helmi-Mian Unggul, Real Count Rohidin-Meriani Klaim 52,07 Persen

Calon Gubernur Bengkulu nomor urut 2 Rohidin Mersyah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan oleh KPK.

Rohidin Mersyah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pemerasan dan gratifikasi di lingkungan Pemerintahan Provinsi Bengkulu oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Minggu (24/11/2024).