Breaking News:

Uang Palsu di UIN Alauddin Makassar

Terungkap! Sosok Orang Pertama yang Bongkar Sindikat Uang Palsu UIN Makassar, Ternyata Petugas Ini

Akhirnya terungkap sosok orang pertama yang membongkar sindikat uang palsu UIN Makassar.

Editor: Eri Ariyanto
TribunNewsmaker.com/ TribunJatim
Akhirnya terungkap sosok orang pertama yang membongkar sindikat uang palsu UIN Makassar. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Akhirnya terungkap sosok orang pertama yang membongkar sindikat uang palsu UIN Makassar.

Lantas, siapa sebenarnya orang yang pertama kali membongkar sindikat uang palsu UIN Makassar tersebut?

Dikutip TribunNewsmaker.com dari berbagai sumber, berikut penjelasan lengkapnya.

Baca juga: Kondisi Terkini Annar Salahuddin, Tersangka Utama Uang Palsu UIN Makassar, 6 Hari Jalani Perawatan

Terkini sosok orang pertama bongkar sindikat uang palsu UIN Makassar terungkap.

Menurut informasi, sosok tersebut ialah petugas BRILink.

Petugas tersebut curiga ketika ada warga yang datang membawa lima lembar uang pecahan Rp100 ribu.

Petugas BRILink itu kemudian melaporkan kecurigaannya ke Polsek Palangga, Sulawesi Selatan.

Dari sana lah kemudian pabrik uang palsu di UIN Alauddin Makassar terbongkar.

Kapolres Gowa AKPB Reonald Simanjuntak mengungkapkan, setelah mendapatkan laporan dari petugas BRILink tersebut, Polsek Pallangga berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Gowa mengembangkan laporan itu.

Hingga akhirnya menemukan adanya pabrik uang palsu di kampus UIN Alauddin, Makassar. 

Akhirnya terungkap sosok orang pertama yang membongkar sindikat uang palsu UIN Makassar.
Akhirnya terungkap sosok orang pertama yang membongkar sindikat uang palsu UIN Makassar. (TribunNewsmaker.com/ TribunJatim)

Polisi lalu menyita sejumlah alat, termasuk alat cetak di perpustakaan UIN Alauddin Makassar yang didatangkan dari China seharga Rp 600 juta. 

Selain itu juga disita ribuan lembar pecahan 100 ribu yang dipalsukan serta sejumlah tinta yang harganya Rp 15 juta hingga Rp 20 juta per jenis.

"Mereka juga sudah memesan tinta dari luar negeri yang harganya lebih dari Rp 20 juta per jenis, namun tidak bisa masuk karena dibanned bea cukai," terang AKBP Reonald dikutip dari tayangan Fakta TVOne pada Senin (30/12/2024), dikutip dari Bangka Pos.

Dari sana kemudian terungkap fakta bagaimana canggihnya mesin cetak uang palsu Andi Ibrahim dan Annar Salahuddin Sampetoding Cs ini.

Bagaimana tidak, untuk membuat uang palsu ini, menurut Reonald, pelaku membutuhkan 11 kali proses pencetakan, 

Halaman
1234
Tags:
uang palsuUIN Makassarpetugas BRILink
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved