Pilkada 2024
Profil Sarbin Sehe, Wakil Benny Laos yang lalu Berganti Sherly Tjoanda di Pilkada Maluku Utara 2024
Inilah profil dari Sarbin Sehe, wakil Benny Laos yang kemudian berganti Sherly Tjoanda di Pilkada Maluku Utara 2024.
Editor: Delta Lidina
Setahun kemudian, jabatannya naik menjadi Kabid Bimas Islam Kanwil Kementerian Agama Maluku Utara, lalu Kabag TU pada tahun 2014.
Setelah itu, Sarbin diangkat menjadi Kepala Kantor Kemenag Kota Tidore Kepulauan tahun 2017 dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara pada 27 Juli 2018 hingga tahun 2022.
Punya prestasi mentereng, Sarbin kemudian dilantik oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Utara, pada Selasa 4 Oktober 2022 lalu.

Sarbin Sehe juga pernah menjabat sebagai Ketua NU Maluku Utara sejak tahun 2017-2022.
Sarbin Sehe kemudian mundur dari ASN dan mendampingi mantan Bupati Pulau Morotai Benny Laos sebagai Calon Gubernur Maluku Utara, dengan mengusung tagline “Bersama Maluku Utara Bangkit”.
Kedua pasangan ini kemudian menyatakan mewakafkan diri untuk kemajuan Maluku Utara ke depan yang lebih baik.
Pasangan Benny Laos dan Sarbin Sehe kini mendapat dukungan dari berbagai partai politik.
Di antaranya Partai NasDem, Partai Demokrat, Partai Gelora, Partai Buruh, Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Persatuan Pembangunan.
Jadwal Pelantikan
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, mengungkapkan alasan pelantikan kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024, yang tak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) dilakukan pada 6 Februari 2024.
Tito menyebut bahwa kepala daerah yang tak bersengketa di MK ingin ada kepastian terkait jadwal pelantikannya.
Selain itu, hal tersebut juga terkait kepastian para pengusaha melihat dinamika politik di daerah.
"Mereka nunggu siapa kepala daerah baru, nanti-nanti berurusan sama siapa, itu penting sekali," kata Tito di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/1/2025).
Selain itu, kata Tito, percepatan pelantikan kepala daerah juga berdampak pada bersatunya masyarakat usai keterbelahan pilihan saat pilkada.
Kemudian, lanjut Tito, berkaitan dengan efektivitas pemerintahan. Sebab APBD sudah ditetok tiap-tiap daerah pada Desember lalu.
Sumber: Bangka Pos
Sosok 2 Pasang Kakak-Adik Sama-Sama Jadi Kepala Daerah di Sulawesi Selatan, Karier Politiknya Moncer |
![]() |
---|
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|