Berita Viral
Kelaparan di SPBU Tanpa Uang, Pemuda Ini Menangis Haru Saat Ditraktir Makan oleh Wanita Asing
Pemuda Malaysia menangis di dalam mobil usai mendapatkan Kopi Latte dan Sandwich Tuna gratis.
Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Candra Isriadhi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pemuda Malaysia menangis di dalam mobil usai mendapatkan kopi latte dan sandwich tuna gratis.
Pemuda tersebut menangis lantaran ada seseorang yang baik hati rela membelikan makanan dan minuman di saat dirinya tak ada uang kas.
Dirinya tak menyangka ada seseorang yang tak dikenali mau memberikan makanan dan minuman secara gratis di jam 3 pagi.
Dilansir dari Mstar.com.my (1/2/2025) pemuda itu awalnya singgah di SPBU untuk membeli makanan dan minuman.
Saat itu dia sedang melakukan perjalanan jauh namun merasa lapar dan mengantuk.
"Saat itu pukul 3 pagi. Aku berhenti di sebuah stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) di sekitar Bentong, Pahang,"
"dalam perjalanan menuju ke arah timur." ucap pemuda tersebut.
Baca juga: Influencer Malaysia Merayu Karyawan Resto Demi Dapat Makanan Gratis, Dulu Sebut Tak Suka Pria Miskin
Namun ternyata SPBU tersebut tak menjual makanan dan minuman.
"Awalnya, niatku hanya ingin membeli kopi latte dalam kemasan kaleng agar tetap terjaga,"
"Tetapi ternyata tidak tersedia di SPBU" lanjut pemuda itu.

Lantas pemuda itu pergi ke toko donat sebelah SPBU dengan harapan mendapatkan makanan dan minuman.
Akhirnya dirinya bisa mendapatkan kopi latte dan sandwich tuna.
Namun ketika akan membayar, kartu debitnya ditolak terus oleh sistem.
Baca juga: Rela Antri 2 Jam, Warga Pinggiran Solo Ini Akhirnya Dapat Makanan Gratis di Pernikahan Kaesang-Erina
"Jadi, aku pun pergi ke toko donat di sebelah stasiun dan memesan kopi latte es serta sandwich tuna."
"Masalah muncul ketika aku hendak membayar, kartuku ditolak, dan bahkan transfer pun tidak bisa dilakukan, mungkin karena sistem bank sedang mengalami gangguan." ujar pemuda itu.
Bahkan dirinya tak bisa melakukan transfer kepada penjual toko.
Pemuda itu berpikir jika sistem bank yang dipakai mengalami gangguan.
Dirinya pun kebingungan karena sudah tak memiliki uang kas.

Kemudian dia membatalkan pesanannya di kasir dan langsung keluar untuk kembali ke mobil.
Namun kemudian ada seorang wanita yang memanggilnya.
"Adik, ambillah, saya yang bayar." ucap wanita tersebut.
Awalnya pemuda itu menolak karena merasa segan, akan tetapi wanita tersebut terus memaksa.
Wanita tersebut ditemani oleh suami yang berada di sampingnya.
Suminya juga membujuk pemuda itu untuk menerima karena wanita itu tulus ingin membantu.
"Hari ini saya membantu kamu, besok mungkin giliran saya yang dibantu" ucap wanita itu.
Pemuda tersebut akhirnya menerima traktiran sepasang suami istri tadi.
Dirinya mengakui hatinya terasa sangat bahagia ketika wanita tersebut tulus membayar seluruh pesanannya.
Diketahui total pesanan pemuda tersebut senilai RM 24.30 atau sekitar Rp 88.864.
Awalnya dia meminta nomor telefon wanita itu agar nanti setelah kartunya bisa dipakai bisa langsung ditransfer.
Namun wanita itu menolak dan menganggap bantuannya itu tak seberapa.
"Aku sempat meminta nomor telepon wanita itu, supaya nanti bisa mentransfer kembali uangnya setelah sistem bankku normal."
"Tapi dia menolak, katanya tidak seberapa jumlah yang dia bayarkan." ujar pemuda itu.
Pemuda tersebut akhirnya berterima kasih dengan wanita dan suaminya tadi.
Kemudian saat wanita dan suaminya tadi pergi ke dalam mobil dan melanjutnya perjalan.
Pemuda itu kemudian melambaikan tangan sebagai tanda terima kasih.
Sontak pria tersebut langsung menangis di dalam mobilnya.
Menurutnya orang baik itu masih ada karena dirinya baru saja mengalaminya.
(TribunNewsmaker.com/Candra)
Sumber: Tribunnewsmaker.com
Link Cara Membuat Foto Miniatur AI Bergerak via Google Gemini & Pixverse, Lengkap Contoh Prompt |
![]() |
---|
Alasan Sejumlah Musisi Batal Tampil di Pestapora 2025, Termasuk .Feast: Kami Patah Hati & Marah |
![]() |
---|
Curhatan Anggun Sopir Bank di Wonogiri sebelum Nekat Bawa Kabur Rp10 Miliar, Bocorkan Gaji |
![]() |
---|
Motif RH, Remaja Tega Bunuh Bocah Perempuan di Kolaka Timur yang Hendak Ngaji, Sehari-hari Bertani |
![]() |
---|
Sosok MA, Bocah Perempuan di Kolaka Timur Tewas Dibunuh Pakai Parang, Padahal Korban Hendak Mengaji |
![]() |
---|