Breaking News:

Ramadan 2025

Niat Zakat Fitrah, Ini Syarat Wajibnya, Siapa Saja Golongan yang Menerima? Ada 8 yang Masuk Daftar

Simak bacaan niat zakat fitrah hingga syarat wajibnya, ini golongan orang-orang yang berhak menjadi penerima.

Editor: ninda iswara
Freepik/jcomp
ZAKAT FITRAH - (Ilustrasi) Bacaan niat zakat fitrah hingga syarat wajibnya, ini golongan orang-orang yang berhak menjadi penerima. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Zakat fitrah adalah salah satu ibadah yang diwajibkan bagi umat Islam sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

Zakat ini harus dikeluarkan oleh setiap Muslim menjelang perayaan Idul Fitri di akhir bulan suci Ramadan.

Tujuan utama dari zakat fitrah adalah untuk memberikan makan kepada kaum fakir miskin dan juga sebagai cara untuk membersihkan diri dari dosa-dosa yang mungkin telah dilakukan selama berpuasa di bulan Ramadan.

Besaran zakat fitrah yang wajib dikeluarkan adalah beras atau makanan pokok dengan takaran sekitar 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.

Baca juga: Doa Malam Lailatul Qadar, Ini Deretan Amalan Sunnah yang Bisa Dikerjakan, Ini Tanda Kedatangannya

Namun, para ulama, termasuk Shaikh Yusuf Qardawi, telah memberikan keringanan dengan membolehkan zakat fitrah ditunaikan dalam bentuk uang, yang setara dengan 1 sha’ gandum, kurma, atau beras.

Jumlah nominal zakat fitrah dalam bentuk uang akan disesuaikan dengan harga beras yang berlaku saat itu.

Menurut kitab Al-Mausu'ah Al-Fiqhiyah Al-Kuwaitiyah, ada tiga syarat yang harus dipenuhi agar seseorang wajib membayar zakat fitrah.

Berikut tiga syarat bagi seseorang wajib membayar zakat fitrah sebagaimana dilansir laman bali.kemenag.go.id:

1. Islam

Zakat fitrah hanya wajib bagi orang yang beragama Islam.

Jika seseorang tidak beragama Islam, maka ia tidak wajib membayar zakat fitrah.

Menurut para ulama, alasan Islam menjadi syarat bagi wajibnya membayar zakat fitrah adalah karena zakat fitrah termasuk ibadah yang diperuntukkan bagi orang yang beragama Islam, sebagai sarana membersihkan diri dari perbuatan dosa dan kelalaian yang telah dilakukan selama berpuasa di bulan Ramadan.

2. Merdeka

Budak tidak wajib mengeluarkan zakat fitrah karena dia berada dalam kekuasaan orang lain.

3. Mampu Membayar Zakat Fitrah

Orang yang wajib mengeluarkan zakat fitrah adalah mereka yang memiliki makanan yang lebih untuk dirinya dan orang-orang di bawah tanggungannya pada Hari Raya Idul Fitri dan malamnya.

Adapun orang yang tidak memiliki makanan yang lebih pada malam dan hari Idul Fitri, maka dia tidak wajib membayar zakat fitrah.

Misalnya makanan yang ada hanya untuk dirinya sendiri dan orang-orang yang berada di bawah tanggungannya, maka dia tidak wajib membayar zakat fitrah dan dia tidak perlu berutang untuk membayar zakat fitrah.

8 Golongan Penerima Zakat Fitrah

Sebagai instrumen yang masuk dalam salah satu Rukun Islam, zakat tentu saja memiliki aturan mengikat dari segi ilmu fiqihnya, di antaranya adalah kepada siapa zakat diberikan.

Dalam surah At-Taubah ayat 60, Allah SWT memberikan ketentuan ada delapan golongan orang yang menerima zakat.

Simak daftar golongan penerima zakat fitrah sebagaimana dilansir baznas.go.id:

1. Fakir: mereka yang hampir tidak memiliki apa-apa sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok hidup.

2. Miskin: mereka yang memiliki harta namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar kehidupan.

3. Amil: mereka yang mengumpulkan dan mendistribusikan zakat.

4. Mualaf: mereka yang baru masuk Islam dan membutuhkan bantuan untuk menguatkan dalam tauhid dan syariah.

5. Riqab: budak atau hamba sahaya yang ingin memerdekakan dirinya.

6. Gharimin: mereka yang berutang untuk kebutuhan hidup dalam mempertahankan jiwa dan izzahnya.

7. Fisabilillah: mereka yang berjuang di jalan Allah dalam bentuk kegiatan dakwah, jihad dan sebagainya.

8. Ibnu Sabil: mereka yang kehabisan biaya di perjalanan dalam ketaatan kepada Allah SWT.

Baca juga: Lafal Takbiran Idul Fitri 2025, Lengkap dengan Tulisan Arab dan Latin, Ada Bacaan Panjang dan Pendek

ZAKAT FITRAH - (Ilustrasi) Bacaat niat zakat fitrah hingga golongan orang yang berhak menjaid penerima
ZAKAT FITRAH - (Ilustrasi) Bacaat niat zakat fitrah hingga golongan orang yang berhak menjaid penerima (kolase/tribunnews/Avenue Calgary/medicalnewstoday)

Niat Zakat Fitrah

Dikutip dari baznascilegon.com, inilah bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga:

1. Niat zakat fitrah untuk diri sendiri

ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.”

2. Niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan seluruh keluarga

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami’i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar’an fardhan lillahi ta’ala

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Taala.”

3. Niat zakat fitrah untuk orang yang diwakilkan

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (..…) ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an (……) fardhan lillahi ta’ala

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk……..(sebutkan nama spesifik), fardhu karena Allah Taala.”

4. Doa Amil kepada pembayar zakat/Muzakki

ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ

Aajaraka Allahu fiima a’thayta, wa baaraka fiima abqayta wa ja’alahu laka thahuran

Artinya: “Semoga Allah memberikan pahala atas harta yang telah diberikan, semoga Allah memberkahi harta yang tersisa dan semoga pula menjadikannya suci atas harta lainnya”.

(TribunNewsmaker/Tribunnews)

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
zakat fitrahRamadanIdul Fitri
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved