Ketemu Ridwan Kamil Juni 2021, Lisa Mariana Lahiran 2022, Kehamilan Dianggap Janggal: Tak Masuk Akal

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kuasa hukum Lisa Mariana, Jonboy Nababan, akhirnya memberikan klarifikasi terkait dugaan perselingkuhan kliennya dengan politikus Ridwan Kamil.

Dalam sebuah konferensi pers pada Sabtu, 5 April 2025, Jonboy menjelaskan awal mula komunikasi antara Lisa dan Ridwan Kamil.

Dikatakan bahwa mereka pertama kali berhubungan pada Mei 2021.

Kemudian, hubungan mereka berlanjut dengan pertemuan yang diduga terjadi di sebuah hotel di Wyndham Palembang pada Juni 2021, di mana keduanya menginap selama tiga hari.

Baca juga: Disebut Temui Lisa Mariana Tahun 2021, Unggahan Lawas Ridwan Kamil Disorot, Harusnya Tak Berpergian?

"Komunikasi awal dimulai pada Mei, dan kemudian pada Juni mereka diduga menginap selama tiga hari di Palembang," ujar Jonboy Nababan, seperti yang dikutip oleh Tribunnews dari YouTube Intens Investigasi pada Senin, 7 April 2025.

Jonboy juga mengungkapkan bahwa anak Lisa dilahirkan pada 26 Januari 2022. "Anak lahir pada 26 Januari 2022," tegasnya.

Kemudian, muncul pertanyaan tentang perhitungan hari perkiraan lahir (HPL) yang tampaknya tidak sesuai dengan logika.

Biasanya, HPL jatuh pada minggu ke-40 kehamilan, namun jika dihitung dari awal pertemuan hingga kelahiran, perhitungan itu terlihat tidak cocok.

Seorang wartawan pun mengajukan pertanyaan mengenai hal ini.

"Kalau kita bicara logika, perhitungan HPL, itu kan tidak masuk akal jika pertemuan terjadi di bulan Juni," ujar seorang wartawan.

Sebagai tanggapan, tim kuasa hukum lainnya menjelaskan bahwa anak Lisa lahir prematur, yakni pada usia kehamilan 37 minggu, yang berarti lebih cepat dari perkiraan.

"Klien kami, LM, menyatakan bahwa anaknya lahir lebih awal, yakni prematur, pada 37 minggu. Itu terjadi lebih cepat dari yang diperkirakan," jelas tim kuasa hukum.

Mereka juga mengungkapkan bukti terkait hal ini.

Selain itu, mereka menyebutkan sebuah nama yang tertera dalam surat kelahiran anak Lisa di rumah sakit.

Nama ayah dalam surat kelahiran tertulis dengan inisial "R," yang diduga merupakan salah satu ajudan Ridwan Kamil pada waktu itu.