Breaking News:

Program 100 Hari Kerja

Program 100 Hari Kerja Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, Siapkan 'Mobil Senyum' untuk MBG

Inilah program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Jawa Barat, Muhammad Farhan dan Erwin.

Editor: Delta LP
Dok. Pemkot Bandung
100 HARI KERJA - Inilah program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Jawa Barat, Muhammad Farhan dan Erwin. 

Sony menjelaskan, program MBG 2025 telah dimulai sejak Januari dan akan berlangsung hingga Desember, dengan implementasi bertahap sesuai kesiapan SPPG. Saat ini, sebanyak 726 SPPG telah tersebar di 38 provinsi di Indonesia dan terus diperluas.  

Pelaksanaan program ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan lintas sektoral, termasuk Kementerian Pendidikan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, hingga koperasi dan UMKM. Para relawan SPPG memegang peran kunci dalam memastikan makanan yang disajikan memenuhi standar gizi dan keamanan pangan.  

Pelatihan ini menekankan pentingnya keterampilan, pengetahuan, dan kepatuhan terhadap standar operasional prosedur (SOP) dalam penanganan makanan. Para peserta mendapatkan materi dari para ahli di bidang gizi dan keamanan pangan.

Pangkas Anggaran Rp 400 M

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, telah memproyeksikan besaran pemangkasan anggaran untuk menindaklanjuti instruksi Presiden Prabowo Subianto terkait efisiensi anggaran.

Prabowo telah meneken Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD Tahun 2025 dan meminta pemerintah pusat serta daerah menghemat anggaran.

Farhan mengatakan, nilai efisiensi anggaran yang telah diestimasikan di Pemkot Bandung berkisar Rp 50-400 miliar, tetapi pihaknya belum bisa mematok nilainya, karena harus dibicarakan lebih detail dengan DPRD Kota Bandung.

"Tadinya kami proyeksikan maksimum Rp 400 miliar, tetapi kami belum berani mematok. Kami bikin range yang luas saja, antara Rp 50 miliar sampai Rp 400 miliar," ujarnya saat ditemui di Balai Kota Bandung, Kamis (20/2/2025) sore.

Di sisi lain, Farhan mengaku tidak terbebani Instruksi Presiden (Inpres) mengenai efisiensi anggaran dalam menjalankan program-programnya selama dia menjabat sebagai Wali Kota Bandung.

100 HARI KERJA - Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan saat memberikan keterangan di Balai Kota Bandung, Kamis (20/2/2025).
100 HARI KERJA - Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan saat memberikan keterangan di Balai Kota Bandung, Kamis (20/2/2025). (TribunJabar/Hilman Kamaludin)

"Oh, tidak dibebani, efisiensi anggaran itu sebetulnya kan artinya upaya dari Presiden 'memaksa' kita semua untuk melakukan refocusing anggaran kepada program dan kegiatan yang lebih impacted," kata Farhan.

Ia mengatakan, Presiden Prabowo Subianto juga telah menyatakan bahwa efisiensi anggaran ditujukan untuk menunjang program Makan Bergizi Gratis, membiayai sektor pendidikan dan kesehatan, termasuk pengentasan stunting, serta peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Hanya saja, Farhan tak menyebut secara rinci kegiatan apa saja yang terdampak efisiensi anggaran tersebut, tetapi dia memastikan kegiatan perjalanan dinas keluar negeri akan ditiadakan.

"Pokoknya tong kaluar negeri weh, Wali Kota dan Wakil Wali Kota mau naik haji saja enggak jadi," ujarnya.

Sebelumnya, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Iskandar Zulkarnain mengatakan, terkait efisiensi anggaran untuk perjalanan dinas tersebut sudah pasti karena di dalam inpresnya sudah tertulis sebesar 50 persen.

"Sudah pasti Rp 51 miliar, tapi untuk kegiatan efisiensi yang lain sedang kita mintakan data-data dari setiap OPD, mana-mana saja yang memang tidak menjadi prioritas ke masyarakat langsung," kata Iskandar.

Pemangkasan anggaran untuk efisiensi itu kemungkinan akan bertambah karena nantinya bakal ada anggaran yang dipangkas dari semua dinas yang ada di lingkungan Pemkot Bandung.

"Nanti mungkin menunggu bahan-bahan dari OPD ya berapa jumlahnya dari dinas-dinas, dan badan-badan," ucapnya. (TribunNewsmaker/TribunJabar)

Sumber: Tribun Jabar
Tags:
Muhammad FarhanErwinBandung
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved