Berita Viral
Tolak Ganti Rugi Uang, Pemilik Range Rover Pilih Pancake sebagai Kompensasi, Tuai Pujian di Tiongkok
Sebuah gerobak milik pasangan lansia secara tidak sengaja menabrak bagian belakang mobil Yang, bukannya meminta ganti rugi berupa uang, hanya pancake.
Penulis: Sinta Darmastri
Editor: Sinta Darmastri
Biasanya berisi telur, daging asap, dada ayam, kentang, serta aneka sayuran, dengan harga kurang dari 10 yuan per porsi.
Sebuah video yang viral menunjukkan Jiang tampak malu menerima permintaan ringan dari Yang.
Ia bahkan sempat mencoba mentransfer 99 yuan sebagai bentuk terima kasih, meski nilainya jauh di bawah biaya perbaikan.
“Beruntungnya, kami bertemu orang baik,” ujar Jiang kepada Xiaoxiang Morning Herald.
Ia juga menyebut bahwa selama tujuh tahun berjualan di kawasan itu, ia belum pernah bertemu Yang sebelumnya.
Sikap Yang pun langsung menuai pujian dari netizen Tiongkok.
Baca juga: Dosen di Tiongkok Palsukan Identitas Demi Kencan dengan Mahasiswi, Paksa Murid Aborsi, Kini Dipecat
“Dia sangat murah hati! Itulah arti hidup, memiliki visi yang besar. Jempolan!” tulis seorang pengguna media sosial.
Komentar lainnya menyebut, “Pemilik mobilnya sungguh mengagumkan! Dan pemilik gerobak sarapan beruntung telah bertemu seseorang yang begitu baik!”
Peristiwa ini juga mengingatkan publik pada kejadian serupa yang terjadi pada Desember lalu di Beijing.
Saat itu, seorang pemilik mobil bermarga Geng menjadi perbincangan karena menolak menuntut ganti rugi setelah mobil Mercedes-Benz miliknya yang bernilai 1,3 juta yuan (sekitar US$180.000) tergores oleh kendaraan pengiriman.
Alih-alih menuntut uang, Geng hanya meminta agar bekas goresan dihapus dan membiarkan pihak lain pergi.
“Mobil diciptakan untuk dikendarai, bukan untuk dipuja. Goresan kecil tidak masalah. Mengapa harus membiarkan hal itu merusak hari semua orang jika kita semua bisa bahagia?” kata Geng saat itu.
Kisah-kisah semacam ini memberi angin segar di tengah hiruk-pikuk kehidupan urban, sekaligus mengingatkan bahwa kebaikan hati masih punya tempat di tengah masyarakat modern.
(Tribunnewsmaker.com/Darma)