Breaking News:

Program Kerja Kepala Daerah

Program Kerja Bupati Purbalingga Fahmi Muhammad Hanif, Gencar Promo Wisata Jadi Penggerak Ekonomi

Inilah program kerja Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga, Jawa Tengah, Fahmi Muhammad Hanif dan Dimas Prasetyahani.

Editor: Delta LP
Newsmaker Kolase/Wikipedia
PROGRAM BUPATI PURBALINGGA - Inilah program kerja Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga, Jawa Tengah, Fahmi Muhammad Hanif dan Dimas Prasetyahani. 

Pemerintah Kabupaten Purbalingga menyampaikan tanggapan atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Purbalingga Tahun 2025–2029.

Tanggapan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif, dalam Rapat Paripurna di Ruang Rapat DPRD, Kamis (22/5/2025).

Salah satu fokus utama jawaban Bupati adalah perencanaan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, yang menjadi sorotan beberapa fraksi. 

Ia menegaskan, program "Alus Dalane" dirancang sebagai langkah strategis yang terukur untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan secara bertahap.

"Program Alus Dalane disusun sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan secara bertahap dan terukur," kata Bupati Fahmi dalam keterangan resmi yang diterima Tribunjateng.com, Kamis (22/5/2025). 

Baca juga: Sepak Terjang Dimas Prasetyahani Wabup Purbalingga 2025, Kepala Daerah Muda Temannya Para Artis

Pemerintah Kabupaten telah menetapkan jaringan jalan kabupaten sepanjang 952,6 kilometer melalui Keputusan Bupati Nomor 621/193 Tahun 2023. 

Hingga tahun 2024, kondisi jalan mantap baru mencapai 68,38 persen.

Target peningkatan pun telah dirancang, yakni 72 persen pada 2025 dengan kebutuhan anggaran Rp35 miliar; 81 % pada 2026 dan 90 % pada 2027, masing-masing dengan alokasi Rp93,5 miliar. 

PROGRAM BUPATI PURBALINGGA - Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif, saat menyampaikan tanggapan terhadap para fraksi dalam rapat paripurna DPRD di ruang rapat DPRD Kabupaten Purbalingga, Kamis (22/5/2025).
PROGRAM BUPATI PURBALINGGA - Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif, saat menyampaikan tanggapan terhadap para fraksi dalam rapat paripurna DPRD di ruang rapat DPRD Kabupaten Purbalingga, Kamis (22/5/2025). (Pemkab Purbalingga)

Selanjutnya, kondisi 90 % akan dipertahankan pada tahun 2028 hingga 2030 dengan kebutuhan pemeliharaan sebesar Rp30 miliar per tahun.

Langkah-langkah yang diambil diantaranya ialah perencanaan berbasis data, penganggaran bertahap, prioritas pada ruas strategis, sinergi dengan program provinsi dan pusat, serta penguatan pengawasan dan evaluasi berbasis sistem informasi.

"Kami pastikan bahwa pembangunan ini tidak hanya mengejar angka, tetapi juga menjangkau seluruh wilayah secara adil dan merata, termasuk desa-desa yang selama ini mengalami keterbatasan akses," tegasnya.

Tanggapan tersebut sekaligus merespons pandangan umum dari Fraksi PKB, PKS, Gerindra, dan Partai Amanat Demokrat.

Selain itu, Pemkab juga menanggapi masukan Fraksi Partai Golkar mengenai pentingnya peningkatan infrastruktur jalur wisata.

Dalam paparannya, Bupati menilai pengembangan jalur wisata sebagai bagian strategis mendukung Integrated Eco-Tourism Sabuk Gunung Slamet, terutama di kawasan Baturaden–Serang Purbalingga

Sejumlah langkah prioritas pun disiapkan, di antaranya pengembangan transportasi terintegrasi antar moda dan antarwilayah, termasuk dukungan terhadap layanan Trans Jateng koridor Purwokerto–Purbalingga serta rencana perluasan koridor hingga Cilacap yang terhubung dengan kereta api dan kawasan wisata maupun industri.

Halaman 2/3
Tags:
Dimas PrasetyahaniFahmi Muhammad HanifPurbalinggaJawa Tengah
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved