Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Pemahaman Modul 3 FPPN Topik 3 PPG 2025: Apa Prinsip Altruisme dalam Kode Etik Guru?
Inilah soal dan kunci jawaban pemahaman Modul 3 FPPN Topik 3 PPG 2025: Apa Prinsip Altruisme dalam Kode Etik Guru?
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
1. Apa yang mungkin terjadi apabila tidak ada panduan untuk berperilaku bagi profesi tertentu?
-Setiap individu memiliki kebebasan untuk mengambil tindakan sesuai dengan prosedur standar yang telah ditetapkan.
-Setiap individu memiliki kewenangan untuk menetapkan imbalan yang didapat atas jasanya.
-Peluang terjadinya persaingan antar individu dalam profesinya yang sama untuk mendapatkan klien sebanyak-banyaknya.
-Peluang munculnya konflik baik antara rekan satu profesi maupun dengan pihak-pihak yang menggunakan jasa profesi tersebut.
Kunci Jawaban: Peluang munculnya konflik baik antara rekan satu profesi maupun dengan pihak-pihak yang menggunakan jasa profesi tersebut.
2. Apa tujuan sekolah yang berkaitan dengan nilai-nilai moral, sesuai dengan 8 tujuan sekolah yang dirumuskan oleh Dewan Konsultatif Pendidikan di Sekolah pada tahun 1977?
-Membantu anak-anak mengembangkan pemikiran yang hidup dan penuh rasa ingin tahu; memberi mereka kemampuan untuk bertanya dan berargumen secara rasional, dan menyikapi semua tugas yang diberikan
-Menanamkan rasa hormat terhadap nilai-nilai moral, terhadap orang lain dan terhadap diri sendiri, serta toleransi terhadap ras, agamaan cara hidup lain
-Membantu anak-anak memahami dunia tempat kita tinggal, dan saling ketergantungan negara-negara.
Kunci Jawaban: Menanamkan rasa hormat terhadap nilai-nilai moral, terhadap orang lain dan terhadap diri sendiri, serta toleransi terhadap ras, agamaan cara hidup lain

Baca juga: Soal & Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 2 PPG 2025, 50 Karakter Tentang Materi PSE
3. Apa yang dimaksud dengan prinsip altruisme dalam kode etik guru?
-Menghormati hakikat ilmu dan batang tubuh pengetahuan; hal ini mencakup metodologi bagaimana pengetahuan diperoleh, proses penyelidikan, pembuktian, dan pengujian kebenaran
-Membedakan dan menghormati kepentingan orang yang diajar; hal ini berarti menempatkan kepentingan-kepentingan tersebut di atas kepentingan mereka sendiri
-Mengakui saling ketergantungan sosial; hal ini berarti menghindari dan mencegah eksploitasi terhadap satu individu atau kelompok