100 Hari Kerja Dyah Kartika Permanasari Bupati Kendal Dilantik Prabowo, Masalah Sampah Jadi Sorotan

Meski demikian, ia mengapresiasi upaya bupati dan wakil bupati yang terjun langsung ke lapangan untuk menanggapi keluhan masyarakat, seperti masalah banjir akibat air rob dan pengelolaan sampah.

"Bupati mau terjun langsung meninjau banjir karena air rob, dan wakil bupati meninjau TPA Darupono. Ini menunjukkan mereka sangat peduli dengan keluhan masyarakat," kata Ari.

Ari, yang juga anggota DPRD Kendal, menegaskan bahwa kinerja terkait perencanaan anggaran bisa dinilai setelah bulan Juni 2025, ketika anggaran baru terbit.

Sementara itu, Ketua Muhammadiyah Kabupaten Kendal, Ikhsan Intiyam, menilai kepemimpinan Bupati Dyah Kartika dan Wakil Bupati Benny menunjukkan langkah-langkah awal yang terstruktur dan berbasis pada kebutuhan lokal.

"Meskipun masih dalam fase implementasi awal, visi dan semangat kolaboratif yang dibangun menumbuhkan harapan baru bagi masyarakat Kendal," ujar Ikhsan.

Ia menambahkan, kebijakan bupati dalam membentuk Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) dan program Bersatu Siaga yang berorientasi pada kebersihan lingkungan menjadi contoh positif.

Ikhsan juga mencatat program rantau balik gratis yang memfasilitasi warga Kendal kembali dari perantauan, mencerminkan gaya kepemimpinan yang proaktif dan partisipatoris.

"Bupati juga langsung menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 yang menjadi fondasi arah pembangunan Kendal ke depan," terangnya.

Meskipun masih menghadapi kendala seperti defisit anggaran, Ikhsan optimis bahwa Kendal akan lebih maju dan sejahtera di masa mendatang.

"Kita doakan semoga Bu Tika dan Mas Beni istiqomah dalam berjuang dan sabar dalam menghadapi halangan dan rintangan," pungkasnya.

(TribunNewsmaker.com/Kompas.com)