Dedi Mulyadi
Sosok Mr Nanang, Penjual Cincau yang Buat Dedi Mulyadi Kagum, Bisa 4 Bahasa, Pernah Pacari Bule
Sosok penjual es cincau bernama Mr Nanang berhasil membuat Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kagum karena kemampuan bahasanya yang luar biasa.
Editor: galuh palupi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sosok penjual es cincau bernama Mr Nanang berhasil membuat Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kagum karena kemampuan bahasanya yang luar biasa.
Mr Nanang saat ini dminta Dedi Mulyadi berjualan di Lembur Pakuan setiap hari Sabtu dan Minggu.
Mendengar itu, Mr Nanang pun tampak terharu dan langsung memeluk Dedi Mulyadi, yang akrab disapa KDM.
Ia mengaku sangat senang bertemu dengan orang nomor satu di Jawa Barat itu.
"Pernah ketemu di Mbah Dalem, waktu itu Bapak sama Kang Dedie Rachim," kata Nanang.
Kepada KDM, pria yang bisa berbicara dengan empat bahasa itu mengaku sudah berjualan selama 13 tahun.
Baca juga: 6 Kebijakan Baru Dedi Mulyadi Tuai Pro Kontra, Masuk Sekolah 06.30 WIB, Barak Militer dan Vasektomi
Menurut dia, lokasi jualannya selama ini merupakan kawasan hijau, sehingga dilarang oleh Pemerintah Kota Bogor.

"Sehari-hari jualan cincau di Jalan Pajajaran. Memang melanggar Perda Bapak, hampura (minta maaf)," kata Nanang.
Mr Nanang mengaku bisa Bahasa Inggris karena pernah menjadi guide freelance di Kebun Raya Bogor saat masih sekolah.
"Tahun 1980-1985 suka ke Kebun Raya terus jualan souvenir, guide freelance," ungkapnya.
Dedi Mulyadi pun penasaran apakah Nanang pernah berpacaran dengan bule atau tidak.
"Macarin orang bule pernah?," tanya KDM.
"Pernah, lebih dari 5 kali. Desi dari England, ada juga dari Swiss," ungkapnya sambil tertawa.
Saat itu Nanang masih kuliah STM, dan sudah bekerja sambilan menjadi guide.
"Belajar Bahasa Inggris otodidak. Ada tetangga bisa Bahasa Inggris, ngajarin ke saya cara penyebutan," ungkapnya.
Tak hanya Bahasa Inggris, Nanang juga mengaku bisa berbahasa Jerman dan Belanda.
KDM pun meminta Mr Nanang untuk berjualan di Lembur Pakuan setiap akhir pekan.
Baca juga: Sosok & Profil Keponakan Dedi Mulyadi, 15 Tahun Pegawai Honorer, Jual Gorengan Meski Paman Gubernur
"Besok bapak jualan di Lembur Pakuan jualan cincau, kalau Sabtu-Minggu di sana ramai. Bapak dapat jatah jualan hari Senin-Minggu di Lembur Pakuan," kata KDM.
Mendengar itu, Nanang pun langsung memeluk KDM dan berterima kasih.
KDM juga akan membuatkan Mr Nanang tanggungan untuk dipakai berjualan di Lembur Pakuan.

"Sama saya dibuatkan tanggungan, tapi sudah stand by di sana. Bapak tinggal duduk, jualan yang sudah ada tanggungannya," ucap KDM lagi.
Nantinya setiap hari Jumat, kata KDM, Mr Nanang naik bus ke Subang untuk berjualan cincau di akhir pekan.
"Di mana bisa beli tanggungannya? Saya bayarin. Tinggal naik bis hari Jumat, pasti rame Pak," kata KDM lagi.
Kepada KDM, Nanang mengaku sehari-harinya mendapat uang dari hasil jualan cincau bervariasi.
"Kalau hujan pendapatan turun, jadi tidak signifikan," kata ayah dua anak ini.
Untuk itu, KDM meminta Nanang berjualan di Lembur Pakuan agar pendapatannya makin banyak.
"Karena Bogor Kota Hujan, jadi bapak susah jualan di situ," ujarnya.
Tak hanya berjualan di Lembur Pakuan, Mr Nanang juga diminta bekerja dengan KDM.
"Udah bapak kerja sama saya saja," ucapnya.
Mendengar itu, Mr Nanang pun bingung namun turut senang.
"Jadi penerjemah saya, Bahasa Inggris," kata KDM lagi.
Nanang pun senang dan langsung memeluk KDM.
"Oke siap," ujarnya. (Tribunnewsmaker/Tribun Jatim)
Sosok Kokom, Teman SMA Tolak Cinta Dedi Mulyadi, Abaikan Surat Cinta dari KDM: Takut Didukunin |
![]() |
---|
Survei Litbang Kompas: PR Terbesar Dedi Mulyadi Sebagai Gubernur Jabar Adalah Minim Lapangan Kerja |
![]() |
---|
Upacara HUT ke-80 RI, Dedi Mulyadi Ditemani Perempuan Muda, Berkebaya Putih, Gandengan Naik Tangga |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Perintahkan Hapus Tunggakan PBB, Respon Jika Ada Bupati Ngeyel: Biar Masyarakat Nilai |
![]() |
---|
Sopir Truk Jauh-jauh ke Jabar Demi Air Minum Sisa Dedi Mulyadi, untuk Istri Hamil: Tiru Kepandaian |
![]() |
---|