Breaking News:

Kunci Jawaban

Soal & Kunci Jawaban Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025, Program Menumbuhkan Motivasi Belajar Siswa

Berikut ini soal dan kunci jawaban Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025, menumbuhkan motivasi belajar dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih positif

Editor: Talitha Desena
Freepik/yanalya
PPG 2025: Berikut ini soal dan kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025 

Berikut ini soal dan kunci jawaban Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025, menumbuhkan motivasi belajar dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih positif

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah soal dan kunci jawaban cerita reflektif pada Modul 2 PSE Topik 3 Experiential Learning dalam PPG 2025: Anda sebagai guru dapat membuat program yang dapat menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih positif.

Simak soal dan kunci jawaban Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025, dimana materi ini menjadi sangat relevan mengingat tantangan pendidikan saat ini menuntut guru untuk lebih kreatif, adaptif, dan mampu memahami kebutuhan belajar setiap anak-anak.

Soal dan kunci jawaban Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025, setelah menyelesaikan Latihan Pemahaman pada topik Gaya Belajar Peserta Didik dan Experiential Learning di platform Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), para guru diminta merefleksikan pembelajaran melalui sebuah cerita reflektif. 

Perhatikan soal dan kunci jawaban Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025, dimana refleksi ini bertujuan mendorong guru mengintegrasikan pengalaman belajar aktif dengan pendekatan sosial emosional dalam kelas. 

Soal dan kunci jawaban Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025 ini disusun sebagai referensi bagi bapak/ibu guru peserta PPG 2025 yang membutuhkan panduan dalam menulis refleksi pembelajaran mereka.

Melalui pemahaman mendalam terhadap konsep experiential learning, guru diharapkan mampu menghadirkan proses belajar yang lebih bermakna dan memberdayakan siswa secara holistik.

Baca juga: Soal & Kunci Jawaban Modul 3 Topik 3 PPG 2025, Apakah Perilaku Guru sebagai Pendidik Perlu Diatur?

Berikut kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3: Experiential Learning materi Gaya Belajar Peserta Didik dan Experiential Learning di Ruang GTK dalam PPG 2025.

Cerita Reflektif

Anda sebagai guru dapat membuat program yang dapat menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dan lingkungan sekolah yang lebih positif!

Kunci Jawaban: 

Sebagai guru, saya menyadari bahwa setiap murid memiliki kebutuhan, minat, dan cara belajar yang berbeda. Untuk itu, saya mulai merancang program yang bertujuan menumbuhkan motivasi belajar dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih positif. 

Salah satu langkah yang saya ambil adalah dengan memberikan apresiasi sederhana kepada murid setiap harinya, baik atas usaha kecil maupun pencapaian mereka. Saya juga mengintegrasikan pembelajaran kontekstual agar materi lebih relevan dengan kehidupan mereka, serta memberikan ruang bagi murid untuk mengekspresikan perasaan dan pendapat melalui forum diskusi kelas. Selain itu, saya menjalin komunikasi aktif dengan orang tua dan guru BK agar dukungan terhadap murid dapat lebih menyeluruh. 

Lewat proses ini, saya melihat perubahan yang berarti murid menjadi lebih percaya lebih bersemangat belajar, dan suasana kelas pun menjadi lebih hangat dan inklusif. Hal ini meyakinkan saya bahwa menciptakan lingkungan belajar yang positif adalah bagian penting dad peran seorang guru. 

Baca juga: Soal & Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025, Memahami Gaya Belajar

Ilustrasi belajar (freepik.com)
PPG 2025: Berikut ini soal dan kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025 (freepik.com) (kunci jawaban)

Kunci Jawaban Alternatif: 

Sebagai guru, kita memiliki peran penting dalam menciptakan program yang menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dan membangun lingkungan sekolah yang positif. Salah satu langkah awal adalah merancang kegiatan yang berpusat pada siswa, melibatkan mereka secara aktif, serta menghubungkan pembelajaran dengan kehidupan nyata.

Contohnya, guru dapat membuat program “Pojok Inspirasi”, yaitu sudut kelas yang menampilkan karya siswa, kutipan motivasi, dan cerita tokoh inspiratif. Program ini mendorong rasa bangga dan semangat belajar. Selain itu, guru dapat mengadakan “Proyek Mini” berbasis minat, seperti menulis cerita pendek, eksperimen sains sederhana, atau membuat vlog edukatif, di mana siswa bebas berekspresi sesuai gaya dan kekuatannya.

Untuk membangun lingkungan yang positif, guru bisa menginisiasi “Jumat Apresiasi”, yaitu waktu khusus setiap pekan untuk memberi apresiasi antar siswa atas kebaikan, kerja keras, atau kemajuan mereka, sekecil apa pun. Ini melatih empati, menghargai proses, dan mempererat hubungan antar siswa.

Kolaborasi dengan guru lain, orang tua, dan pihak sekolah juga penting. Program seperti kelas ramah anak, zona bebas bullying, atau mentoring antar siswa akan menciptakan suasana aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang peserta didik secara utuh.

Dengan program-program tersebut, siswa tidak hanya terdorong secara akademik, tetapi juga secara emosional dan sosial. Inilah kunci menciptakan generasi pembelajar yang mandiri, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Kunci Jawaban Alternatif: 

Sebagai guru, saya dapat merancang program yang berfokus pada dua pilar utama untuk menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih positif: Pemberdayaan Diri dan Budaya Kolaborasi.

Program "Pemberdayaan Diri: Aku Bisa, Aku Hebat!"

Program ini bertujuan menumbuhkan motivasi intrinsik siswa dengan menekankan kekuatan dan kemajuan individu.

  • Jurnal Refleksi & Tujuan Mingguan: Setiap awal minggu, siswa menuliskan satu tujuan belajar yang ingin dicapai (misalnya, "memahami pecahan" atau "berani bertanya"). Di akhir minggu, mereka merefleksikan kemajuan dan perasaan mereka. Guru memberikan umpan balik positif yang fokus pada usaha, bukan hanya hasil.
  • "Bintang Apresiasi": Disediakan papan khusus di kelas tempat siswa dan guru bisa menempelkan "bintang apresiasi" kecil untuk teman yang menunjukkan usaha, kemajuan, atau membantu orang lain. Fokus pada perilaku positif yang memotivasi.
  • Sesi "Kisah Sukses Kecil": Setiap bulan, beberapa siswa berbagi cerita tentang tantangan belajar yang berhasil mereka atasi. Ini menormalisasi kesulitan dan menunjukkan bahwa usaha itu berharga.

Baca juga: Soal & Kunci Jawaban PPG 2025, Latihan Pemahaman Modul 2 PSE Topik 3: Memahami Experiental Learning

Ilustrasi belajar (freepik.com)
PPG 2025: Berikut ini soal dan kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3 PPG 2025 (freepik.com) (kunci jawaban)

Program "Lingkungan Positif: Kita Tumbuh Bersama!"

Program ini berfokus pada pembangunan komunitas kelas dan sekolah yang suportif.

  • "Dinding Aspirasi Sekolah": Sebuah mural besar di area umum sekolah tempat siswa bisa menuliskan impian dan harapan mereka untuk diri sendiri, teman, dan sekolah. Ini menciptakan rasa memiliki dan tujuan bersama.
  • "Agen Perubahan Cilik": Membentuk tim siswa dari berbagai kelas yang bertugas mengampanyekan nilai-nilai positif seperti kebersihan, saling menghargai, atau anti-perundungan. Mereka menjadi teladan dan agen perubahan aktif.
  • "Pohon Persahabatan": Setiap siswa menuliskan satu kualitas positif teman yang mereka hargai dan menempelkannya di "Pohon Persahabatan" di kelas. Ini memperkuat ikatan emosional dan menghargai keberagaman.

Melalui kedua program ini, siswa akan merasa lebih berdaya, termotivasi dari dalam, dan nyaman berada di lingkungan sekolah yang mendukung. Ini adalah investasi jangka panjang untuk menciptakan generasi pembelajar yang tangguh dan berkarakter.

Kunci Jawaban Alternatif: 

Sebagai guru, saya selalu berkomitmen untuk tidak hanya mengajar materi pelajaran, tetapi juga membangun motivasi belajar peserta didik. Saya menyadari bahwa motivasi adalah kunci utama keberhasilan belajar, dan lingkungan sekolah yang positif sangat mendukung proses tersebut. 

Untuk itu, saya mulai merancang sebuah program yang fokus pada penguatan motivasi belajar siswa dan penciptaan suasana sekolah yang menyenangkan dan mendukung. Program ini mencakup berbagai kegiatan, seperti pengenalan minat dan bakat siswa, pemberian penghargaan untuk prestasi akademik dan non-akademik, serta kegiatan ekstrakurikuler yang melibatkan siswa secara aktif. 

Selain itu, saya juga mengajak guru lain dan pihak sekolah untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang ramah, inklusif, dan mendukung komunikasi positif antar siswa, guru, dan staf sekolah. Kami rutin mengadakan forum diskusi, pelatihan keterampilan sosial emosional, serta memperbaiki sarana dan prasarana yang dapat menunjang kenyamanan belajar.

*) Disclaimer: kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 3: Experiential Learning dalam artikel ini hanya sebagai referensi bagi guru yang mengikuti PPG 2025 untuk mengerjakan di Ruang GTK.

(Tribunnewsmaker.com/Tribunnews.com/Sri Juliati)

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
soalkunci jawabanModul 2PSETopik 3PPG2025
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved