Breaking News:

Kondisi Prada Richard yang Disiksa Senior TNI di NTT Bareng Prada Lucky, Dipaksa Masuk Sel Tahanan

Kondisi Prada Richard yang juga disiksa senior TNI di NTT bareng Prada Lucky, dipaksa masuk sel tahanan.

Kolase Pos-Kupang.com / Istimewa
PRADA LUCKY -- Kronologi Prada Lucky Namo dianiaya senior hingga tewas. Temannya, Prada Richard ternyata juga turut disiksa, ini kondisinya. 

Sementara itu, Prada Ricard yang mengalami demam dinyatakan cukup stabil dan diperbolehkan pulang pada 3 Agustus.

Sayangnya, kondisi Lucky tak kunjung membaik, bahkan semakin parah, sehingga pada 4 Agustus ia harus dirujuk ke RSUD Aeramo.

Meski sempat menunjukkan tanda-tanda membaik, kesehatan Lucky kembali drop, hingga akhirnya ia dinyatakan meninggal dunia pada 6 Agustus 2025.

Kabar meninggalnya Lucky menimbulkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabatnya, terutama karena dugaan bahwa kematiannya akibat kekerasan yang seharusnya tidak pernah terjadi di lingkungan militer.

Terkait kondisi Prada Ricard, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, memastikan bahwa ia selamat dan kini dalam keadaan sehat.

“Untuk yang korban betul memang ada satu lagi, tapi kondisinya baik, kondisinya sehat," kata Wahyu saat ditemui di Gedung Mabes AD, Jakarta, Senin (11/8/2025).

Wahyu menjelaskan bahwa pembinaan dan pembiasaan di satuan militer tidak hanya diberikan kepada satu orang prajurit, melainkan kepada beberapa anggota sekaligus.

Ia menegaskan bahwa setiap individu memiliki ketahanan fisik dan respons yang berbeda-beda terhadap tekanan dan pembinaan tersebut.

“Sekali lagi manakala kecelakaan terjadi menimpa pada satu orang prajurit, salah seorang prajurit, itu tentu dihadapkan pada kondisi kesehatan, kondisi fisik," ujar Wahyu.

Baca juga: Sudah Meninggal Disiksa, Prada Lucky Masih Dihina Akun Nafa Arshana, Pemiliknya Ternyata Istri TNI

TANGIS IBUNDA PRADA LUCKY - Sepriana Paulina Mirpey memeluk peti jenazah anak kandungnya Prada Lucky anggota TNI AD yang meninggal secara tragis dianiaya seniornya.
TANGIS IBUNDA PRADA LUCKY - Sepriana Paulina Mirpey memeluk peti jenazah anak kandungnya Prada Lucky anggota TNI AD yang meninggal secara tragis dianiaya seniornya. (Pos Kupang)

"Maupun pada saat korban ini bagaimana perlakuannya, pada saat prajurit yang lain bagaimana perlakuannya, sehingga korban ini bisa tidak survive dan wafat," imbuhnya.

Namun, menurut Lusi Namo, kakak dari almarhum Lucky, tingkat kekerasan yang dialami Prada Ricard tidak seberat yang menimpa adiknya.

“Richard juga kena, tapi yang saya tahu lebih parah Lucky. Saya lihat perutnya ada bekas sepatu dan dugaan saya itu diinjak,” ucap Lusi saat ditemui Pos Kupang di rumah duka di Kupang.

Lusi juga menceritakan keterangan dokter yang merawat sang adik sebelum meninggal.

Menurut dokter, ginjal dan paru-paru Lucky sudah mengalami kerusakan parah sehingga ia membutuhkan tiga kantong darah untuk penanganan medis darurat.

Pernyataan ini semakin memperkuat dugaan bahwa kematian Lucky bukan akibat penyakit atau kecelakaan biasa, melainkan akibat kekerasan yang sangat serius.

Halaman
123
Tags:
Prada LuckyRichardseniorTNINTT
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved