Tabiat Bripda Tri Farhan Brimob Gorontalo yang Hilang Jelang Akad, Pacari Sukmawati Sejak Januari
Inilah sosok dan tabiat Bripda Tri Farhan Brimob Gorontalo yang hilang jelang Akad Nikah, pacari Sukmawati sejak Januari.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Tabiat Bripda Tri Farhan Brimob Gorontalo yang Hilang Jelang Akad, Pacari Sukmawati Sejak Januari
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sosok Bripda Tri Farhan Mahieu, anggota Brimob Polda Gorontalo, mendadak menjadi perbincangan hangat setelah aksi tak terduganya pada hari yang seharusnya menjadi momen bahagia, hari pernikahannya.
Kejadian mengejutkan itu terjadi saat Farhan tiba-tiba menghilang tanpa kabar tepat di hari akad nikah, membuat publik Gorontalo geger.
Sang calon istri, Sukmawati Rahman (24), dilaporkan merasa sangat terpukul dan bingung karena pengantin pria tak kunjung muncul di tempat acara.
Tidak hanya keluarga, bahkan para tamu undangan yang telah hadir pun dibuat kebingungan dengan ketidakhadiran Farhan.
Padahal, dua hari sebelum hari-H, Farhan masih terlihat antusias mempersiapkan pernikahan bersama Sukmawati, termasuk mengantar undangan ke rumah-rumah kerabat dan sahabat.
"Bahkan sehari sebelumnya, ia sempat menjemput pakaian adat yang akan dikenakan saat akad nikah," ungkap Sukmawati dengan nada getir.
Namun segalanya berubah drastis ketika pada Sabtu, 9 Agustus 2025, Farhan tak menampakkan diri di lokasi akad nikah.
Upaya menghubungi Farhan pun gagal karena ponselnya tidak aktif dan keberadaannya tidak diketahui, membuat semua orang panik.
Di tengah kepanikan, Sukmawati akhirnya berhasil menghubungi Farhan melalui saluran lain, namun jawabannya justru membingungkan.
"Dia bilang sedang berada di rumah," kata Sukmawati, yang merasa ada kejanggalan dalam pernyataan tersebut.
Baca juga: Bak Tak Ada Dosa, Bripda Farhan Kirim Chat ke Calon Istri Setelah Kabur dari Akad: Selesai Kita

Kecurigaan Sukmawati semakin kuat karena beberapa saat kemudian, kakak Farhan justru meneleponnya untuk menanyakan keberadaan sang adik.
Komunikasi antara mereka pun mendadak terputus, dan Farhan tak pernah lagi merespons pesan maupun telepon.
Dalam pesan terakhir yang dikirim Sukmawati, ia hanya berharap Farhan pulang untuk menenangkan hati kedua orang tuanya.
Sayangnya, pesan tersebut tidak dibalas, meninggalkan banyak pertanyaan dan luka mendalam.