Breaking News:

Kabupaten Klaten

Rumah di Kalikebo Klaten Kembali Dilalap Api Setelah 5 Bulan, Bupati Hamenang Pastikan Bantuan

Dalam 5 bulan terakhir, rumah di Dukuh Mardirejo sudah dua kali dilalap api hingga rata dengan tanah.

Editor: Delta Lidina
TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo
KEBAKARAN DI KLATEN - Bupati Hamenang Wajar Ismoyo melangkahkan kakinya, Sabtu (30/8/2025) ke sebuah rumah milik warga di Dukuh Mardirejo, Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, ludes dilalap api pada Rabu (27/8/2025) pagi. 

Mengenai dokumen yang hangus terbakar, pihaknya juga bergerak cepat agar segera terselesaikan. 

"Kemarin juga sudah kaitannya dengan istilahnya surat menyewa Surat, dari ijazah, kemudian STNK, BPKB, dan lain sebagainya sudah kita mulai proses dari desa," imbuhnya. 

Ke depan pihaknya bersama warga sekitar akan bergotong-royong membantu pembangunan rumah bagi dua keluarga tersebut. 

KEBAKARAN DI KLATEN - Rumah milik warga di Dukuh Mardirejo, Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, ludes dilalap api pada Rabu (27/8/2025) pagi.
KEBAKARAN DI KLATEN - Rumah milik warga di Dukuh Mardirejo, Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, ludes dilalap api pada Rabu (27/8/2025) pagi. (Dok Satpol-PP dan Damkar Klaten)

Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo pun mendatangi lokasi, Sabtu (30/8/2025). 

Ia melihat langsung kondisi rumah yang rata dengan tanah serta menemui korban untuk memberikan dukungan.

"Di Kecamatan Trucuk, Desa Kalikebo ada kejadian kebakaran yang terjadi hari Rabu (27/8/2025) kemarin. Ada satu rumah besar dua kakak yang disekat, kebakar habis. Benar-benar habis, tidak ada yang tersisa. Dokumen, pakaian, semuanya habis," ungkapnya.

Bupati menegaskan musibah berulang ini menjadi keprihatinan sekaligus pengingat bersama.

"Tentu ini menjadi keprihatinan bersama dan juga kewaspadaan ke depan agar warga masyarakat manakala meninggalkan rumah harus dicek semuanya, kompor, listrik, dicek agar kejadian semacam ini tidak terjadi lagi," ujarnya.

Pemkab Klaten sendiri sudah menyalurkan bantuan awal untuk korban.

Baca juga: Petani Ringinputih Keluhkan Sawah Kekeringan, Bupati Klaten Hamenang Janji Cari Solusi

"Yang pertama kami berikan bantuan jaminan hidup melalui DissosP3APPKB. Kami juga memberikan uang tunai untuk bisa digunakan memenuhi kehidupan sehari-hari. Kemudian BPBD juga sudah memberikan paket logistik juga untuk memenuhi asupan makanan," jelas Hamenang.

Tidak hanya itu, langkah perbaikan rumah akan segera dilakukan dengan menggandeng lintas instansi.

"Selanjutnya akan kami koordinasikan dengan Disperwaskim dan juga Baznas untuk segera bisa mengejar RTLH-nya, sehingga rumahnya segera bisa dibangun lagi, kemudian segera bisa dihuni," terangnya.

Meski kehilangan tempat tinggal, korban tetap mendapat perhatian dari warga sekitar.

"Bersyukurnya di desa ini guyupnya luar biasa. Di depan rumah yang terbakar ini ada rumah kosong yang bisa digunakan terlebih dahulu sebagai tempat tinggal sementara," kata Hamenang.

Bupati juga memastikan dokumen penting yang terbakar segera diurus kembali.

"Ini sudah koordinasi dengan Pak Lurah, Pak Camat, kita bantu mitigasi. Nanti ada yang ke Dukcapil, ada yang ke sekolah, ada yang ke Polres, agar dokumen-dokumen yang terbakar mulai dari mungkin KTP, KK, kemudian ijazah, STNK, BPKB segera bisa dibantu," tuturnya. (TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo)

Sumber: Tribun Solo
Tags:
Hamenang Wajar IsmoyoKlatenPemkab Klatenkebakaran
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved