Siswa SMP di Kupang Tewas Gantung Diri & Tulis Surat, Ingin Balas Dendam pada Ayahnya yang Keji!

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah YSS (14), pelajar salah satu SMP di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang tewas gantung diri, saat dievakuasi aparat kepolisian setempat (kanan).

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang siswa SMP di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) nekat mengakhiri hidupnya.

Sebelum meninggal dunia, ia sempat menuliskan surat wasiat.

Surat sang anak membongkar kelakuan licik sang ayah dan singgung soal dendam.

Kota Kupang digegerkan dengan penemuan jasad siswa SMP yang tewas gantung diri.

Siswa SMP tersebut diketahui berinisial YSPS (14), warga RT 03 RW 01 Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Peristiwa bunuh diri ini begitu mengejutkan warga.

Terlebih korban masih duduk di bangku kelas VIII SMP.

YSPS diketahui merupakan siswa SMP Negeri 9 Kota Kupang.

Korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Kristofel Key (57) pada Rabu (14/10/2019) sekitar pukul 08.30 WITA.

Warga yang melihat peristiwa memilukan tersebut langsung melapor ke pihak kepolisian.

Ilustrasi (net)

Mendapat laporan itu, polisi langsung menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Saat melakukan olah TKP, pihak kepolisian menemukan sebuah surat wasiat yang diduga ditulis oleh korban.

Pihak polisi kemudian mengamankan surat wasiat, yang ditulis di dalam satu buku sekolah bersampul merah.

Kapolsek Oebobo Polres Kupang Kota, Kompol I Ketut Saba mengatakan, surat wasiat tersebut diduga kuat ditulis oleh korban.

Surat itu diduga ditulis korban sebelum mengakiri hidupnya dengan gantung diri.

Halaman
123